PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Saat patroli guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kota Palangka Raya, tim PPRC (Patroli Presisi Reaksi Cepat), menemukan dua orang pemuda pengendara motor yang mencurigakan, Sabtu (26/2/2022) sekira pukul 00.20 WIB.
Melihat gelagat mencurigakan itu, Tim PPRC yang dipimpin oleh Ipda Fajar Sidik lantas menghentikan dua orang tersebut di Jalan Riau, Kelurahan Pahandut, Kota Palangka Raya.
“Petugas langsung meminta kedua orang tersebut menepi, dan saat melakukan penggeledahan terhadap kedua pemuda itu, kami menemukan satu alat hisap sabu,” ucapnya.
Dia menjelaskan dari pengakuan kedua pemuda warga Jalan Rajawali 9 itu, mengaku ingin ke arah Ponton untuk melakukan deposit karena mau main game di warnet. “Ketika kita lakukan interogasi awal secara terpisah, salah satu orang yakni B (26) mengaku bahwa temannya berinisial A (30) tersebut ingin membeli sabu bukan melakukan deposit,” tambahnya.
Setelah mendapatkan keterangan itu, akhirnya petugas mengamankan kedua pemuda tersebut dan dibawa ke Mako Ditsamapta Polda Kalteng. “Kedua orang tersebut beserta sepeda motor dan pipet dibawa ke Mako Ditsamapta Polda Kalteng guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ungkapnya.
Reporter: Syahyudi
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Saat patroli guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kota Palangka Raya, tim PPRC (Patroli Presisi Reaksi Cepat), menemukan dua orang pemuda pengendara motor yang mencurigakan, Sabtu (26/2/2022) sekira pukul 00.20 WIB.
Melihat gelagat mencurigakan itu, Tim PPRC yang dipimpin oleh Ipda Fajar Sidik lantas menghentikan dua orang tersebut di Jalan Riau, Kelurahan Pahandut, Kota Palangka Raya.
“Petugas langsung meminta kedua orang tersebut menepi, dan saat melakukan penggeledahan terhadap kedua pemuda itu, kami menemukan satu alat hisap sabu,” ucapnya.
Dia menjelaskan dari pengakuan kedua pemuda warga Jalan Rajawali 9 itu, mengaku ingin ke arah Ponton untuk melakukan deposit karena mau main game di warnet. “Ketika kita lakukan interogasi awal secara terpisah, salah satu orang yakni B (26) mengaku bahwa temannya berinisial A (30) tersebut ingin membeli sabu bukan melakukan deposit,” tambahnya.
Setelah mendapatkan keterangan itu, akhirnya petugas mengamankan kedua pemuda tersebut dan dibawa ke Mako Ditsamapta Polda Kalteng. “Kedua orang tersebut beserta sepeda motor dan pipet dibawa ke Mako Ditsamapta Polda Kalteng guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ungkapnya.
Reporter: Syahyudi
