NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Penjabat (Pj) Bupati Lamandau, Said Salim, baru-baru ini menghadiri acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Petikan serta buku alokasi Transfer ke Daerah di Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Lamandau. Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Pangkalan Bun.
Said Salim dalam kesempatan tersebut menyampaikan rasa syukur atas penyerahan DIPA tersebut. Menurutnya, DIPA Petikan dan buku alokasi Transfer ke Daerah sangat penting untuk menunjang kelancaran pembangunan di Kabupaten Lamandau.
“Saya sangat bersyukur karena proses penyerahan DIPA ini berjalan lancar. DIPA Petikan dan buku alokasi Transfer ke Daerah ini memiliki peranan penting dalam memajukan pembangunan di Lamandau,” kata Pj Bupati, Jumat (20/12) di Nanga Bulik.
Pj Bupati juga menekankan agar seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dapat memanfaatkan anggaran yang telah dialokasikan secara tepat guna, efektif, dan efisien. Hal ini demi mencapai target pembangunan yang sudah ditetapkan.
“Saya mengimbau agar pengelolaan anggaran dilakukan secara transparan dan akuntabel. Kerja sama dan sinergi antara semua pihak sangat penting untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat serta mendorong pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Lamandau,” ujar Pj Bupati.
Lebih lanjut, Pj Bupati mengungkapkan bahwa nilai DIPA untuk tahun 2025 mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Berdasarkan laporan yang disampaikan, Kabupaten Lamandau tercatat sebagai satu-satunya daerah di bawah KPPN Pangkalan Bun yang mendapatkan peningkatan anggaran sebesar 800,63 miliar rupiah. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan nilai DIPA tahun lalu yang hanya mencapai 800,1 miliar rupiah.
“Ini adalah hasil dari kerja keras dan koordinasi yang baik antara jajaran Pemkab Lamandau dengan berbagai pihak. Semoga dengan peningkatan anggaran ini, pembangunan di Lamandau dapat berjalan lebih optimal,” tutup Said Salim. (bib)
NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Penjabat (Pj) Bupati Lamandau, Said Salim, baru-baru ini menghadiri acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Petikan serta buku alokasi Transfer ke Daerah di Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Lamandau. Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Pangkalan Bun.
Said Salim dalam kesempatan tersebut menyampaikan rasa syukur atas penyerahan DIPA tersebut. Menurutnya, DIPA Petikan dan buku alokasi Transfer ke Daerah sangat penting untuk menunjang kelancaran pembangunan di Kabupaten Lamandau.
“Saya sangat bersyukur karena proses penyerahan DIPA ini berjalan lancar. DIPA Petikan dan buku alokasi Transfer ke Daerah ini memiliki peranan penting dalam memajukan pembangunan di Lamandau,” kata Pj Bupati, Jumat (20/12) di Nanga Bulik.
Pj Bupati juga menekankan agar seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dapat memanfaatkan anggaran yang telah dialokasikan secara tepat guna, efektif, dan efisien. Hal ini demi mencapai target pembangunan yang sudah ditetapkan.
“Saya mengimbau agar pengelolaan anggaran dilakukan secara transparan dan akuntabel. Kerja sama dan sinergi antara semua pihak sangat penting untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat serta mendorong pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Lamandau,” ujar Pj Bupati.
Lebih lanjut, Pj Bupati mengungkapkan bahwa nilai DIPA untuk tahun 2025 mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Berdasarkan laporan yang disampaikan, Kabupaten Lamandau tercatat sebagai satu-satunya daerah di bawah KPPN Pangkalan Bun yang mendapatkan peningkatan anggaran sebesar 800,63 miliar rupiah. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan nilai DIPA tahun lalu yang hanya mencapai 800,1 miliar rupiah.
“Ini adalah hasil dari kerja keras dan koordinasi yang baik antara jajaran Pemkab Lamandau dengan berbagai pihak. Semoga dengan peningkatan anggaran ini, pembangunan di Lamandau dapat berjalan lebih optimal,” tutup Said Salim. (bib)
