27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Gol Cepat Sulut Vital, tapi Kalteng Putra Sudah Habis-habisan

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Kalteng Putra ditaklukkan Sulut United 0-1 di laga terakhir putaran pertama Liga 2 Grup D di kandang sendiri Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya, Kamis (28/10) malam. Sulut United mampu unggul lebih cepat lewat gol yang diciptakan pemain depannya, Rosi Noprihanis di menit 8. Pemain nomor punggung 11 itu, berhasil menyambar bola liar lewat kaki kirinya ke gawang Kalteng Putra.

Berawal bola yang datang dari lemparan ke dalam lapangan, namun sundulan bola ke kotak 16 gagal dihalau oleh pemain belakang Kalteng Putra. Gol yang tercipta tersebut, sangat vital bagi tim besutan pelatih Ricky Nelson. Terbukti, petaka di awal pertandingan itu, membuat kaget para pemain Kalteng Putra dan sedikit melakukan kesalahan passing. Meski demikian, namun tak menjadikan mental anak asuh Coach Eko Tamamie down.

Kalteng Putra terus bekerja keras mencoba membangun serangan untuk menyamakan kedudukan. Beberapa peluang tendangan bola mati yang dilakukan oleh kapten tim Kalteng Putra, Tamsil Sijaya nyaris on target. Sayang bola masih sedikit melenceng ke sudut tiang atas gawang Sulut United. Tak hanya di situ, lagi-lagi usaha pasukan Laskar Isen Mulang, julukan Kalteng Putra selalu terbentur oleh kokohnya barisan pertahanan Hiu Utara, julukan Sulut United hingga turun minum.

Baca Juga :  Petenis Kidal Ini Merebut Gelar AS Terbuka Keempatnya Sepanjang Karir

Babak kedua Kalteng Putra dan Sulut United kembali jual beli serangan. Kali ini Kalteng Putra mampu menguasai permainan dan menekan ke jantung pertahanan Sulut United. Lagi-lagi peluang didapatkan Kalteng Putra dari tendangan bebas pada menit ke-51. Namun tendangan keras Dominggus Kereway masih mampu ditepis penjaga gawang Sulut United, Fery Bagus Kurniawan dan sigap menyelamatkan bola.

Kesempatan juga didapatkan pemain depan Kalteng Putra, Giofani di menit 75 yang merangsek dari sayap kiri ke luar kotak pinalti, namun sontekan bola dari kaki kanannya masih berhasil diblok oleh Fery Bagus Kurniawan. Sebaliknya Sulut United kembali balik menyerang untuk menambah pundi golnya lewat beberapa kali usaha dari striker senior I Made Wirahadi.  Kendati demikian, ternyata masih memiliki kesulitan untuk menembus pertahanan Kalteng Putra yang digalang oleh Wahyu Hendra Pambudi.

Beberapa menit menjelang akhir pertandingan, gempuran Kalteng Putra semakin menjadi-jadi. Dari beberapa kali sepak pojok lapangan sempat mengancam gawang lawan. Begitu juga dengan upaya Sulut United yang menusuk pertahanan kalteng Putra, tim kebanggaan masyarakat Kalteng ini. Namun lagi-lagi Wahyu Hendra dan Fajri Ardiansyah menjadi tembok yang kokoh. Hingga tambahan waktu 6 menit yang diberikan wasit Abdul Halim dari Jawa Timur, kedua tim terus menampilkan pertarungan sengit dengan jual beli serangan. Tak ada lagi gol yang tercipta sampai peluit panjang ditiupkan. Meski akhirnya Kalteng Putra harus mengakui kekalahan atas Sulut United, namun upaya kerja keras anak asuh pelatih Eko Tamamie itu sudah berjuang habis-habisan.

Baca Juga :  Raih Poin Ganda, Inter Tetap di Posisi Kedua Klasemen

Usai pertandingan, pelatih Sulut United mengapresiasi permainan anak asuhnya yang berhasil mengalahkan tim tuan rumah Kalteng Putra. Didepan awak media Ricky Nelson mengungkapkan rasa syukurnya atas kemenangan tim besutannya itu.

“Puji Tuhan kita bersyukur anak-anak sudah kerja luar biasa. Saya sangat apresiasi semua mau berjuang, karena kita butuh poin untuk bisa naik ke atas klasemen untuk melangkah ke putaran kedua,”kata Ricky.

Sementara di kubu Kalteng Putra, Eko Tamamie mengaku kaget atas kecolongan gol cepat yang diciptakan pemain lawan, Sulut United. Tapi dirinya tak menampik perjuangan anak asuhnya yang telah mampu menguasai jalannya pertandingan di babak kedua.

“Di sisa waktu sebenarnya kita mampu menguasai permainan. Tapi kita gagal untuk membalas kekalahan 1-0. Terus juga yang sangat disayangkan banyaknya terjadi insiden atau sandiwara-sandiwara yang membuat saya kurang respect terhadap tim lawan karena sering mengulur waktu dari babak pertama. Tapi pada intinya memang kita kali ini belum beruntung,”tandasnya.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Kalteng Putra ditaklukkan Sulut United 0-1 di laga terakhir putaran pertama Liga 2 Grup D di kandang sendiri Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya, Kamis (28/10) malam. Sulut United mampu unggul lebih cepat lewat gol yang diciptakan pemain depannya, Rosi Noprihanis di menit 8. Pemain nomor punggung 11 itu, berhasil menyambar bola liar lewat kaki kirinya ke gawang Kalteng Putra.

Berawal bola yang datang dari lemparan ke dalam lapangan, namun sundulan bola ke kotak 16 gagal dihalau oleh pemain belakang Kalteng Putra. Gol yang tercipta tersebut, sangat vital bagi tim besutan pelatih Ricky Nelson. Terbukti, petaka di awal pertandingan itu, membuat kaget para pemain Kalteng Putra dan sedikit melakukan kesalahan passing. Meski demikian, namun tak menjadikan mental anak asuh Coach Eko Tamamie down.

Kalteng Putra terus bekerja keras mencoba membangun serangan untuk menyamakan kedudukan. Beberapa peluang tendangan bola mati yang dilakukan oleh kapten tim Kalteng Putra, Tamsil Sijaya nyaris on target. Sayang bola masih sedikit melenceng ke sudut tiang atas gawang Sulut United. Tak hanya di situ, lagi-lagi usaha pasukan Laskar Isen Mulang, julukan Kalteng Putra selalu terbentur oleh kokohnya barisan pertahanan Hiu Utara, julukan Sulut United hingga turun minum.

Baca Juga :  Petenis Kidal Ini Merebut Gelar AS Terbuka Keempatnya Sepanjang Karir

Babak kedua Kalteng Putra dan Sulut United kembali jual beli serangan. Kali ini Kalteng Putra mampu menguasai permainan dan menekan ke jantung pertahanan Sulut United. Lagi-lagi peluang didapatkan Kalteng Putra dari tendangan bebas pada menit ke-51. Namun tendangan keras Dominggus Kereway masih mampu ditepis penjaga gawang Sulut United, Fery Bagus Kurniawan dan sigap menyelamatkan bola.

Kesempatan juga didapatkan pemain depan Kalteng Putra, Giofani di menit 75 yang merangsek dari sayap kiri ke luar kotak pinalti, namun sontekan bola dari kaki kanannya masih berhasil diblok oleh Fery Bagus Kurniawan. Sebaliknya Sulut United kembali balik menyerang untuk menambah pundi golnya lewat beberapa kali usaha dari striker senior I Made Wirahadi.  Kendati demikian, ternyata masih memiliki kesulitan untuk menembus pertahanan Kalteng Putra yang digalang oleh Wahyu Hendra Pambudi.

Beberapa menit menjelang akhir pertandingan, gempuran Kalteng Putra semakin menjadi-jadi. Dari beberapa kali sepak pojok lapangan sempat mengancam gawang lawan. Begitu juga dengan upaya Sulut United yang menusuk pertahanan kalteng Putra, tim kebanggaan masyarakat Kalteng ini. Namun lagi-lagi Wahyu Hendra dan Fajri Ardiansyah menjadi tembok yang kokoh. Hingga tambahan waktu 6 menit yang diberikan wasit Abdul Halim dari Jawa Timur, kedua tim terus menampilkan pertarungan sengit dengan jual beli serangan. Tak ada lagi gol yang tercipta sampai peluit panjang ditiupkan. Meski akhirnya Kalteng Putra harus mengakui kekalahan atas Sulut United, namun upaya kerja keras anak asuh pelatih Eko Tamamie itu sudah berjuang habis-habisan.

Baca Juga :  Raih Poin Ganda, Inter Tetap di Posisi Kedua Klasemen

Usai pertandingan, pelatih Sulut United mengapresiasi permainan anak asuhnya yang berhasil mengalahkan tim tuan rumah Kalteng Putra. Didepan awak media Ricky Nelson mengungkapkan rasa syukurnya atas kemenangan tim besutannya itu.

“Puji Tuhan kita bersyukur anak-anak sudah kerja luar biasa. Saya sangat apresiasi semua mau berjuang, karena kita butuh poin untuk bisa naik ke atas klasemen untuk melangkah ke putaran kedua,”kata Ricky.

Sementara di kubu Kalteng Putra, Eko Tamamie mengaku kaget atas kecolongan gol cepat yang diciptakan pemain lawan, Sulut United. Tapi dirinya tak menampik perjuangan anak asuhnya yang telah mampu menguasai jalannya pertandingan di babak kedua.

“Di sisa waktu sebenarnya kita mampu menguasai permainan. Tapi kita gagal untuk membalas kekalahan 1-0. Terus juga yang sangat disayangkan banyaknya terjadi insiden atau sandiwara-sandiwara yang membuat saya kurang respect terhadap tim lawan karena sering mengulur waktu dari babak pertama. Tapi pada intinya memang kita kali ini belum beruntung,”tandasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru