2020, Fokus Pembangunan Pariwisata Unggulan dan Pengembangan Destinasi

PALANGKA RAYA- Pada tahun 2020 ini, Dinas
Pariwisata Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Palangka Raya,
khususnya bidang pariwisata masih fokus pada peningkatan infrastruktur wisata.

Kepala Bidang Pariwisata, I’in Hendrayani Idris
mengatakan, ada dua fokus tahun 2020 ini, yaitu pembangunan pariwisata unggulan
dan pengembangan destinasi baru.

Dikatakanya, dua jenis pembangunan yaitu
pembangunan fisik dan non fisik. Untuk pembangunan fisik adalah membangun
fasilitas pendukung pariwisata, seperti gapura identitas di Sei Batu dan kebun
buah misik, tempat kuliner, tempat cinderamata dan dermaga wisata di Kereng
Bengkirai.

“Sedangkan untuk non fisik, yaitu dilakukan
peningkatan kapasitas, kwalitas SDM pariwisata Kota Palangka Raya,” ungkapnya
sat talkshow di Kalteng Pos, Selasa (18/2) lalu.

Dikatakan I’in bahwa untuk tahun 2020 ini
pihaknya melakukan  pengembangan
destinasi wisata baru berbasis agrowisata. Lokasi pengembangan tersebut di
kawasan Kelurahan Kalampangan, tepatnya di Jalan Misik yang lokasinya berjarak
20 Km dari pusat kota.

 â€œ Di
kawasan tersebut terdapat kebun buah yang sudah sap dikelola untuk lokasi
wisata. Wisatawan yang datang dapat langsung memanen buah yang sudah siap
panen,” ungkapnya.

Sementara itu, Anggota Komisi C DPRD Kota
Palangka Raya, Sigit Widodo mengungkapkan bahwa pihak DPRD sangat mendukung
program kegiatan yang dilaksanakn Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan
Olahraga Kota Palangka Raya.

Dikatakan Sigit, bahwa pengembangan
insfrastruktur wisata cukup penting dilakukan. Kalo infrastukutur sudah baik,
maka akan menarik wisatawan ke Kota Palangka Raya, dan golnya adalah PAD dari
sektor ini.

“Maka, untuk tahun ini, kita sepakat masih
fokus untuk pengembangan infrastrukur. Target PAD tentu bakal menyusul,”
ungkapnya saat talkshow di Kalteng Pos, Selasa lalu.  

Yang perlu dilakukan
dinas terkait, menurut Sigit adalah menggencarkan promosi wisata Kota Palangka
melalu media, terutama media sosial. “ Buat wisatawan tertarik untuk berwisata
ke Kota Palangka Raya. Caranya adalah dengan gencar lakukan promosi,”
tambahnya. (bud/dar)

PALANGKA RAYA- Pada tahun 2020 ini, Dinas
Pariwisata Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Palangka Raya,
khususnya bidang pariwisata masih fokus pada peningkatan infrastruktur wisata.

Kepala Bidang Pariwisata, I’in Hendrayani Idris
mengatakan, ada dua fokus tahun 2020 ini, yaitu pembangunan pariwisata unggulan
dan pengembangan destinasi baru.

Dikatakanya, dua jenis pembangunan yaitu
pembangunan fisik dan non fisik. Untuk pembangunan fisik adalah membangun
fasilitas pendukung pariwisata, seperti gapura identitas di Sei Batu dan kebun
buah misik, tempat kuliner, tempat cinderamata dan dermaga wisata di Kereng
Bengkirai.

“Sedangkan untuk non fisik, yaitu dilakukan
peningkatan kapasitas, kwalitas SDM pariwisata Kota Palangka Raya,” ungkapnya
sat talkshow di Kalteng Pos, Selasa (18/2) lalu.

Dikatakan I’in bahwa untuk tahun 2020 ini
pihaknya melakukan  pengembangan
destinasi wisata baru berbasis agrowisata. Lokasi pengembangan tersebut di
kawasan Kelurahan Kalampangan, tepatnya di Jalan Misik yang lokasinya berjarak
20 Km dari pusat kota.

 â€œ Di
kawasan tersebut terdapat kebun buah yang sudah sap dikelola untuk lokasi
wisata. Wisatawan yang datang dapat langsung memanen buah yang sudah siap
panen,” ungkapnya.

Sementara itu, Anggota Komisi C DPRD Kota
Palangka Raya, Sigit Widodo mengungkapkan bahwa pihak DPRD sangat mendukung
program kegiatan yang dilaksanakn Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan
Olahraga Kota Palangka Raya.

Dikatakan Sigit, bahwa pengembangan
insfrastruktur wisata cukup penting dilakukan. Kalo infrastukutur sudah baik,
maka akan menarik wisatawan ke Kota Palangka Raya, dan golnya adalah PAD dari
sektor ini.

“Maka, untuk tahun ini, kita sepakat masih
fokus untuk pengembangan infrastrukur. Target PAD tentu bakal menyusul,”
ungkapnya saat talkshow di Kalteng Pos, Selasa lalu.  

Yang perlu dilakukan
dinas terkait, menurut Sigit adalah menggencarkan promosi wisata Kota Palangka
melalu media, terutama media sosial. “ Buat wisatawan tertarik untuk berwisata
ke Kota Palangka Raya. Caranya adalah dengan gencar lakukan promosi,”
tambahnya. (bud/dar)