PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Pasca adanya 22 warga binaan Rumah Tahanan Klas IIA Palangka Raya yang tengah terpapar positif Covid-19, Kepala Rutan Klas IIA Palangka Raya, Suwarto berencana menyetop sementara pemindahan dan penerimaan tahanan baru. Hal ini dilakukan karena pihaknya tengah fokus dan konsen untuk merawat para nara pidana yang diisolasi pada satu blok tertentu di rutan tersebut.
Upaya tersebut juga berkaitan dengan antisipasi terhadap kemungkinan kondisi overload kapasitas di rutan yang didominasi oleh tahanan kasus narkoba itu.
"Untuk menyiasati over kapasitas, sementara pemindahan dan penerimaan tahanan kita stop dulu. Karena saat ini yang kami fokuskan masih konsen mengurus dan merawat warga binaan yang sedang terpapar Covid-19,"katanya kepada prokalteng.co, Selasa (23/3).
Kendati demikian, dirinya menyebutkan bahwa kondisi kapasitas Rumah Tahanan Klas IIA Palangka Raya dirasa masih cukup memadai. Meski saat ini kapasitas rutan tersebut telah diisi 283 orang tahanan. Padahal untuk kapasitas sebenarnya hanya 126 orang saja.
"Dirasa hal ini masih sanggup ditangani oleh kami, dan terkait apa itu overload atau tidak, kita rasa masih bisa diatasi," tandasnya.