PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangkaraya menegaskan komitmennya dalam pencegahan dan penurunan kasus stunting. Dengan menganggarkan dana sebesar Rp26,8 Miliar. Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi C DPRD Kota Palangkaraya, Hasan Busyairi. Menekankan perlu kolaborasi dan optimalisasi dana.
“Jika pemerintah telah berkomitmen, maka penting untuk memastikan kerja sama yang solid dan kolaboratif dari semua pihak. Dana yang telah dialokasikan ini harus digunakan secara optimal untuk menjalankan program-program yang terukur dan berkelanjutan untuk pencegahan stunting,” ucapnya kepada Prokalteng.co pada Sabtu, (23/3/2024).
Hasan berharap dukungan dana dan kerja sama yang baik antara Pemerintah Kota Palangkaraya, lembaga masyarakat, serta sektor swasta dapat mencegah dan menurunkan kasus stunting di Palangkaraya.
Sebelumnya, Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu menjelaskan bahwa dana tersebut akan dialokasikan untuk mendukung program-program yang bertujuan untuk menangani stunting di Kota Palangkaraya.
“Program pemetaan terkait stunting telah dilakukan untuk memastikan, bahwa dana yang dialokasikan dapat digunakan secara efektif dan efisien. Langkah ini sejalan dengan komitmen Pemko untuk mengurangi angka stunting dan meningkatkan kesejahteraan anak di Kota Palangkaraya,” tandasnya. (jef)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangkaraya menegaskan komitmennya dalam pencegahan dan penurunan kasus stunting. Dengan menganggarkan dana sebesar Rp26,8 Miliar. Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi C DPRD Kota Palangkaraya, Hasan Busyairi. Menekankan perlu kolaborasi dan optimalisasi dana.
“Jika pemerintah telah berkomitmen, maka penting untuk memastikan kerja sama yang solid dan kolaboratif dari semua pihak. Dana yang telah dialokasikan ini harus digunakan secara optimal untuk menjalankan program-program yang terukur dan berkelanjutan untuk pencegahan stunting,” ucapnya kepada Prokalteng.co pada Sabtu, (23/3/2024).
Hasan berharap dukungan dana dan kerja sama yang baik antara Pemerintah Kota Palangkaraya, lembaga masyarakat, serta sektor swasta dapat mencegah dan menurunkan kasus stunting di Palangkaraya.
Sebelumnya, Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu menjelaskan bahwa dana tersebut akan dialokasikan untuk mendukung program-program yang bertujuan untuk menangani stunting di Kota Palangkaraya.
“Program pemetaan terkait stunting telah dilakukan untuk memastikan, bahwa dana yang dialokasikan dapat digunakan secara efektif dan efisien. Langkah ini sejalan dengan komitmen Pemko untuk mengurangi angka stunting dan meningkatkan kesejahteraan anak di Kota Palangkaraya,” tandasnya. (jef)
