Legenda bola basket Kobe Bryant meninggal dalam kecelakaan helikopeter, Minggu (26/1)
waktu California, Amerika Serikat. Setidaknya lima orang lainnya
dilaporkan tewas dalam kecelakaan di kawasan Calabasas, California tersebut.
TMZ melaporkan, investigasi penyebab kecelakaan masih berlangsung, tetapi
diduga insiden dipicu kondisi cuaca. Kobe disebut memang sering menggunakan
helikopter pribadinya.
Istri Kobe, Vannesa dan tiga putrinya
dikabarkan tidak ada dalam helikopter tersebut. Namun, belakangan ada kabar
salah seorang putrinya juga ikut meninggal dalam kecelakaan tersebut.
Kobe meninggal dalam usia 41 tahun. Semasa hidupnya, atlet
kelahiran Philadelphia ini menjadi salah satu idola dan panutan dunia,
terutama lantaran dedikasinya di bola basket.
Kobe memenangi lima cincin juara NBA dan
menjadi salah satu pemain bola basket terbaik dari generasinya selama 20 tahun
(1996-2016) kariernya, yang sepenuhnya bersama Los Angeles Lakers.
Saat pensiun pada 2016, Kobe tercatat sebagai
pencetak poin terbanyak ketiga dalam sejarah NBA. Dia menduduki posisi tersebut
hingga LeBron James (LA Lakers) melewatinya untuk tempat ketiga saat bertanding
di Philadelphia, kota kelahiran Kobe, Sabtu malam waktu setempat.
Kobe bahkan masih sempat memberikan selamat untuk James.
“Melanjutkan untuk memajukan game @ KingJames,” tulis Bryant dalam
twit terakhirnya. “Sangat menghormati saudaraku,” imbuhnya. (nba/jpnn)