31.5 C
Jakarta
Friday, April 19, 2024

Covid-19 Varian India Menyebar, Masker Kain Tak Lagi Disarankan

PROKALTENG.CO – Virus Covid-19 kini makin cepat menular seiring munculnya varian Delta dari India. Maka pakai masker harus secara disiplin. Karena mudah dan cepat menular, ahli mengingatkan jenis masker yang dipakai wajib masker medis.

“Virus itu pasti bermutasi, sudah takdirnya dia. Kalau virus tak bermutasi, nanti si virus dipecat dari dunianya. Virus selalu update diri,” kata Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Vaksinolog dr. Dirga Sakti Rambe M,sc, Sp,PD, dalam webinar bersama PT Tempo Scan Pacific Tbk dan SOS Personal Hygiene baru-baru ini.

Dia menegaskan masyarakat agar jangan lengah atau abai. Seseorang juga jangan kalah dari virus. “Kita jangan memble, makin sering kumpul, dan pakai masker makin tak disiplin. Di antara 3 M tadi, masker paling penting, paling efektif. Peran masker sangat penting mencegah penularan Covid-19,” tegas dr. Dirga.

Baca Juga :  Kelainan Darah Talasemia: Jaga Gaya Hidup, Harapan Hidup Tinggi

Namun, dia menegaskan agar masyarakat menggunakan masker berkualitas. Jangan lagi memakai masker kain akan tetapi wajib masker medis.

“Jangan lagi masker kain dan scuba ya. Pakai masker medis atau surgical mask,” katanya.

Atau bahkan dianjurkan untuk dobel atau menggandakan masker jika di tempat ramai. Dan gunakanlah masker yang selalu ada kawat di bagian tengahnya agar tak melorot atau kendur saat dipakai.

“Gunakan dalamnya surgical mask, nah luarnya kain boleh,” ujarnya.

Dia mengingatkan masyarakat wajib mengganti masker setiap 6 jam. Atau walaupun 1-2 jam tetapi sudah kotor dan basah maka gantilah masker. “Saat masker basah, maka proteksinya hilang. Dan saat kita makan lalu ketemu orang, buka masker walaupun hanya beberapa menit, itu momen virus menginfeksi kita,” pungkasnya.

Baca Juga :  Enam Herbal yang Bisa Mencegah Kanker

PROKALTENG.CO – Virus Covid-19 kini makin cepat menular seiring munculnya varian Delta dari India. Maka pakai masker harus secara disiplin. Karena mudah dan cepat menular, ahli mengingatkan jenis masker yang dipakai wajib masker medis.

“Virus itu pasti bermutasi, sudah takdirnya dia. Kalau virus tak bermutasi, nanti si virus dipecat dari dunianya. Virus selalu update diri,” kata Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Vaksinolog dr. Dirga Sakti Rambe M,sc, Sp,PD, dalam webinar bersama PT Tempo Scan Pacific Tbk dan SOS Personal Hygiene baru-baru ini.

Dia menegaskan masyarakat agar jangan lengah atau abai. Seseorang juga jangan kalah dari virus. “Kita jangan memble, makin sering kumpul, dan pakai masker makin tak disiplin. Di antara 3 M tadi, masker paling penting, paling efektif. Peran masker sangat penting mencegah penularan Covid-19,” tegas dr. Dirga.

Baca Juga :  Kelainan Darah Talasemia: Jaga Gaya Hidup, Harapan Hidup Tinggi

Namun, dia menegaskan agar masyarakat menggunakan masker berkualitas. Jangan lagi memakai masker kain akan tetapi wajib masker medis.

“Jangan lagi masker kain dan scuba ya. Pakai masker medis atau surgical mask,” katanya.

Atau bahkan dianjurkan untuk dobel atau menggandakan masker jika di tempat ramai. Dan gunakanlah masker yang selalu ada kawat di bagian tengahnya agar tak melorot atau kendur saat dipakai.

“Gunakan dalamnya surgical mask, nah luarnya kain boleh,” ujarnya.

Dia mengingatkan masyarakat wajib mengganti masker setiap 6 jam. Atau walaupun 1-2 jam tetapi sudah kotor dan basah maka gantilah masker. “Saat masker basah, maka proteksinya hilang. Dan saat kita makan lalu ketemu orang, buka masker walaupun hanya beberapa menit, itu momen virus menginfeksi kita,” pungkasnya.

Baca Juga :  Enam Herbal yang Bisa Mencegah Kanker

Terpopuler

Artikel Terbaru