KUALA KAPUAS-Lingkungan
DPRD Kabupaten Kapuas patut waspada, sebab dari hasil rapid tes dilakukan, Rabu
(3/6) ada yang reaktif Covid-19. Dimana seluruh anggota DPRD Kapuas dan
pegawai, maupun tenaga kontrak (tekon) Sekretariat Dewan di rapid tes.
“Iya benar ada tiga
yang reaktif, terdiri dari dua anggota DPR dan satu tenaga kontrak,†ungkap
Ketua DPRD Kabupaten Kapuas, Ardiansah, Kamis (4/6).
Ardiansah menambahkan,
dirinya sudah meminta ketiganya untuk isolasi mandiri dahulu selama 14 hari,
dan dilakukan swab, agar mengetahui secara detail hasilnya. Karena statusnya
masih reaktif dan harus di swab untuk mengetahui hasilnya.
“Kita sudah sampaikan
agar isolasi dan di swab, sedangkan yang ada interaksi untuk di-rapid test,â€
tegas Ketua Fraksi Golkar ini.
Informasi yang
didapatkan Kalteng Pos, dimana untuk anggota DPRD Kapuas yang reaktif inisial S
dan R, sedangkan tekon inisial I. “Saya berharap hasilnya negatif, dan ada
rapid test secara berkala kedepannya,” pungkasnya.
Sementara Direktur RSUD
dr. Soemarno Sosroatmodjo Kapuas, dr. Agus Waluyo membenarkan ada tiga yang
reaktif dari hasil rapid tes di DPRD Kapuas, dan itu sudah dilaporkan kepada
Ketua DPRD Kapuas, agar dapat ditindaklanjuti untuk ketiganya karantina
mandiri.
“Dengan mengurangi
ruang gerak, jaga jarak dengan keluarga lainnya, dan dilakukan swab hingga
hasilnya keluar,†ucap Agus.
Direktur menambahkan,
pihaknya sudah laporkan juga kepada tim survelen Dinas Kesehatan (Dinkes) Kapuas,
dan biasanya setelah hasil swab keluar, jika hasilnya positif, maka dilakukan
tracking menelusuri interaksi oleh yang bersangkutan.
“Tentu tetap
harus di swab dan menunggu hasilnya, tapi ketiganya ingat wajib karantina
mandiri,” tutupnya.