28 C
Jakarta
Saturday, September 6, 2025

Aksi Rekontal di Polda Kalteng: Dua Mahasiswa dan Polwan Terluka

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dua mahasiswa peserta aksi dalam Aliansi Revolusi Kepolisian Total (Rekontal) menjadi korban luka saat unjuk rasa di Polda Kalimantan Tengah, Kota Palangka Raya, Jumat (29/8/2025).

Koordinator lapangan aksi, Bintang mengatakan dari dua korban tersebut salah satunya dilarikan ke rumah sakit.

“Korbannya ada dua, tapi yang sampai rumah sakit hanya satu,” ucapnya saat dikonfirmasi Prokalteng.co usai aksi.

Diketahui Aksi unjuk rasa ini dipicu oleh tragedi driver ojol, Affan Kurniawan yang tewas usai terlindas mobil Brimob di Jakarta. Bintang menjelaskan bahwa awalnya aksi berjalan damai pada saat Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan keluar untuk menemui massa aksi.

Baca Juga :  Ekspresikan Minat, Bakat atau Jiwa Anak-Anak di Momen Parade Natal 2023

“Namun pada saat orasi ke berapa saya lupa, tadi tiba tiba kapolda berbalik arah ke dalam. Massa aksi menjadi chaos. Massa aksi merasa kecewa. Karena perjanjian di awal massa aksi berjanji kondusif pada saat kapolda keluar. Itu yang membuat chaos,” ungkapnya.

Massa kemudian meminta kapolda untuk kembali keluar pada pukul 17.00 namun kapolda tidak keluar. Lanjutnya, massa aksi kemudian semprot menggunakan water canon.

Selain terdapat dua mahasiswa yang terluka dari kejadian unjuk rasa ini, juga ada pihak kepolisian yang mengalami luka. Salah satunya personil polwan mengalami luka robek di kepalanya akibat dari lemparan massa akis unjuk rasa.

Pantauan di lapangan, situasi berangsur kondusif menjelang malam hingga massa berdoa bersama lalu membubarkan diri sekitar pukul 18.00 WIB.

Baca Juga :  Sesalkan Warga Tolak Jenazah PDP

Diberitakan sebelumnya, massa melempari botol air mineral, telur dan ban kepada polisi yang melakukan pengamanan. Massa juga sempat membakar ban di depan mapolda. Tak hanya itu, ada yang membawa membawa bendera One Piece, massa juga sengaja merusak pagar Mapolda Kalteng. (jef/hnd)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dua mahasiswa peserta aksi dalam Aliansi Revolusi Kepolisian Total (Rekontal) menjadi korban luka saat unjuk rasa di Polda Kalimantan Tengah, Kota Palangka Raya, Jumat (29/8/2025).

Koordinator lapangan aksi, Bintang mengatakan dari dua korban tersebut salah satunya dilarikan ke rumah sakit.

“Korbannya ada dua, tapi yang sampai rumah sakit hanya satu,” ucapnya saat dikonfirmasi Prokalteng.co usai aksi.

Diketahui Aksi unjuk rasa ini dipicu oleh tragedi driver ojol, Affan Kurniawan yang tewas usai terlindas mobil Brimob di Jakarta. Bintang menjelaskan bahwa awalnya aksi berjalan damai pada saat Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan keluar untuk menemui massa aksi.

Baca Juga :  Ekspresikan Minat, Bakat atau Jiwa Anak-Anak di Momen Parade Natal 2023

“Namun pada saat orasi ke berapa saya lupa, tadi tiba tiba kapolda berbalik arah ke dalam. Massa aksi menjadi chaos. Massa aksi merasa kecewa. Karena perjanjian di awal massa aksi berjanji kondusif pada saat kapolda keluar. Itu yang membuat chaos,” ungkapnya.

Massa kemudian meminta kapolda untuk kembali keluar pada pukul 17.00 namun kapolda tidak keluar. Lanjutnya, massa aksi kemudian semprot menggunakan water canon.

Selain terdapat dua mahasiswa yang terluka dari kejadian unjuk rasa ini, juga ada pihak kepolisian yang mengalami luka. Salah satunya personil polwan mengalami luka robek di kepalanya akibat dari lemparan massa akis unjuk rasa.

Pantauan di lapangan, situasi berangsur kondusif menjelang malam hingga massa berdoa bersama lalu membubarkan diri sekitar pukul 18.00 WIB.

Baca Juga :  Sesalkan Warga Tolak Jenazah PDP

Diberitakan sebelumnya, massa melempari botol air mineral, telur dan ban kepada polisi yang melakukan pengamanan. Massa juga sempat membakar ban di depan mapolda. Tak hanya itu, ada yang membawa membawa bendera One Piece, massa juga sengaja merusak pagar Mapolda Kalteng. (jef/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/