Rempah alias spice menjadi idola pada masa pandemi. Olahan sarat rempah dipercaya lezat dan berkhasiat bagi tubuh. Namun, rempah tidak hanya berlaku buat olahan daging merah. Sajian ayam pun lebih memikat dengan bumbu tambahan.
—
BOSAN dengan olahan ayam yang sebatas digoreng? Saatnya mencoba menu ayam bakar kreasi Pramu Wibawanto. Executive Chef Grand Dafam Hotel Surabaya itu berbagi resep ayam bakar saus herbal andalannya. Berbeda dengan ayam ungkep rumahan biasanya, Pramu menambahkan rempah di bumbu marinasi. ’’Saya pakai bumbu merah yang ditambah kapulaga, cengkih, kayu manis, dan lain-lain. Aroma dan rasanya jadi lebih rich,” ungkapnya.
Dalam olahannya, Pramu menggunakan bagian dada dan paha ayam. Sebab, bagian tersebut relatif cepat matang ketika dibakar. Plus, tidak kering. Agar tetap matang hingga ke dalam, ayam tetap diungkep lebih dulu. ’’Bumbui dan masak sampai setengah matang. Ketika dibakar, saya ngejar aroma asap dan warnanya,” ucapnya. Agar matang hingga ke dalam, dia menyarankan agar ayam dibakar selama 45 menit. Untuk menjaga daging tetap juicy, ayam dilumuri saus berupa bumbu marinasi yang dikentalkan selama dibakar. ’’Rasanya juga lebih meresap,” imbuh Pramu.
Jika menghindari menu bakaran, ayam yang telah dimasak bersama bumbu bisa diolah dengan cara dipanggang. Caranya, ayam yang telah diungkep dipanggang di suhu 200 derajat Celsius selama 20 menit. ’’Setelah itu, bisa dibakar secukupnya sampai dapat warna khas bakarannya,” lanjut Pramu.
Menu ayam bakar rempah tersebut dipadukan dengan nasi daun jeruk yang memiliki rasa segar dan ringan. Sekilas, proses memasaknya mirip olahan nasi goreng. Cepat, minim bumbu, dan mudah. ’’Saya pakai butter agar rasanya lebih ’wah’ meski minim bumbu,” ungkap chef asal Tulungagung itu. Untuk side dish, Pramu menambahkan tumis sayuran yang dicetak padat.
RESEP AYAM BAKAR SAUS HERBAL
BAHAN:
Ayam bakar
Dada/paha ayam: 100 g
Bawang merah: 15 g
Bawang putih: 5 g
Cabai merah besar: 50 g
Cabai rawit: sesuai selera
Lengkuas: 1 ruas jari
Jahe: 1 ruas jari
Serai: 1 batang
Daun salam: 2 lembar
Pala bubuk: 2 g
Kapulaga: 1 g
Bunga lawang: 1 buah
Kayu manis: 1 jari
Cengkih: secukupnya
Daun jeruk: 2 lembar
Air: 80 ml
NASI DAUN JERUK
Nasi putih: 100 g
Wortel, potong dadu: 30 g
Bawang bombai, cincang: 15 g
Daun jeruk, cincang: 2 lembar
Bawang putih, cincang: 1 siung
Butter: 50 g
Penyedap rasa: secukupnya
Garam: secukupnya
Lada: secukupnya
TUMIS SAYURAN (PELENGKAP)
Sawi: 3 helai
Wortel: 20 g
Kentang: 20 g
Buncis: 20 g
Daun bawang: 20 g
Bawang putih: 10 g
Bawang merah: 5 g
Butter: secukupnya
Garam: secukupnya
Lada: secukupnya
CARA MEMBUAT
AYAM BAKAR
– Haluskan bawang putih, bawang merah, dan cabai. Sisihkan.
– Tumis bumbu merah yang telah dihaluskan hingga harum. Kemudian, masukkan bumbu lainnya.
– Tambahkan air, masak hingga mendidih. Koreksi rasa dengan garam, lada, dan penyedap rasa.
– Masukkan ayam, masak selama 15 menit atau hingga bumbu tersisa separonya. Angkat ayam, tiriskan.
– Panaskan kembali bumbu ungkepan ayam. Tambahkan terigu secukupnya dan aduk hingga mengental, simpan sebagai saus olesan ayam.
– Panaskan bakaran, lalu olesi dengan minyak. Bakar ayam sambil diolesi saus olesan. Pastikan seluruh sisi matang dan daging berwarna cokelat keemasan.
– Sajikan ayam bakar dengan nasi daun jeruk dan tumis sayuran.
NASI DAUN JERUK
– Lelehkan butter. Tumis wortel, bawang bombai, dan daun jeruk hingga harum.
– Masukkan nasi, aduk rata.
– Koreksi rasa dengan garam, lada, dan penyedap rasa. Aduk rata.
TUMIS SAYURAN
– Lelehkan butter. Tumis bawang putih dan merah hingga harum.
– Masukkan sayuran. Masak hingga layu.
– Tambahkan garam dan lada secukupnya. Matikan api.