PALANGKA RAYA – Setelah menjalani masa observasi di Natuna,
Kepulauan Riau (Kepri) selama 14 hari, kedua mahasiswa dan mahasiswi asal Kota
Palangka Raya bersyukur bisa pulang ke kampung halaman.
Dua orang mahasiswa yang dievakuasi dari dampak wabah Virus Corona yakni,
Hafidz Arifani yang menempuh pendidikan di Hubei Polytechnic University. Sedangkan Eve Paulina Damani berada di Yangyze University.
Keduanya ini mendarat di Bandara Tjilik Riwut pada Minggu siang (16/2).
Menurut pengakuan Hafidz, dirinya bersyukur sudah bisa menginjakkan kaki di
Kota Palangka Raya untuk menemui keluarganya setelah wabah yang kenjangkit Kota
Wuhan, Cina.
“Alhamdulillah kita dinyatakan sehat oleh Kementrian Kesehatan setelah
menjalani masa observasi. Kami sangat berterima kasih kepada seluruh instansi
terutama Presiden Jokowi, karena telah peduli dan selalu mendukung kami
ditengah wabah virus Corona,” ungkapnya.
Ia mengaku selama massa observasi, medical check up dan pemeriksaan suhu
rutin dilakukan saat masa observasi di Natuna demi memastikan semua WNI tidak
terjangkit virus tersebut.
“Kami semua sehat, tidak ada alasan untuk takut kepada kami,”
jelasnya.
Sedangkan Eve juga mengatakan hal yang sama terkait kesannya selama masa
observasi dan dipulangkan menuju tempat tinggalnya masing-masing. “Semua
WNI dinyatakan sehat dan saya punya sertifikasi negatif Virus Corona,”
tutupnya. (ard/nto)