25.6 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Pendaftaran Vaksinasi Berkerumun, Ini Penjelasan Kapolresta

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Tingginya antusias masyarakat untuk mengikuti vaksinasi massal, kerap kali menimbulkan masalah baru. Terutama mengakibatkan kerumunan orang yang cukup banyak. Hal itu seperti terjadi saat pendaftaran vaksinasi di Pos Bundaran Besar Jalan Yos Sudarso Palangka Raya, Rabu (4/8/2021) malam.

Ribuan masyarakat yang berkumpul untuk mendapatkan nomor antrean, mengakibatkan kerumunan luar biasa.

Terkait kejadian itu, Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Sandi Alfadin Mustofa mengakui dalam proses atau kegiatan vaksinasi pasti mempunyai kekurangan dan kelebihan.

"Kami mohon maaf atas kekurangan yang terjadi, yang membuat ketidaknyamanan masyarakat saat melakukan pendaftaran vaksinasi, karena antusias masyarakat yang ingin vaksin sangat tinggi," kata Sandir, Kamis (5/8/2021)

Baca Juga :  Waduh! Pasang Tulisan di Depan Pintu Tolak Rapid Test, Kawasan Murdjan

Menurut dia, pihaknya sebenarnya sudah melakukan upaya antisipasi. Namun karena antusias masyarakat sangat tinggi, sehingga terjadi pembludakan massa yang mengakibatkan kerumunan.

Saat mengatahui kondisi itu, lanjut Kapolres, pihaknya langsung berkoordinasi dengan TNI, Polda Kalteng serta pemerintah daerah yang berwenang untuk mengantisipasi hal itu tidak terjadi kembali.

"Kami selalu mengevaluasi terkait permasalahan ini, hal ini memang masyarakat sangat antusias mengikuti vaksinasi di Kota Palangka Raya ini, " ucapnya.

Dijelaskannya, ke depannya akan melibatkan unsur pemerintahan tingkat kecil seperti kecamatan, kelurahan, RT dan RW guna mendata masyarakatnya yang ingin melakukan vaksinasi.

"Mungkin nanti kita adakan sistem zonasi dan online tetapi kami juga akan selalu evaluasi karena tiap aturan pasti memiliki tidak kesempurnaan, dan juga jadwal yang teratur per kloternya, dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ketat, " ujarnya.

Baca Juga :  Jangan Membawa Barang yang Dilarang

Ditegaskannya, jangan sampai niat kita yang baik untuk kesehatan masyarakat justru memiliki dampak yang negatif.

"Ke depannya proses pendaftaran nomor antrean vaksinasi diperbaiki, melihat antusias masyarakat yang ingin vaksinasi guna tidak menimbulkan kerumunan," pungkasnya.

Kapolres mengimbau kepada masyarakat untuk selalu senantiasa mematuhi protokol kesehatan (prokes) dimasa pandemi ini.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Tingginya antusias masyarakat untuk mengikuti vaksinasi massal, kerap kali menimbulkan masalah baru. Terutama mengakibatkan kerumunan orang yang cukup banyak. Hal itu seperti terjadi saat pendaftaran vaksinasi di Pos Bundaran Besar Jalan Yos Sudarso Palangka Raya, Rabu (4/8/2021) malam.

Ribuan masyarakat yang berkumpul untuk mendapatkan nomor antrean, mengakibatkan kerumunan luar biasa.

Terkait kejadian itu, Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Sandi Alfadin Mustofa mengakui dalam proses atau kegiatan vaksinasi pasti mempunyai kekurangan dan kelebihan.

"Kami mohon maaf atas kekurangan yang terjadi, yang membuat ketidaknyamanan masyarakat saat melakukan pendaftaran vaksinasi, karena antusias masyarakat yang ingin vaksin sangat tinggi," kata Sandir, Kamis (5/8/2021)

Baca Juga :  Waduh! Pasang Tulisan di Depan Pintu Tolak Rapid Test, Kawasan Murdjan

Menurut dia, pihaknya sebenarnya sudah melakukan upaya antisipasi. Namun karena antusias masyarakat sangat tinggi, sehingga terjadi pembludakan massa yang mengakibatkan kerumunan.

Saat mengatahui kondisi itu, lanjut Kapolres, pihaknya langsung berkoordinasi dengan TNI, Polda Kalteng serta pemerintah daerah yang berwenang untuk mengantisipasi hal itu tidak terjadi kembali.

"Kami selalu mengevaluasi terkait permasalahan ini, hal ini memang masyarakat sangat antusias mengikuti vaksinasi di Kota Palangka Raya ini, " ucapnya.

Dijelaskannya, ke depannya akan melibatkan unsur pemerintahan tingkat kecil seperti kecamatan, kelurahan, RT dan RW guna mendata masyarakatnya yang ingin melakukan vaksinasi.

"Mungkin nanti kita adakan sistem zonasi dan online tetapi kami juga akan selalu evaluasi karena tiap aturan pasti memiliki tidak kesempurnaan, dan juga jadwal yang teratur per kloternya, dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ketat, " ujarnya.

Baca Juga :  Jangan Membawa Barang yang Dilarang

Ditegaskannya, jangan sampai niat kita yang baik untuk kesehatan masyarakat justru memiliki dampak yang negatif.

"Ke depannya proses pendaftaran nomor antrean vaksinasi diperbaiki, melihat antusias masyarakat yang ingin vaksinasi guna tidak menimbulkan kerumunan," pungkasnya.

Kapolres mengimbau kepada masyarakat untuk selalu senantiasa mematuhi protokol kesehatan (prokes) dimasa pandemi ini.

Terpopuler

Artikel Terbaru