Velove Vexia Didapuk Jadi Duta Go Red for Women

AKTRIS Velove Vexia didapuk sebagai duta Go Red for Women oleh Yayasan Jantung Indonesia. Salah satu tugasnya adalah ikut mengampanyekan masyarakat, khususnya perempuan, untuk menjaga kesehatan jantung dan kardiovaskular.

Dalam konferensi pers, Velove mengaku senang sekaligus bangga dapat mengemban tugas itu. Sebab, anak kandung pengacara O.C. Kaligis tersebut menyadari rendahnya kepedulian perempuan terhadap penyakit jantung beserta risikonya.

’’Saya percaya, di saat kita membantu perempuan, bukan hanya perempuan itu saja yang dibantu. Tapi, kita juga membantu generasi berikutnya,’’ ucap Velove di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, (21/11).

Mengingat banyak perempuan yang menghabiskan waktu di rumah untuk mengurus keluarga dan meng-handle pekerjaan rumah tangga, kondisi itu sering kali membuat perempuan lupa untuk menjaga kesehatan. ’’Makanya, saya ingin meng-influence dan mengedukasi perempuan bahwa memiliki gaya hidup sehat dan menjaga kesehatan jantung itu penting. Karena perempuan adalah jantung dari keluarga,’’ tutur istri Zakry Sulistio itu.

Velove akan menjalani serangkaian aktivitas yang telah ditentukan. Dia juga giat mengedukasi publik perihal kesehatan jantung lewat media sosial. Dan, yang paling mudah adalah memberikan contoh yang pantas ditiru oleh publik. ’’Tentunya sebagai duta, saya juga harus mencontohkan gaya hidup sehat dengan tidak merokok, mengonsumsi minuman keras, dan kehidupan malam lainnya,’’ papar Velove.

Velove punya cara sendiri untuk menjaga kesehatannya, terutama jantung. Yakni, dengan melakukan aktivitas atau hobi yang disenangi. Biasanya, Velove rutin berolahraga seperti berenang dan treadmill. ’’Kalau aku sih olahraganya lebih mencari sesuatu yang mudah untuk dikerjakan,’’ ujarnya.

Velove juga meluangkan waktu untuk meditasi. Aktivitas itu rutin dilakukan sejak lama. Hanya, intensitasnya semakin tinggi sejak pandemi melanda. ’’Dulu tuh diusahakan malam saat selesai beraktivitas atau pagi sebelum beraktivitas. Tapi, makin ke sini jadi lebih fleksibel sih, 10 menit cukup,’’ terangnya.

Velove pun memaparkan manfaat yang dirasakan usai bermeditasi, baik secara fisik maupun mental. Dia jadi lebih bisa menikmati momen yang terjadi dalam hidupnya. Karena itu, Velove menjadikan meditasi sebagai salah satu cara untuk mengelola stres. ’’Meditasi juga mengajarkan mindfulness,’’ tegasnya. (shf/c18/ayi/jpg/hnd)

AKTRIS Velove Vexia didapuk sebagai duta Go Red for Women oleh Yayasan Jantung Indonesia. Salah satu tugasnya adalah ikut mengampanyekan masyarakat, khususnya perempuan, untuk menjaga kesehatan jantung dan kardiovaskular.

Dalam konferensi pers, Velove mengaku senang sekaligus bangga dapat mengemban tugas itu. Sebab, anak kandung pengacara O.C. Kaligis tersebut menyadari rendahnya kepedulian perempuan terhadap penyakit jantung beserta risikonya.

’’Saya percaya, di saat kita membantu perempuan, bukan hanya perempuan itu saja yang dibantu. Tapi, kita juga membantu generasi berikutnya,’’ ucap Velove di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, (21/11).

Mengingat banyak perempuan yang menghabiskan waktu di rumah untuk mengurus keluarga dan meng-handle pekerjaan rumah tangga, kondisi itu sering kali membuat perempuan lupa untuk menjaga kesehatan. ’’Makanya, saya ingin meng-influence dan mengedukasi perempuan bahwa memiliki gaya hidup sehat dan menjaga kesehatan jantung itu penting. Karena perempuan adalah jantung dari keluarga,’’ tutur istri Zakry Sulistio itu.

Velove akan menjalani serangkaian aktivitas yang telah ditentukan. Dia juga giat mengedukasi publik perihal kesehatan jantung lewat media sosial. Dan, yang paling mudah adalah memberikan contoh yang pantas ditiru oleh publik. ’’Tentunya sebagai duta, saya juga harus mencontohkan gaya hidup sehat dengan tidak merokok, mengonsumsi minuman keras, dan kehidupan malam lainnya,’’ papar Velove.

Velove punya cara sendiri untuk menjaga kesehatannya, terutama jantung. Yakni, dengan melakukan aktivitas atau hobi yang disenangi. Biasanya, Velove rutin berolahraga seperti berenang dan treadmill. ’’Kalau aku sih olahraganya lebih mencari sesuatu yang mudah untuk dikerjakan,’’ ujarnya.

Velove juga meluangkan waktu untuk meditasi. Aktivitas itu rutin dilakukan sejak lama. Hanya, intensitasnya semakin tinggi sejak pandemi melanda. ’’Dulu tuh diusahakan malam saat selesai beraktivitas atau pagi sebelum beraktivitas. Tapi, makin ke sini jadi lebih fleksibel sih, 10 menit cukup,’’ terangnya.

Velove pun memaparkan manfaat yang dirasakan usai bermeditasi, baik secara fisik maupun mental. Dia jadi lebih bisa menikmati momen yang terjadi dalam hidupnya. Karena itu, Velove menjadikan meditasi sebagai salah satu cara untuk mengelola stres. ’’Meditasi juga mengajarkan mindfulness,’’ tegasnya. (shf/c18/ayi/jpg/hnd)