29 C
Jakarta
Sunday, April 20, 2025

Lima Amalan Isra Miraj Ini Dianjurkan karena Miliki Manfaat Sangat Besar

ISRA MIRAJ merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam yang penuh dengan keberkahan dan hikmah.

Dalam peristiwa luar biasa ini, Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan spiritual dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsha di Yerusalem, hingga ke Sidratul Muntaha.

Pada momen bersejarah tersebut, Allah SWT menyampaikan perintah salat kepada Nabi Muhammad SAW.

Awalnya, salat diperintahkan sebanyak 50 kali dalam sehari, namun atas permohonan Nabi, jumlah tersebut dikurangi menjadi 5 kali dalam sehari.

Meski demikian, pahala yang dijanjikan tetap setara dengan melaksanakan 50 kali shalat.

Salat yang diperintahkan dalam Isra Miraj ini menjadi rukun Islam kedua dan merupakan kewajiban bagi setiap Muslim.

Selain itu, Nabi Muhammad SAW juga memohon kepada Allah SWT untuk memberikan keselamatan hidup, rezeki yang halal, dan keteguhan iman bagi umatnya.

Oleh karena itu, Isra Miraj tidak hanya menjadi peristiwa bersejarah, tetapi juga momentum penting untuk memperkuat keimanan dan refleksi atas pentingnya salat.

Baca Juga :  Apresiasi Isra Miraj dan Haul Guru Sekumpul di Katingan, Sekda Kalteng Sampaikan Rencana Ini

Sebagai bentuk rasa syukur, umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan berbagai amalan kebaikan dalam memperingati Isra Miraj.

Berikut beberapa amalan yang dapat dilakukan untuk meraih pahala dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Perbanyak Istighfar

Bulan Rajab, bulan di mana Isra Miraj terjadi, dikenal sebagai bulan istighfar.

Allah SWT membuka pintu ampunan-Nya bagi hamba-hamba yang memperbanyak istighfar selama bulan ini.

Puasa Sunah

Berpuasa di bulan Rajab dianggap sunnah dan memiliki banyak keutamaan. Puasa ini dapat dilakukan kapan saja selama bulan Rajab untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Memperbanyak Doa

Membaca doa-doa khusus, termasuk doa Rajab, menjadi salah satu cara umat Islam mendekatkan diri kepada Allah SWT menjelang dan selama peringatan Isra Miraj.

Baca Juga :  Kebiasaan Seringkali Dimiliki Mereka yang Memiliki Karakter Kuat dan Autentik

Zikir

Zikir menjadi amalan yang sangat dianjurkan, salah satunya bacaan yang diajarkan Nabi Ibrahim kepada Nabi Muhammad SAW dalam peristiwa Isra Miraj:

“La haula wa la quwwata illa billahil aliyyil azhim.”

Artinya: “Tidak ada daya dalam menjauhi maksiat dan tidak ada upaya menjalankan ketaatan melainkan dengan pertolongan Allah SWT.”

Salat Sunah

Melaksanakan salat sunah pada malam Isra Miraj, terutama setelah Maghrib dan Isya, menjadi salah satu bentuk ibadah yang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Melalui amalan-amalan tersebut, umat Islam dapat memperingati Isra Miraj dengan penuh keberkahan sekaligus memperkuat hubungan spiritual dengan Sang Pencipta.

Peristiwa Isra Miraj menjadi pengingat pentingnya shalat sebagai tiang agama dan kunci kebahagiaan di dunia dan akhirat. (*/naz/jpg)

*Penulis: Fauzia Adelia Cahya Ningrum/Politeknik Negeri Madiun

 

ISRA MIRAJ merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam yang penuh dengan keberkahan dan hikmah.

Dalam peristiwa luar biasa ini, Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan spiritual dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsha di Yerusalem, hingga ke Sidratul Muntaha.

Pada momen bersejarah tersebut, Allah SWT menyampaikan perintah salat kepada Nabi Muhammad SAW.

Awalnya, salat diperintahkan sebanyak 50 kali dalam sehari, namun atas permohonan Nabi, jumlah tersebut dikurangi menjadi 5 kali dalam sehari.

Meski demikian, pahala yang dijanjikan tetap setara dengan melaksanakan 50 kali shalat.

Salat yang diperintahkan dalam Isra Miraj ini menjadi rukun Islam kedua dan merupakan kewajiban bagi setiap Muslim.

Selain itu, Nabi Muhammad SAW juga memohon kepada Allah SWT untuk memberikan keselamatan hidup, rezeki yang halal, dan keteguhan iman bagi umatnya.

Oleh karena itu, Isra Miraj tidak hanya menjadi peristiwa bersejarah, tetapi juga momentum penting untuk memperkuat keimanan dan refleksi atas pentingnya salat.

Baca Juga :  Apresiasi Isra Miraj dan Haul Guru Sekumpul di Katingan, Sekda Kalteng Sampaikan Rencana Ini

Sebagai bentuk rasa syukur, umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan berbagai amalan kebaikan dalam memperingati Isra Miraj.

Berikut beberapa amalan yang dapat dilakukan untuk meraih pahala dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Perbanyak Istighfar

Bulan Rajab, bulan di mana Isra Miraj terjadi, dikenal sebagai bulan istighfar.

Allah SWT membuka pintu ampunan-Nya bagi hamba-hamba yang memperbanyak istighfar selama bulan ini.

Puasa Sunah

Berpuasa di bulan Rajab dianggap sunnah dan memiliki banyak keutamaan. Puasa ini dapat dilakukan kapan saja selama bulan Rajab untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Memperbanyak Doa

Membaca doa-doa khusus, termasuk doa Rajab, menjadi salah satu cara umat Islam mendekatkan diri kepada Allah SWT menjelang dan selama peringatan Isra Miraj.

Baca Juga :  Kebiasaan Seringkali Dimiliki Mereka yang Memiliki Karakter Kuat dan Autentik

Zikir

Zikir menjadi amalan yang sangat dianjurkan, salah satunya bacaan yang diajarkan Nabi Ibrahim kepada Nabi Muhammad SAW dalam peristiwa Isra Miraj:

“La haula wa la quwwata illa billahil aliyyil azhim.”

Artinya: “Tidak ada daya dalam menjauhi maksiat dan tidak ada upaya menjalankan ketaatan melainkan dengan pertolongan Allah SWT.”

Salat Sunah

Melaksanakan salat sunah pada malam Isra Miraj, terutama setelah Maghrib dan Isya, menjadi salah satu bentuk ibadah yang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Melalui amalan-amalan tersebut, umat Islam dapat memperingati Isra Miraj dengan penuh keberkahan sekaligus memperkuat hubungan spiritual dengan Sang Pencipta.

Peristiwa Isra Miraj menjadi pengingat pentingnya shalat sebagai tiang agama dan kunci kebahagiaan di dunia dan akhirat. (*/naz/jpg)

*Penulis: Fauzia Adelia Cahya Ningrum/Politeknik Negeri Madiun

 

Terpopuler

Artikel Terbaru