26.7 C
Jakarta
Monday, November 25, 2024

6 Hari Hilang, Lansia Ditemukan Meninggal Dunia

PROKALTENG.CO-Bastuni Warga Desa Hambuku Baru RT 02 Kecamatan Babirik, Kabupaten Hulu Sungai Utara yang dilaporkan hilang sejak Minggu (12/11) lalu, akhirnya ditemukan oleh Tim Search And Rescue (SAR) dari Basarnas dan relawan gabungan, pukul 12.31 Wita, Minggu (19/11).

Pria lansia tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, sekitar 500 meter dari titik rumah korban, atau pada koordinat 2°31’4.702” S 115°9’52.348”E.

Diketahui, sebelum penemuan, tim SAR pada hari ini melanjutkan pencarian korban dengan memperluas area pencarian. Termasuk juga membagi dua tim, dimana tim satu melakukan penyisiran sejauh kurang lebih 5 Km ke arah hulu dan hilir.

Sementara tim kedua melakukan proses pencarian ke sekitar rawa-rawa dan darat yang berjarak kurang lebih 4 Km ke arah Selatan dari Posko SAR.

Baca Juga :  Usir Pelangsir, SPBU Dijaga

Koordinator lapangan Aris Wintoko mengatakan, tim gabungan yang melakukan upaya SAR, akhirnya berbuah hasil setelah melakukan pencarian selama enam hari.

“Korban ditemukan tim SAR gabungan Minggu sekitar pukul 12.31 Wita, di tengah persawahan sekitar 500 meter dari rumah korban,” sampainya.

Karena medan yang cukup berat berupa rawa dan lumpur membuat upaya evakuasi sedikit terhambat. Selanjutnya korban di evakuasi ke rumah duka.

Sementara itu, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin, Al Amrad, menyampaikan, terima kasih pada semua relawan dan semua pihak yang tergabung dalam proses pencarian korban sampai akhirnya ditemukan.

“Ditemukannya korban, maka operasi SAR kali ini dinyatakan ditutup,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPBD HSU Syamrani mengatakan, terima kasih pada pihak Basarnas Banjarmasin dan SAR gabungan. “Semoga pihak keluarga yang ditinggal dapat tabah,” singkatnya. (arf/jpg/hnd)

Baca Juga :  Posyandu untuk Lansia di Kotim Sudah Merata

PROKALTENG.CO-Bastuni Warga Desa Hambuku Baru RT 02 Kecamatan Babirik, Kabupaten Hulu Sungai Utara yang dilaporkan hilang sejak Minggu (12/11) lalu, akhirnya ditemukan oleh Tim Search And Rescue (SAR) dari Basarnas dan relawan gabungan, pukul 12.31 Wita, Minggu (19/11).

Pria lansia tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, sekitar 500 meter dari titik rumah korban, atau pada koordinat 2°31’4.702” S 115°9’52.348”E.

Diketahui, sebelum penemuan, tim SAR pada hari ini melanjutkan pencarian korban dengan memperluas area pencarian. Termasuk juga membagi dua tim, dimana tim satu melakukan penyisiran sejauh kurang lebih 5 Km ke arah hulu dan hilir.

Sementara tim kedua melakukan proses pencarian ke sekitar rawa-rawa dan darat yang berjarak kurang lebih 4 Km ke arah Selatan dari Posko SAR.

Baca Juga :  Usir Pelangsir, SPBU Dijaga

Koordinator lapangan Aris Wintoko mengatakan, tim gabungan yang melakukan upaya SAR, akhirnya berbuah hasil setelah melakukan pencarian selama enam hari.

“Korban ditemukan tim SAR gabungan Minggu sekitar pukul 12.31 Wita, di tengah persawahan sekitar 500 meter dari rumah korban,” sampainya.

Karena medan yang cukup berat berupa rawa dan lumpur membuat upaya evakuasi sedikit terhambat. Selanjutnya korban di evakuasi ke rumah duka.

Sementara itu, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin, Al Amrad, menyampaikan, terima kasih pada semua relawan dan semua pihak yang tergabung dalam proses pencarian korban sampai akhirnya ditemukan.

“Ditemukannya korban, maka operasi SAR kali ini dinyatakan ditutup,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPBD HSU Syamrani mengatakan, terima kasih pada pihak Basarnas Banjarmasin dan SAR gabungan. “Semoga pihak keluarga yang ditinggal dapat tabah,” singkatnya. (arf/jpg/hnd)

Baca Juga :  Posyandu untuk Lansia di Kotim Sudah Merata

Terpopuler

Artikel Terbaru