PROKALTENG.CO-Virus corona atau Covid-19 memang masih menghantui masyarakat dunia
hingga saat ini, bahkan akibat virus ini 2,16 juta manusia di dunia meninggal. Tapi siapa sangka baru-baru ini kasus Covid-19 yang
ditemukan di negara Inggris justru lebih mudah menular dan menjangkit anak-anak.
Profesor Neil Ferguson dari Imperial College dari London
bahkan angkat bicara.
Dirinya mengatakan bahwa data infeksi Covid-19 varian
baru di wilayah Inggris bagian tenggara, menunjukkan mereka memiliki tingkat
infeksi yang lebih tinggi secara statistik pada anak-anak, dibandingkan jenis
lainnya.
“Ada petunjuk bahwa virus ini memiliki kecenderungan
lebih tinggi untuk menginfeksi anak-anak,†kata Ferguson, melansir Independent,
Kamis (28/1).
Sementara itu, dalam sebuah dialog virtual yang
diselenggarakan BNPB beberapa waktu lalu, Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter
Indonesia, Profesor Dr Zubairi Djoerban, SpPD-KHOM juga menanggapi hal
tersebut.
Dirinya menjelaskan varian baru virus corona sempat
disebut lebih menular pada anak karena saat itu Inggris masih melaksanakan
sekolah tatap muka.
“Namun pada waktu diperiksa ternyata peningkatan infeksi
di anak akibat varian B117 ini lebih banyak dibandingkan dengan varian yang
lama, walaupun tidak amat sangat berbeda,†ujarnya.
Dan kini anak-anak menjadi kelompok yang lebih berisiko
karena penularan varian baru virus corona banyak terjadi. Ingat harus tetap
waspada!