SAMPIT, PROKALTENG.CO– Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Dra Rinie mengatakan sangat apresiasi terhadap pemerintah daerah atas kerja keras dan kekompakannya dalam melakukan pengelolaan keuangan. Sehingga, kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang kedelapan kalinya.
“Kami sangat apresiasi atas pencapaian yang diraih, dengan di raihnya kembali opini WTP tersebut, hal ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah sangat serius untuk terus memperbaiki dan meningkatkan pengelolaan keuangan di Kabupaten Kotim ini,” kata Rinie, Senin (16/5).
Menurutnya pihak DPRD juga mengapresiasi kenerja seluruh instansi yang terus berusaha meningkatkan pengelolaan keuangan daerah.
Berbagai saran dan masukan dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) selalu menjadi perhatian untuk dibenahi dan disempurnakan. Itu menjadi wujud komitmen bersama untuk terus meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan Kabupaten Kotim ini.
“Selama ini kami DPRD terus mengingatkan agar pelaksanaan pembangunan selalu mengacu pada aturan, termasuk dalam hal kepatuhan menyampaikan laporan pertanggungjawabannya. Kalau ada yang dirasa keliru, maka kami tidak segan mengingatkan eksekutif untuk memperbaikinya,” ujar Rinie.
Politisi Partai PDI Perjuangan ini juga berharap kerja sama serta kekompakan antara DPRD dan pihak pemerintah daerah dapat terus terjaga dan ditingkatkan, dengan hubungan yang harmonis menjadi modal penting dalam meningkatkan kinerja bersama membangun Kabupaten Kotim.
“Dengan capaian yang sudah di raih, tentunya tidak boleh membuat kita lupa atau malah lalai, maka kita justru harus dapat mempertahankannya dan meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan daerah lebih baik lagi, sehingga pembangunan di bumi hambaring hurung ini dapat berjalan dengan optimal,” ucap Rinie.(bah)
SAMPIT, PROKALTENG.CO– Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Dra Rinie mengatakan sangat apresiasi terhadap pemerintah daerah atas kerja keras dan kekompakannya dalam melakukan pengelolaan keuangan. Sehingga, kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang kedelapan kalinya.
“Kami sangat apresiasi atas pencapaian yang diraih, dengan di raihnya kembali opini WTP tersebut, hal ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah sangat serius untuk terus memperbaiki dan meningkatkan pengelolaan keuangan di Kabupaten Kotim ini,” kata Rinie, Senin (16/5).
Menurutnya pihak DPRD juga mengapresiasi kenerja seluruh instansi yang terus berusaha meningkatkan pengelolaan keuangan daerah.
Berbagai saran dan masukan dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) selalu menjadi perhatian untuk dibenahi dan disempurnakan. Itu menjadi wujud komitmen bersama untuk terus meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan Kabupaten Kotim ini.
“Selama ini kami DPRD terus mengingatkan agar pelaksanaan pembangunan selalu mengacu pada aturan, termasuk dalam hal kepatuhan menyampaikan laporan pertanggungjawabannya. Kalau ada yang dirasa keliru, maka kami tidak segan mengingatkan eksekutif untuk memperbaikinya,” ujar Rinie.
Politisi Partai PDI Perjuangan ini juga berharap kerja sama serta kekompakan antara DPRD dan pihak pemerintah daerah dapat terus terjaga dan ditingkatkan, dengan hubungan yang harmonis menjadi modal penting dalam meningkatkan kinerja bersama membangun Kabupaten Kotim.
“Dengan capaian yang sudah di raih, tentunya tidak boleh membuat kita lupa atau malah lalai, maka kita justru harus dapat mempertahankannya dan meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan daerah lebih baik lagi, sehingga pembangunan di bumi hambaring hurung ini dapat berjalan dengan optimal,” ucap Rinie.(bah)
