31.7 C
Jakarta
Saturday, April 20, 2024

Pandemi, Dokter Gigi Berpraktik di Ruangan Bertekanan Negatif

Semenjak
pandemi Covid-19, dokter gigi harus melakukan penyesuaian saat praktik.
Pasalnya, mereka rentan terpapar virus korona yang dibawa aerosol saat
menangani pasien.

Ada
sejumlah bentuk penyesuaian dokter gigi dalam berpraktik. Selain memakai alat
pelindung diri (APD) dengan lengkap, juga membuat kondisi ruang bertekanan
negatif.

Rumah
Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Fakultas Kedokteran Gigi (RSGM-P FKG Usakti)
pun membuat inovasi ruang praktik dokter gigi dengan tekanan negatif. Ruangan
bertekanan negatif itu memakai material baja ringan.

“Seperti
kita ketahui, tingkat penularan Covid-19 begitu tinggi di tempat tertentu. Tapi
kalau di ruangan bertekanan negatif, semuanya sudah terkendali. Dan tekanan
udara lebih rendah, sehingga virus pun tidak masuk dari luar ke dalam,” ujar
Rektor Universitas Trisakti Ali Gufron Mukti di sela-sela pembukaan fasilitas
ruangan negatif di RSGM-P FKG Usakti, Jumat (20/11).

Ali
Gufron menyebut, untuk penggunaan ruangan negatif di Indonesia masih sangat
jarang ditemukan. Di RSGM-P FKG Usakti terdapat 27 ruangan bertekanan negatif
yang baru saja dibangun. Ruangan tersebut terdiri atas 18 ruangan di klinik
integrasi yang digunakan untuk pendidikan profesi dokter gigi, 7 ruangan di
klinik PPDGS (Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis) yang digunakan untuk
pendidikan dokter gigi spesialis konservasi gigi, dan 2 ruangan di klinik
eksekutif yang digunakan untuk pelayanan spesialistik gigi dan mulut.

Baca Juga :  Tindakan Ekstrem Fans ke Idolanya Bisa Dikategorikan Gangguan Kejiwaan

“Tujuan
dari dibuatnya ruangan bertekanan negatif ini kita ingin keamanan bagi pasien
dan dokter, mencegah penularan covid-19,” imbuh Ali Gufron.

Adapun
ruangan bertekanan negatif di RSGM-P FKG Usakti menggunakan material baja
ringan yang dirancang PT Alsun Suksesindo.

Marketing
Director PT Alsun Suksesindo Nicolas Kesuma mengutip pesan Presiden Jokowi
bahwa keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi. Maka dari itu pihaknya
membangun fasilitas penanganan Covid-19. “Kami mengerjakan negatif room di FKG
Usakti ini adalah proyek yang kesekian kalinya untuk fasilitas penanganan
Covid-19,” ujar Nicolas.

Sebelumnya
ruangan bertekanan negatif yang dibangun PT Alsun Suksesindo untuk penanganan
Covid-19 di RS Adam Malik Medan dan RS darurat Pulau Galang.

Baca Juga :  Kurang Vitamin Bikin Nafsu Makan Meningkat?

Untuk
di RSGM-P FKG Trisakti, ruangan bertekanan negatifnya dibangun dengan standar
ruang isolasi tipe N Rumah Sakit. Di RSGM-P FKG juga dilengkapi dengan
fasilitas pendukung seperti ruangan donning dan doffing.

Dia
menjelaskan, ruang bertekanan negatif tersebut pada dindingnya menggunakan
dinding sandwitch panel antiapi. Mempunyai coating antibacterial.

Sirkulasi
udara adalah negative pressure room atau bertekanan negative. Di ruangan
tersebut mempunyai tekanan lebih rendah dibanding tekanan di luar. Sirkulasi
udara diperkuat dengan hepafilter. Sirkulasi udara akan disaring sehingga udara
yang masuk adalah udara yang bersih.

Semenjak
pandemi Covid-19, dokter gigi harus melakukan penyesuaian saat praktik.
Pasalnya, mereka rentan terpapar virus korona yang dibawa aerosol saat
menangani pasien.

Ada
sejumlah bentuk penyesuaian dokter gigi dalam berpraktik. Selain memakai alat
pelindung diri (APD) dengan lengkap, juga membuat kondisi ruang bertekanan
negatif.

Rumah
Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Fakultas Kedokteran Gigi (RSGM-P FKG Usakti)
pun membuat inovasi ruang praktik dokter gigi dengan tekanan negatif. Ruangan
bertekanan negatif itu memakai material baja ringan.

“Seperti
kita ketahui, tingkat penularan Covid-19 begitu tinggi di tempat tertentu. Tapi
kalau di ruangan bertekanan negatif, semuanya sudah terkendali. Dan tekanan
udara lebih rendah, sehingga virus pun tidak masuk dari luar ke dalam,” ujar
Rektor Universitas Trisakti Ali Gufron Mukti di sela-sela pembukaan fasilitas
ruangan negatif di RSGM-P FKG Usakti, Jumat (20/11).

Ali
Gufron menyebut, untuk penggunaan ruangan negatif di Indonesia masih sangat
jarang ditemukan. Di RSGM-P FKG Usakti terdapat 27 ruangan bertekanan negatif
yang baru saja dibangun. Ruangan tersebut terdiri atas 18 ruangan di klinik
integrasi yang digunakan untuk pendidikan profesi dokter gigi, 7 ruangan di
klinik PPDGS (Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis) yang digunakan untuk
pendidikan dokter gigi spesialis konservasi gigi, dan 2 ruangan di klinik
eksekutif yang digunakan untuk pelayanan spesialistik gigi dan mulut.

Baca Juga :  Tindakan Ekstrem Fans ke Idolanya Bisa Dikategorikan Gangguan Kejiwaan

“Tujuan
dari dibuatnya ruangan bertekanan negatif ini kita ingin keamanan bagi pasien
dan dokter, mencegah penularan covid-19,” imbuh Ali Gufron.

Adapun
ruangan bertekanan negatif di RSGM-P FKG Usakti menggunakan material baja
ringan yang dirancang PT Alsun Suksesindo.

Marketing
Director PT Alsun Suksesindo Nicolas Kesuma mengutip pesan Presiden Jokowi
bahwa keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi. Maka dari itu pihaknya
membangun fasilitas penanganan Covid-19. “Kami mengerjakan negatif room di FKG
Usakti ini adalah proyek yang kesekian kalinya untuk fasilitas penanganan
Covid-19,” ujar Nicolas.

Sebelumnya
ruangan bertekanan negatif yang dibangun PT Alsun Suksesindo untuk penanganan
Covid-19 di RS Adam Malik Medan dan RS darurat Pulau Galang.

Baca Juga :  Kurang Vitamin Bikin Nafsu Makan Meningkat?

Untuk
di RSGM-P FKG Trisakti, ruangan bertekanan negatifnya dibangun dengan standar
ruang isolasi tipe N Rumah Sakit. Di RSGM-P FKG juga dilengkapi dengan
fasilitas pendukung seperti ruangan donning dan doffing.

Dia
menjelaskan, ruang bertekanan negatif tersebut pada dindingnya menggunakan
dinding sandwitch panel antiapi. Mempunyai coating antibacterial.

Sirkulasi
udara adalah negative pressure room atau bertekanan negative. Di ruangan
tersebut mempunyai tekanan lebih rendah dibanding tekanan di luar. Sirkulasi
udara diperkuat dengan hepafilter. Sirkulasi udara akan disaring sehingga udara
yang masuk adalah udara yang bersih.

Terpopuler

Artikel Terbaru