Pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah nomor urut 3, Agustiar Sabran dan Edy Pratowo disebutkan unggul dalam hasil survei elektabilitas terbaru pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kalteng yang dilakukan oleh Poltracking Indonesia, Senin (21/10).
Elektabilitas pasangan Calon (Paslon) Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Jawa Timur naik sebesar 60,1%. Hal itu terungkap dari hasil survei terbaru Poltracking Indonesia bertajuk 'Peta Suara Pilpres di Provinsi Penentu: Siapa Pemenang di Jawa Timur?' yang diliris pada Selasa (6/2).
TREN elektabilitas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengalami kenaikan jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Potensi Pilpres 1 putaran semakin terwujud. Demikian hasil survei terbaru lembaga survei Polling Institute.
Dikatakan Peneliti Polling Institute Kennedy Muslim, tren kenaikan elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran terlihat dari survei Desember 2023 di angka 46,1 persen, kemudian pada Januari 2024 menjadi 48,7 persen.
Agenda capres nomor urut 1, Anies Baswedan kerap mendapatkan masalah. Bahkan sering Anies dan timnya sulit mendapatkan tempat kampanye. Yang terbaru, agenda Desak Anies di Yogyakarta yang mulanya sudah mendapatkan tempat tiba-tiba izinnya dicabut. Relawannya pun terpaksa memindahkan tempat acara.
Sigit Wido yang kini kembali maju sebagai calon legislatif (caleg) DPRD Kota Palangkaraya untuk periode 2024-2029, salah satu sosok yang cukup populer di telinga masyarakat Kota Palangkaraya. Terbukti saat ini namanya masuk di peringkat 2 dari 10 besar hasil survei insight digital Kaltengpedia Caleg DPRD Kota Palangkaraya untuk Pemilu 2024.
Survei LSI Denny JA kembali merilis hasil survei teranyar. Hasilnya elektabilitas Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD mulai terjungkal. Namun berbanding terbalik dengan pasangan Anies-Cak Imin (AMIN) yang mulai merangkak naik dari survei terbaru LSI Denny JA ini.
Bakal calon wakil presiden (bacawapres) dari Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin merespons hasil berbagai survei yang menunjukkan bahwa dirinya dan Anies Baswedan memiliki elektabilitas terendah dibanding dua pasangan calon lainnya.
