PANGKALAN BUN, PROKALTENG.CO- Akibat kejadian tertimbunnya 10 orang pekerja dan tiga orang yang dinyatakan meninggal dunia, polisi langsung bergerak cepat. Bahkan hingga saat ini masih melakukan persiapan dan pemeriksaan untuk menetapkan tersangka. Diketahui dari kejadian tersebut, lokasi tambang yang ada di Desa Sungai Seribu Kecamatan Arut Utara itu, kini telah ditutup.
“Kami masih dalami dan masih melakukan pemeriksaan. Secepatnya kami tetapkan tersangka atas kejadian tambang yang menyebabkan korban tewas,”kata Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah ketika memberikan keterangan kepada para awak media, Sabtu (21/11).
Sementara itu, Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah mengungkapkan bahwa saat ini proses penggalian dan pencarian korban lainnya masih terus dilakukan.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Bupati Kobar Hj Nurhidayah untuk melihat kejadian terkini di lapangan. Informasinya malam nanti akan segera dilakukan rapat koordinasi untuk melakukan langkah secepatnya. Hal ini berkaitan dengan langkah selanjutnya. Baik terhadap pemakaman ataupun tindak lanjut terhadap terjadinya musibah tersebut.
“Tidak mungkin dilanjutkan pencarian di waktu malam. Secepatnya akan segera kami informasikan berkaitan hasil rapat malam ini,”ujarnya.