PALANGKA RAYA – Pemprov Kalteng melalui Dinas
Sosial bersama beberapa lembaga keagamaan dan sosial kemasyarakatan, berikan
pendampingan terhadap istri para terduga teroris yang berhasil diamankan Polda
Kalteng. Pendampingan tersebut dilalukan agar anggota keluarga terduga teroris
tidak terpapar paham yang dibawa oleh kemplotan JAD tersebut.
Ketua MUI Kalteng H Anwar Isa mengatakan, MUI
salah satu lemabaga keagamaan yang diminta untuk melakukan pendampingan
terhadap istri dan anak para terduga teroris tersebut. Dari MUI ada beberapa
yang mendampingi nantinya, salah satu Dr Hamdanah.
“Kita bersama Dinsos dan lembaga lainnya
diminta untuk melakukan pendampingan terhadap istri dan anak terduga teroris
ini. MUI mungkin lebih pada pendampingan rohani bagi anak dan istri terduga
teroris yang diamankan,” ucapnya.
Namun saat ini, aparat masih melalukan
pemeriksaan terhadap para terduga teroris dan istri serta anak mereka. Baik itu
pemeriksaan kesehatan, kejiwaan dan pemeriksaan lainnya.
“Kemarin kita hanya melihat kondisi
mereka, karena masih sibuk pemeriksaan oleh Kepolisian. Nanti, setelah semua
selesai mungkin pendampingan yang diberikan akan lebih fokus,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Kalteng Irjen Anang
Revandoko mengatakan, beberapa istri dan anak terduga teroris telah dititipkan
di panti sosial milik Dinsos Kalteng. Mereka akan mendapat pendampingan dan
bimbingan nantinya dari Dinsos dan lembaga lainnya.
“Untuk istri dan anak sudah kami
titipkan ke panti sosial Dinsos. Sebab, mereka hanya mengikuti suami dan tidak
mengetahui aktivitas suaminya. Namun, ini masih kami dalami kebenarannya,”
pungkasnya. (arj/OL)