PROKALTENG.CO – Berada dalam hubungan yang beracun bisa sangat merusak dan mengecewakan. Saat Anda menemukan diri Anda berada dalam hubungan seperti itu, rasanya seperti berjalan melewati badai yang tiada akhir.
Dampak psikologis yang ditimbulkannya juga dapat memengaruhi setiap aspek kehidupan Anda.
Mari kita bahas tujuh efek psikologis umum dari hubungan yang beracun, seperti yang dikutip dari Astro Talk, Sabtu (7/6).
- Merasa Terus-menerus Terkuras
Tanda penting berada dalam hubungan yang beracun adalah perasaan mudah lelah. Ini bukan hanya kelelahan fisik, tapi pengurasan emosi yang mendalam yang sepertinya menarik semua hal positif dari diri Anda.
Hal ini dapat memengaruhi antusiasme Anda terhadap aktivitas yang dulu Anda sukai dan membuat tugas sehari-hari tampak jauh lebih menantang.
- Hilangnya Harga Diri
Harga diri Anda bisa terkena dampak besar dalam hubungan yang beracun. Kritik yang Terjadi secara terus-menerus, baik terang-terangan maupun halus, dapat membuat Anda meragukan nilai dan kemampuan diri sendiri.
Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan penurunan kepercayaan diri, sehingga mempersulit Anda mengambil keputusan atau menegaskan kebutuhan Anda.
- Kecemasan dan Ketidakpastian
Tinggal di lingkungan yang tidak dapat diprediksi, di mana Anda tidak yakin dengan tindakan pasangan Anda. Hal ini dapat menimbulkan kecemasan yang signifikan. Anda mungkin merasa waspada secara terus-menerus, menunggu masalah berikutnya muncul. Dan ini dapat membuat tubuh dan pikiran Anda stres. Alhasil, dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.
- Isolasi dari Orang Tercinta
Pasangan yang beracun seringkali mencoba memutuskan Anda dari jaringan dukungan Anda. Keterasingan ini dapat membuat Anda merasa sendirian dan tidak berdaya, seringkali persis seperti yang diinginkan oleh pasangan beracun Anda—bergantung pada dirinya dan dirinya sendiri.
- Peningkatan Ketergantungan
Meski kelihatannya bertentangan, hubungan yang beracun dapat meningkatkan ketergantungan Anda terhadap pasangan yang beracun. Ketergantungan ini bisa bersifat emosional, finansial, atau keduanya.
Sehingga, akan lebih sulit untuk Anda saat harus mempertimbangkan untuk meninggalkan hubungan tersebut, meski tahu hal itu sangat berbahaya.
- Takut akan Retribusi
Ketakutan adalah alat kontrol yang ampuh dalam hubungan yang beracun. Ketakutan akan apa yang mungkin terjadi jika Anda keluar atau membela diri bisa sangat melumpuhkan.
Hal ini seringkali menyebabkan hubungan bertahan lebih lama dari yang Anda inginkan, karena takut akan hal yang tidak diketahui atau pembalasan dari pasangan.
- Berdampak pada Kesehatan Mental
Paparan jangka panjang terhadap lingkungan hubungan yang beracun dapat menyebabkan masalah kesehatan mental yang serius seperti depresi, gangguan stres pascatrauma (PTSD), dan gangguan kecemasan.
Semakin lama Anda berada dalam situasi beracun seperti ini, semakin dalam masalah ini dapat tertanam dalam jiwa Anda. (pri/jawapos.com)
