26.1 C
Jakarta
Friday, April 26, 2024

Jangan Apatis, Ajak 2 Teman Disiplin Pakai Masker Tiap Hari

Selama
masa pandemi, jangan pernah menganggap bahwa diri kita sehat. Bisa saja setiap
orang sudah mengandung virus Korona di tubuhnya dan menjadi ancaman bagi orang
lain. Maka penting untuk selalu menjaga protokol kesehatan dari mulai menjaga
jarak, memakai masker, dan rajin mencuci tangan.

Ketua
Satgas Covid-19 Doni Monardo mengatakan selama wabah masih ada di satu tempat
atau negara, maka tidak ada negara lain yang akan aman. Doni menjelaskan
seseorang disiplin tidak menjamin dia tak akan tertular, karena orang di
sekitar dia seperti teman, pengemudi, pembantu rumah tangga,atau siapapun sudah
terpapar.

“Jadi
kita satu sama lainnya harus mampu melindungi, mengingatkan dan juga membantu
mengatasi persoalan yang ada,” katanya dalam konferensi pers, Minggu (13/9).

Doni
menegaskan semua orang harus berpikir dirinya bisa menjadi ancaman bagi orang
lain. Oleh karenanya jaga jarak harus menjadi hal yang sangat utama. Jika kita
bisa jaga jarak minimal 1 meter, maka kita telah melindungi orang lain. Sekali
lagi, lanjutnya, di keluarga tetap harus meningkatkan kewaspadaan.

Baca Juga :  Waspadai, Pasien Gagal Ginjal Bisa Alami Gangguan Tidur Hingga Depresi

“Tidak
boleh lengah, mereka yang sering keluar masuk rumah, bertemu orang di luar,
harus mengikuti protokol kesehatan untuk mencuci tangan, membersihkan diri
dulu. Lebih baik kita berpikir diri kita ini adalah orang yang bisa mengancam
kepada siapa pun juga, apalagi orang-orang yang kita sayangi di rumah,”
katanya.

Karena
itu, Doni mngajak gerakan masif bisa dilakukan secara sederhana. Setiap hari
seseorang harus bisa menjadi agen perubahan untuk bisa lebih disiplin.

“Sekarang
bahkan kita harus setiap hari mengajak 2 orang lain teman dekat kita untuk
disiplin protokol kesehatan, pakai masker dan jaga jarak,” jelasnya.

“Nah,
kita harus bisa memengaruhi orang-orang di sekitar kita. Karena kalau kita diam
saja, maaf apatis gitu, nanti orang lain yang enggak ngerti apa-apa nularin
kit. Jadi setiap saat harus cerewet lah,” tuturnya.

Baca Juga :  Skin Care Alami Belum Tentu Aman, Ini Alasannya!

Kemudian
ada hal lain lagi yang dilakukan secara rutin adalah pertama olahraga teratur,
istirahat cukup dan jangan begadang. Minimal 6-8 jam tidur.

“Kemudian
juga tidak boleh panik, harus gembira. Setiap orang punya cara. Di rumah bosan,
betul. Cari aktivitas yang membuat kita menjadi bergembira, bisa meningkatkan
imunitas tubuh kita, mungkin dengan berkebun, mengurusi hewan peliharaan, atau
bersih-bersih rumah. Apa saja supaya bermanfaat,” tuturnya.

Selama
masa pandemi, jangan pernah menganggap bahwa diri kita sehat. Bisa saja setiap
orang sudah mengandung virus Korona di tubuhnya dan menjadi ancaman bagi orang
lain. Maka penting untuk selalu menjaga protokol kesehatan dari mulai menjaga
jarak, memakai masker, dan rajin mencuci tangan.

Ketua
Satgas Covid-19 Doni Monardo mengatakan selama wabah masih ada di satu tempat
atau negara, maka tidak ada negara lain yang akan aman. Doni menjelaskan
seseorang disiplin tidak menjamin dia tak akan tertular, karena orang di
sekitar dia seperti teman, pengemudi, pembantu rumah tangga,atau siapapun sudah
terpapar.

“Jadi
kita satu sama lainnya harus mampu melindungi, mengingatkan dan juga membantu
mengatasi persoalan yang ada,” katanya dalam konferensi pers, Minggu (13/9).

Doni
menegaskan semua orang harus berpikir dirinya bisa menjadi ancaman bagi orang
lain. Oleh karenanya jaga jarak harus menjadi hal yang sangat utama. Jika kita
bisa jaga jarak minimal 1 meter, maka kita telah melindungi orang lain. Sekali
lagi, lanjutnya, di keluarga tetap harus meningkatkan kewaspadaan.

Baca Juga :  Waspadai, Pasien Gagal Ginjal Bisa Alami Gangguan Tidur Hingga Depresi

“Tidak
boleh lengah, mereka yang sering keluar masuk rumah, bertemu orang di luar,
harus mengikuti protokol kesehatan untuk mencuci tangan, membersihkan diri
dulu. Lebih baik kita berpikir diri kita ini adalah orang yang bisa mengancam
kepada siapa pun juga, apalagi orang-orang yang kita sayangi di rumah,”
katanya.

Karena
itu, Doni mngajak gerakan masif bisa dilakukan secara sederhana. Setiap hari
seseorang harus bisa menjadi agen perubahan untuk bisa lebih disiplin.

“Sekarang
bahkan kita harus setiap hari mengajak 2 orang lain teman dekat kita untuk
disiplin protokol kesehatan, pakai masker dan jaga jarak,” jelasnya.

“Nah,
kita harus bisa memengaruhi orang-orang di sekitar kita. Karena kalau kita diam
saja, maaf apatis gitu, nanti orang lain yang enggak ngerti apa-apa nularin
kit. Jadi setiap saat harus cerewet lah,” tuturnya.

Baca Juga :  Skin Care Alami Belum Tentu Aman, Ini Alasannya!

Kemudian
ada hal lain lagi yang dilakukan secara rutin adalah pertama olahraga teratur,
istirahat cukup dan jangan begadang. Minimal 6-8 jam tidur.

“Kemudian
juga tidak boleh panik, harus gembira. Setiap orang punya cara. Di rumah bosan,
betul. Cari aktivitas yang membuat kita menjadi bergembira, bisa meningkatkan
imunitas tubuh kita, mungkin dengan berkebun, mengurusi hewan peliharaan, atau
bersih-bersih rumah. Apa saja supaya bermanfaat,” tuturnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru