26.7 C
Jakarta
Monday, November 25, 2024

Sering Terjadi Karhutla, Lakukan Patroli Gabungan

PALANGKA RAYA – Di wilayah Kota
Palangka Raya sudah banyak terjadi Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dalam
beberapa hari terakhir ini. Oleh sebab itu, mulai besok tanggal 1 Juli
  2019 akan dilakukan patroli terpadu, Minggu
(30/6/2019).

“Mulai besok kami akan
lakukan patroli terpadu, diantaranya dari TNI, Polri, Kelurahan dan masih
banyak lagi,” kata Babinsa Petuk Katimpun, Sersan Mayor Nurkholis.

Karhutla dalam satu hari ini
saja terjadi di beberapa titik, diantaranya terjadi di Jalan Tjilik Riwut Km 9,
Petuk Katimpun dan Jalan Badak. Di Petuk Katimpun sendiri sudah dipasang police
line setelah pemadaman usai.

Kebakaran lahan yang terjadi
di Petuk Katimpun tidak jauh dari pemukiman penduduk. Masalah pemadaman yang
dihadapi masih dengan jauhnya dari sumber air.

Baca Juga :  Perppu Inikah Jawaban dari Keresahan Calon-Calon Kepala Daerah di Teng

Saat kaltengpos.co tiba di
lokasi kebakaran,  terlihat Babinsa dan
Bhabinkamtibnas sedang memadamkan api secara manual dengan dahan. Hal ini
dilakukan sementara menunggu pihak Damkar datang.

“Ini dilakukan supaya
apinya tidak meluas,” tutur Nurkholis.

Damkar yang datang
memadamkan api di Petuk Katimpun yakni Damkarhutla Dishut Provinsi Kalteng. Api
pun akhirnya dapat dipadamkan.

Selain itu, Nurkholis
mengungkapkan lahan yang terbakar di Petuk Katimpun tersebut luasnya sekitar
seperempat hektar. Apinya berawal dari lahan yang baru dibersihkan oleh
pemiliknya.

“Untuk lahannya itu
milik warga. Dugaan sementara lahannya sengaja dibakar,” pungkasnya. (atm)

PALANGKA RAYA – Di wilayah Kota
Palangka Raya sudah banyak terjadi Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dalam
beberapa hari terakhir ini. Oleh sebab itu, mulai besok tanggal 1 Juli
  2019 akan dilakukan patroli terpadu, Minggu
(30/6/2019).

“Mulai besok kami akan
lakukan patroli terpadu, diantaranya dari TNI, Polri, Kelurahan dan masih
banyak lagi,” kata Babinsa Petuk Katimpun, Sersan Mayor Nurkholis.

Karhutla dalam satu hari ini
saja terjadi di beberapa titik, diantaranya terjadi di Jalan Tjilik Riwut Km 9,
Petuk Katimpun dan Jalan Badak. Di Petuk Katimpun sendiri sudah dipasang police
line setelah pemadaman usai.

Kebakaran lahan yang terjadi
di Petuk Katimpun tidak jauh dari pemukiman penduduk. Masalah pemadaman yang
dihadapi masih dengan jauhnya dari sumber air.

Baca Juga :  Perppu Inikah Jawaban dari Keresahan Calon-Calon Kepala Daerah di Teng

Saat kaltengpos.co tiba di
lokasi kebakaran,  terlihat Babinsa dan
Bhabinkamtibnas sedang memadamkan api secara manual dengan dahan. Hal ini
dilakukan sementara menunggu pihak Damkar datang.

“Ini dilakukan supaya
apinya tidak meluas,” tutur Nurkholis.

Damkar yang datang
memadamkan api di Petuk Katimpun yakni Damkarhutla Dishut Provinsi Kalteng. Api
pun akhirnya dapat dipadamkan.

Selain itu, Nurkholis
mengungkapkan lahan yang terbakar di Petuk Katimpun tersebut luasnya sekitar
seperempat hektar. Apinya berawal dari lahan yang baru dibersihkan oleh
pemiliknya.

“Untuk lahannya itu
milik warga. Dugaan sementara lahannya sengaja dibakar,” pungkasnya. (atm)

Terpopuler

Artikel Terbaru