Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Palangkaraya terus melaporkan kondisi cuaca di Kalteng satu pekan ke depan. Dilaporkan bahwa kondisi cuaca di Kalimantan Tengah (Kalteng), khususnya Kota Palangkaraya saat ini mudah berubah-ubah.
BELUM hilang dari ingatan akan musibah gempa di Cianjur pada 21 November 2022, dengan kekuatan magnitudo 5,6 dan menelan korban jiwa sejumlah 327 orang. Minggu lalu, tepatnya 23 Maret 2024, Indonesia kembali diguncang gempa dengan magnitudo cukup besar. Tercatat 158 kali gerakan gempa di sekitar Pulau Bawean, dengan magnitudo terbesar adalah 6,5 sejarak 132 km dari Timur Laut Tuban, Jawa Timur.
Banjir yang menggenang beberapa wilayah di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) kini berangsur surut. Curah hujan yang menurun menjadi salah satu faktor banjir di Kotim berangsur surut.
Provinsi Kalimantan Selatan (kalsel) jadi salah satu wilayah yang bakal mengalami fase Gerhana Bulan Penumbra (GBP). Dalam data BMKG yang diterima Radar Banjarmasin, kejadian fenomena alam yang sangat jarang ini bakal terjadi pada Senin (25/3/2024) besok.
Tingginya curah hujan yang mengguyur sebagian wilayah di Kalimantan Tengah (Kalteng), termasuk Kota Palangka Raya dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir dan genangan air di beberapa daerah.
Pancaroba atau peralihan musim yang sedang terjadi memicu berbagai fenomena alam. Di antaranya, puting beliung. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut peristiwa serupa masih bisa terjadi sampai Maret nanti.
Beberapa hari terakhir ini, wilayah Kalimantan Tengah (Kalteng) khususnya Kota Palangkaraya mengalami fenomena suhu yang cukup panas. Terlebih saat siang hari.
Seorang warga Kota Palangkaraya, Dhea (23) misalnya, dia mengaku sangat merasakan suhu udara yang cukup panas dalam beberapa hari terakhir ini.
Tinggal dua hari lagi menuju hari pencoblosan Pemilu 2024 tanggal 14 Februari 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Palangkaraya terus menginformasikan cuaca di Kalimantan Tengah (Kalteng), khususnya Kota Palangkaraya.Â
Musim penghujan yang sudah mengguyur Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sejak beberapa bulan lalu. Membuat Pemerintah setempat bersiaga dalam menghadapi bencana yang mungkin saja terjadi. Dengan menggelar apel gabungan pada Rabu (27/12)