HIDUP di tengah kesibukan dunia modern sering kali membuat kita lupa untuk meluangkan waktu untuk diri sendiri. Stres, tekanan, dan kecemasan seperti menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Namun, ada kabar baik: Anda bisa mengurangi stres dan menemukan ketenangan dengan menerapkan kebiasaan hidup mindfulness. Tidak perlu teknik yang rumit, cukup beberapa perubahan sederhana dalam keseharian Anda bisa membawa dampak besar.
Dilansir dari laman Hack Spirit pada Rabu (8/1) berikut adalah tujuh kebiasaan yang bisa Anda coba.
- Merangkul Ketenangan
Di tengah hiruk pikuk dunia, ketenangan mungkin terasa seperti kemewahan yang sulit diraih.
Padahal, menciptakan momen tenang adalah salah satu kebiasaan hidup mindfulness yang paling penting.
Luangkan waktu untuk berhenti sejenak, jauh dari kebisingan. Duduk dalam keheningan selama beberapa menit setiap hari memungkinkan Anda terhubung dengan diri sendiri.
Saat pikiran Anda mulai berlarian, cobalah untuk mengamati tanpa menghakimi. Ketenangan seperti ini membantu Anda menyadari apa yang benar-benar Anda rasakan dan butuhkan.
- Mempraktikkan Rasa Syukur
Sering kali, kita terlalu sibuk memikirkan apa yang belum kita miliki sehingga melupakan apa yang sudah ada di depan mata. Rasa syukur adalah kunci untuk menjalani hidup dengan lebih tenang dan bebas stres.
Setiap malam, cobalah tuliskan tiga hal yang Anda syukuri hari itu. Bisa hal besar seperti keberhasilan dalam pekerjaan, atau hal kecil seperti senyum hangat dari orang terdekat.
Praktik ini membantu Anda memusatkan perhatian pada hal-hal positif dalam hidup dan mengurangi beban pikiran.
- Merawat Koneksi
Meskipun teknologi membuat kita lebih terhubung, banyak dari kita justru merasa semakin terisolasi.
Merawat hubungan sosial yang bermakna adalah cara efektif untuk mengurangi stres dan memperbaiki kesehatan mental.
Habiskan waktu berkualitas dengan orang-orang terdekat, baik itu teman, keluarga, atau pasangan.
Ketika bersama mereka, fokuslah sepenuhnya, letakkan ponsel Anda, dengarkan dengan seksama, dan terlibat dalam percakapan yang bermakna.
Dengan menjadi hadir sepenuhnya, Anda tidak hanya mempererat hubungan tetapi juga mendapatkan dukungan emosional yang berharga.
- Mengutamakan Perawatan Diri
Perawatan diri bukanlah bentuk egoisme, melainkan kebutuhan. Kebiasaan ini mencakup hal-hal sederhana seperti makan makanan bergizi, tidur cukup, dan berolahraga.
Selain itu, perawatan diri juga berarti memberi ruang bagi aktivitas yang Anda nikmati, seperti membaca, melukis, atau bahkan sekadar menonton serial favorit.
Dengan merawat diri sendiri, Anda memberikan tubuh dan pikiran Anda energi untuk menghadapi tantangan dengan lebih baik.
- Menerima Ketidaknyamanan
Hidup tidak selalu berjalan mulus, dan itu tidak apa-apa. Salah satu inti dari kebiasaan hidup mindfulness adalah belajar menerima ketidaknyamanan tanpa melawan atau menghindarinya.
Ketika Anda menghadapi situasi sulit, berhentilah sejenak untuk merasakan emosi Anda tanpa menghakimi. Dengan menerima ketidaknyamanan, Anda membuka ruang untuk pertumbuhan dan pembelajaran.
Ingatlah, ketidaknyamanan adalah bagian alami dari perjalanan hidup, dan Anda lebih kuat daripada yang Anda kira.
- Seni Melambat
Kita sering kali terburu-buru dalam segala hal, seperti mengejar pekerjaan, mengejar mimpi, bahkan saat bersantai pun merasa harus produktif. Namun, hidup penuh kesadaran justru mengajarkan kita untuk melambat.
Nikmati momen-momen kecil yang sering terlewat, seperti mencium aroma kopi pagi Anda atau mendengarkan suara hujan.
Ketika Anda memperlambat langkah, Anda memberi diri Anda kesempatan untuk benar-benar hadir dalam momen itu. Ini adalah cara menjadi lebih tenang dan bebas stres yang sangat efektif.
- Self Love
Seringkali, kita menjadi pengkritik terkeras bagi diri sendiri. Padahal, terlalu keras pada diri sendiri hanya akan menambah beban stres.
Latihlah self-love dengan cara memberi diri Anda penghargaan atas usaha yang telah dilakukan, sekecil apa pun itu. Ketika Anda membuat kesalahan, ingatlah bahwa Anda juga manusia.
Alih-alih menyalahkan diri sendiri, gunakan kesempatan itu untuk belajar dan berkembang. Welas asih terhadap diri sendiri adalah dasar dari kebiasaan hidup mindfulness yang membantu Anda menjalani hidup dengan lebih bahagia.
Mindfulness bukan tentang mengubah hidup secara drastis, melainkan menghadirkan kesadaran dalam hal-hal kecil. Ingatlah bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil.
Jadi, mulai hari ini, pilih satu kebiasaan dari daftar ini dan terapkan dalam kehidupan sehari-hari Anda. Rasakan sendiri perbedaannya! (jpc)