30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Karyawan Perkebunan Sawit Tenggelam di Sungai Rongkang

SAMPIT Sungai Rongkang
yang berada di Kecamatan Mentaya Hilir Utara (Bagendang) Kotawaringin Timur
memakan korban. Septiono (27) ditemukan tewas tenggelam di sungai tersebut
tepatnya di Desa Natai Baru. Pria yang bekerja di perusahaan perkebunan PT
Globalindo Alam Perkasa (GAP) ditemukan meninggal pada Sabtu (15/2), sekitar
pukul 04.30 WIB.

Pemuda asal Jawa
Tengah itu diketahui meninggal usai menceburkan dirinya ke sungai, dan beberapa
waktu kemudian, korban ditemukan tidak bernyawa.

Informasi
didapatkan, kejadian itu berawal ketika korban bersama temannya saat itu
mengendarai sepeda motor ke arah Dusun Rongkang. Belum tiba di dusun itu,
tiba-tiba korban menghentikan laju motornya. Kemudian langsung memarkirkan
kendaraannya di tepi jalan.

Baca Juga :  Dibebaskan dari Rutan, Kasus Pelanggaran Keimigrasian Jurnalis Mongaba

Setelah
kendaraan terparkir, korban langsung berlari ke arah sungai sambil berteriak
mengucapkan takbir. Kemudian korban langsung melompat ke sungai.

Melihat kejadian
tersebut, teman korban yang dibonceng pun, saat masih duduk di atas motor,
berteriak sambil meminta pertolongan warga sekitar. “Cukup lama korban
masuk ke air. Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan dalam keadaan
meninggal dunia,” ungkap warga sekitar Juniardi, Sabtu (15/2).

Hingga kemarin,
belum diketahui faktor sehingga korban nekat menceburkan dirinya ke sungai. Dengan
adanya kejadian tersebut, warga sekitar melaporkan ke pihak kepolisian
setempat. Untuk memastikan kematian pemuda itu, polisi membawa jenazahnya ke
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Murjani Sampit untuk dilakukan visum.

Baca Juga :  Buronan Korupsi 11 Tahun, Djoko Tjandra Akhirnya Ditangkap

Sementara itu,
Kapolres Kotim AKBP M Rommel saat dikonfirmasi membenarkan atas kejadian
tersebut. “Iya benar kejadian meninggalnya pemuda itu ditangani oleh
polsek setempat,” kata Rommel. (sli/ami
/nto)

SAMPIT Sungai Rongkang
yang berada di Kecamatan Mentaya Hilir Utara (Bagendang) Kotawaringin Timur
memakan korban. Septiono (27) ditemukan tewas tenggelam di sungai tersebut
tepatnya di Desa Natai Baru. Pria yang bekerja di perusahaan perkebunan PT
Globalindo Alam Perkasa (GAP) ditemukan meninggal pada Sabtu (15/2), sekitar
pukul 04.30 WIB.

Pemuda asal Jawa
Tengah itu diketahui meninggal usai menceburkan dirinya ke sungai, dan beberapa
waktu kemudian, korban ditemukan tidak bernyawa.

Informasi
didapatkan, kejadian itu berawal ketika korban bersama temannya saat itu
mengendarai sepeda motor ke arah Dusun Rongkang. Belum tiba di dusun itu,
tiba-tiba korban menghentikan laju motornya. Kemudian langsung memarkirkan
kendaraannya di tepi jalan.

Baca Juga :  Dibebaskan dari Rutan, Kasus Pelanggaran Keimigrasian Jurnalis Mongaba

Setelah
kendaraan terparkir, korban langsung berlari ke arah sungai sambil berteriak
mengucapkan takbir. Kemudian korban langsung melompat ke sungai.

Melihat kejadian
tersebut, teman korban yang dibonceng pun, saat masih duduk di atas motor,
berteriak sambil meminta pertolongan warga sekitar. “Cukup lama korban
masuk ke air. Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan dalam keadaan
meninggal dunia,” ungkap warga sekitar Juniardi, Sabtu (15/2).

Hingga kemarin,
belum diketahui faktor sehingga korban nekat menceburkan dirinya ke sungai. Dengan
adanya kejadian tersebut, warga sekitar melaporkan ke pihak kepolisian
setempat. Untuk memastikan kematian pemuda itu, polisi membawa jenazahnya ke
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Murjani Sampit untuk dilakukan visum.

Baca Juga :  Buronan Korupsi 11 Tahun, Djoko Tjandra Akhirnya Ditangkap

Sementara itu,
Kapolres Kotim AKBP M Rommel saat dikonfirmasi membenarkan atas kejadian
tersebut. “Iya benar kejadian meninggalnya pemuda itu ditangani oleh
polsek setempat,” kata Rommel. (sli/ami
/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru