PALANGKA
RAYA, KALTENGPOS.CO – Sejumlah jabatan Kapolres di wilayah Polda Kalimantan
Tengah (Kalteng) resmi berganti.
Hal itu
diperkuat berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2933/X/KEP/2020, surat
telegram lain ST/2934/X/KEP/2020, ST/2935/X/KEP/2020 yang diterbitkan, Selasa
(13/10) lalu.
Kapolda
Irjen Pol Dedi Prasetyo melalui Kabidhumas Polda Kalteng, Kombes Pol Hendra
Rochmawan membenarkan TR dari Kapolri tersebut, Jumat (16/10).
Ia
mengatakan, rotasi jabatan dalam tubuh Polri itu, merupakan sebuah hal yang
wajar atau biasa. Menurutnya dengan tujuan penyegaran.
“Selamat
menjalankan tugas bagi yang mendapatkan amanah. Semoga bermanfaat bagi kejayaan
bangsa dan negara,” kata Hendra.
Berikut
daftar sejumlah kapolres yang berganti:
Kapolres
Bartim AKBP Hafidh Susilo Herlambang dimutasi menjadi Kapolres Indramayu Polda
Jawa Barat. Penggantinya AKBP Afandi Eka Putra, yang sebelumnya menjabat
Kasatresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat.
Kapolres
Mura AKBP Dharmeshwara Hadi Kuncoro dimutasi menjadi Wadir Pamobvit Polda
Kalteng. Penggantinya AKBP I Gede Putu Widyana, sebelumnya menjabat Kanit I
Subdit III Dittipideksus Bareskrim Polri.
Kapolres
Seruyan AKBP Agung Tri Widiantoro, dimutasi menjadi Kapolres Barsel.
Penggantinya AKBP Bayu Wicaksono, yang sebelumnya menjabat Kasubdit I
Ditreskrimsus Polda Kalteng.
Kapolres
Lamandau AKBP Titis Bangun Handoyo Putro, dimutasi menjadi Wadirbinmas Polda
Kalteng. Penggantinya AKBP Arif Budi Purnomo, yang sebelumnya menjabat Kanit IV
Subdit Dittipideksus Bareskrim Polri.
Kapolres
Barito Selatan AKBP Devy Firmansyah, dimutasi menjadi Kapolres Kobar.
Penggantinya AKBP Agung Tri Widiantoro, yang sebelumnya menjabat Kapolres
Seruyan.
Namun, dari
beberapa mutasi Kapolres itu, perhatian
tertuju kepada bergesernya Kapolres Kotawaringin Barat (Kobar) AKBP Andi
Kirana.
Ya, dia
digantikan oleh AKBP Devy Firmansyah yang sebelumnya menjadi Kapolres Barito
Selatan.
Ironisnya, baru
menjabat kurang lebih dua bulan menggantikan Kapolres sebelumnya AKBP Dharma E.
Ginting, Andi Kirana mendadak justru dimutasi
ke Pamen Polda Kalteng dengan catatan dalam rangka pemeriksaan.
Dari informasi yang dihimpun, dicopotnya AKBP
Andi Kirana dari jabatan Kapolres Kobar tersebut, lantaran diduga akibat
dilaporkan istrinya karena kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).