Hari
Anak Nasional setiap 23 Juli tahun ini memberikan dampak yang besar di tengah
pandemi Covid-19. Virus Korona memaksa anak berada di rumah saja dan tak bisa
bersosialisasi dengan teman-teman mereka di sekolah, untuk memutus mata rantai
penularan. Sayangnya, tak semua anak berada di dalam keluarga yang beruntung.
Tapi dalam masa tumbuh kembangnya, wajib membuat mereka tetap ceria.
Dalam
laman Mayo Clinic, selama situasi yang berubah dengan cepat, kehilangan
rutinitas harian, isolasi dan ketidakpastian dapat menyebabkan kecemasan,
ketakutan, depresi dan kesepian termasuk pada diri anak. Ketika orang tua
merasakan hal ini, anak-anak mungkin merasakannya juga dan mereka sering
merasakan perasaan orang tuanya. Berbicara kepada mereka tentang apa yang
sedang terjadi dapat menjadi tantangan.
Covid-19
telah menjadi sumber percakapan sehari-hari. Sebagai orang tua, anak harus
diberi pengertian dengan pendekatan yang baik. Diskusi yang jujur ​​dan akurat
dengan anak-anak anda tentang Covid-19, dapat membantu mereka memahami apa yang
terjadi, meredakan sebagian ketakutan mereka, membuat mereka merasa aman dan
membantu mereka mulai mengatasinya.
Jika
memungkinkan, pilih waktu ketika anak-anak mungkin ingin berbicara, seperti
saat makan malam dan sebelum tidur. Tanyakan apa yang sudah mereka ketahui dan
apakah punya pertanyaan serta masalah apa yang mereka miliki.
Dengarkan
dan jawab pertanyaan mereka dengan fakta dengan cara yang dapat mereka pahami.
Jika anda tidak tahu jawabannya, jujur ​​saja. Jelaskan agar anak menghindari
informasi yang tak benar, desas-desus dan informasi palsu. Jika sesuai dengan
usia mereka, orang tua dapat menunjukkan kepada mereka cara mencari jawaban di
situs web yang terpercaya. Sering-seringlah berbicara dengan anak-anak.
Hal
senada diungkapkan oleh Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Susanto.
Kepada JawaPos.com, Kamis (23/7), ada beberapa tips ramah anak yang diberikan
untuk orang tua agar anak tetap aman dan ceria di tengah pandemi.
1.
Pastikan anak tetap di rumah
2.
Pastikan anak tetap belajar, bermain dan bahagia
3.
Pastikan anak tidak menggunakan media digital berlebihan dan tanpa
pendampingan.
4.
Pastikan anak mengkonsumsi makanan bergizi seimbang
5.
Pastikan anak membiasakan hidup bersih dan sehat
6.
Pastikan anak tidak bermain menggunakan media bermain yang bermuatan negatif
baik online maupun offline.
7.
Pastikan anak tetap semangat, optimis dan positive thinking.
8.
Pastikan anak mendapatkan informasi terkait covid-19 yang tepat dan sesuai
usianya.