27.8 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Tegas! Jokowi Sebut Tak Ada Daerah Otonomi Baru, Termasuk di Kalteng

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO  – Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) menegaskan tidak ada Daerah Otonomi Baru (DOB) di seluruh Indonesia, termasuk juga di Kalimantan Tengah (Kalteng).

Itu disampaikan oleh Presiden RI Jokowi usai meresmikan Gedung Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangkaraya di Jalan G. Obos Kota Palangkaraya, Kamis (27/6) pagi.

“DOB tidak ada. Tidak ada DOB di seluruh tanah air Indonesia,” ucap Presiden RI.

Kepala Negara itu menyebut, sudah ada lebih dari 300 wilayah yang mengajukan pemekaran, baik kabupaten, kota maupun provinsi. Akan tetapi, dia menegaskan tidak ada daerah pemekaran baru.

“Meskipun yang mengajukan sudah 300 lebih kabupaten atau kota maupun provinsi, Tidak ada DOB,” tegas Presiden.

Baca Juga :  Menyemarakkan Safari Dakwah Habib Umar bin Hafidz

Diketahui, bahwa Kalteng telah mengajukan beberapa daerah pemekaran atau daerah otonomi baru seperti Provinsi Kotawaringin Raya dan juga Barito Raya. Namun hal itu sepertinya belum bisa terwujud dalam waktu dekat ini. (hfz/hnd)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO  – Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) menegaskan tidak ada Daerah Otonomi Baru (DOB) di seluruh Indonesia, termasuk juga di Kalimantan Tengah (Kalteng).

Itu disampaikan oleh Presiden RI Jokowi usai meresmikan Gedung Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangkaraya di Jalan G. Obos Kota Palangkaraya, Kamis (27/6) pagi.

“DOB tidak ada. Tidak ada DOB di seluruh tanah air Indonesia,” ucap Presiden RI.

Kepala Negara itu menyebut, sudah ada lebih dari 300 wilayah yang mengajukan pemekaran, baik kabupaten, kota maupun provinsi. Akan tetapi, dia menegaskan tidak ada daerah pemekaran baru.

“Meskipun yang mengajukan sudah 300 lebih kabupaten atau kota maupun provinsi, Tidak ada DOB,” tegas Presiden.

Baca Juga :  Menyemarakkan Safari Dakwah Habib Umar bin Hafidz

Diketahui, bahwa Kalteng telah mengajukan beberapa daerah pemekaran atau daerah otonomi baru seperti Provinsi Kotawaringin Raya dan juga Barito Raya. Namun hal itu sepertinya belum bisa terwujud dalam waktu dekat ini. (hfz/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru