31.7 C
Jakarta
Saturday, April 20, 2024

15 Kali Naik Ring, Semuanya Menang KO Ronde Pertama

TINJU dunia kelas berat
memiliki seorang calon bintang baru. Namanya Edgar Berlanga. Bertarung di kelas
menengah super, Berlanga memiliki rekor sangat sensasional. Bertarung 15 kali,
Berlanga menang 15 kali. Yang lebih gila, pria kelahiran Brooklyn, New York,
Amerika Serikat 18 Mei 1997 itu menyapu bersih semua kemenangan dengan cara KO
di ronde pertama.

Pada Minggu 18 Oktober
WIB lalu di MGM Grand Conferenc Center, Las Vegas, Berlanga meraih kemenangan
ke-15 dalam karirnya. Dia memukul jatuh Lanell Bellows saat ronde pertama masih
berjalan 79 detik.

Bahkan kemenangan
Berlanga tersebut menarik perhatian Mike Tyson. Juara dunia kelas berat termuda
dalam sejarah itu memuji tinggi kekuatan pukulan dan gaya Berlanga yang
eksplosif.

Dalam sebuah
perbincangan di The AK and Barak Show on Sirius XM, Berlanga memiliki motivasi
besar untuk menghancurkan Bellows. “Dalam bertarungan, saya memang sangat ingin
menyakiti orang itu. Saya ingat, saya pernah bertemu dia di Mayweather Gym.
Saya kira ketika itu dia agak meremehkan saya,” ucap Berlanga.

Baca Juga :  Solskjaer Soroti Lambannya Para Pemain MU Saat Diimbangi Milan

“Dari caranya membawa
diri di sekitar saya, menunjukkan bahwa dia memang sangat meremehkan. Lucu
juga, sebab saya waktu itu masih berusia 17 atau 18 tahun. Saya masih bayi,
kamu tahu itu?” imbuh petinju yang sekarang berusia 23 tahun tersebut.

“Lalu saya melihat dia
lagi. Dan saya berpikir, orang ini bahkan tidak tahu sedang berhadapan dengan
siapa. Saya ingin membuktikan diri bisa mengalahkannya. Dia tidak pernah kalah
KO sebelumnya, dan saya membuatnya mengalaminya (kekalahan KO pertama),” tambah
Berlanga.

Soal rahasianya selalu
menang KO di ronde pertama, Berlanga mengatakan bahwa itu adalah hasil latihan
yang sangat keras. Dalam setiap sparring, Berlanga selalu berhadapan dengan
petinju yang memiliki berat 200 pound atau sekitar 90,71 kilogram. Artinya,
Berlanga terus berlatih melawan petinju kelas berat. Padahal, bobotnya saat ini
hanya di angka 72,57 kilogram.

Baca Juga :  David Silva Gabung Real Sociedad, Lazio Kecewa

“Saya menjalani 12
pekan berlatih keras. Saya melakukannya karena saya muda dan merasa masih bisa
bertumbuh. Sekarang, saya merasa sangat nyaman di angka 168 (pound sekitar
76,20 kg alias kelas berat ringan),” ucapnya.

“Saya merasa power saya
berada di level yang lain. Saya bisa saja naik ke kelas berat-ringan dan
melawan semua petarung di kelas itu. Saya sama sekali tidak khawatir
tentang power saya.
Saya sangat nyaman dengan apa yang saya rasakan,” ungkap petinju kelahiran
Brooklyn berdarah Puerto Rico tersebut.

TINJU dunia kelas berat
memiliki seorang calon bintang baru. Namanya Edgar Berlanga. Bertarung di kelas
menengah super, Berlanga memiliki rekor sangat sensasional. Bertarung 15 kali,
Berlanga menang 15 kali. Yang lebih gila, pria kelahiran Brooklyn, New York,
Amerika Serikat 18 Mei 1997 itu menyapu bersih semua kemenangan dengan cara KO
di ronde pertama.

Pada Minggu 18 Oktober
WIB lalu di MGM Grand Conferenc Center, Las Vegas, Berlanga meraih kemenangan
ke-15 dalam karirnya. Dia memukul jatuh Lanell Bellows saat ronde pertama masih
berjalan 79 detik.

Bahkan kemenangan
Berlanga tersebut menarik perhatian Mike Tyson. Juara dunia kelas berat termuda
dalam sejarah itu memuji tinggi kekuatan pukulan dan gaya Berlanga yang
eksplosif.

Dalam sebuah
perbincangan di The AK and Barak Show on Sirius XM, Berlanga memiliki motivasi
besar untuk menghancurkan Bellows. “Dalam bertarungan, saya memang sangat ingin
menyakiti orang itu. Saya ingat, saya pernah bertemu dia di Mayweather Gym.
Saya kira ketika itu dia agak meremehkan saya,” ucap Berlanga.

Baca Juga :  Solskjaer Soroti Lambannya Para Pemain MU Saat Diimbangi Milan

“Dari caranya membawa
diri di sekitar saya, menunjukkan bahwa dia memang sangat meremehkan. Lucu
juga, sebab saya waktu itu masih berusia 17 atau 18 tahun. Saya masih bayi,
kamu tahu itu?” imbuh petinju yang sekarang berusia 23 tahun tersebut.

“Lalu saya melihat dia
lagi. Dan saya berpikir, orang ini bahkan tidak tahu sedang berhadapan dengan
siapa. Saya ingin membuktikan diri bisa mengalahkannya. Dia tidak pernah kalah
KO sebelumnya, dan saya membuatnya mengalaminya (kekalahan KO pertama),” tambah
Berlanga.

Soal rahasianya selalu
menang KO di ronde pertama, Berlanga mengatakan bahwa itu adalah hasil latihan
yang sangat keras. Dalam setiap sparring, Berlanga selalu berhadapan dengan
petinju yang memiliki berat 200 pound atau sekitar 90,71 kilogram. Artinya,
Berlanga terus berlatih melawan petinju kelas berat. Padahal, bobotnya saat ini
hanya di angka 72,57 kilogram.

Baca Juga :  David Silva Gabung Real Sociedad, Lazio Kecewa

“Saya menjalani 12
pekan berlatih keras. Saya melakukannya karena saya muda dan merasa masih bisa
bertumbuh. Sekarang, saya merasa sangat nyaman di angka 168 (pound sekitar
76,20 kg alias kelas berat ringan),” ucapnya.

“Saya merasa power saya
berada di level yang lain. Saya bisa saja naik ke kelas berat-ringan dan
melawan semua petarung di kelas itu. Saya sama sekali tidak khawatir
tentang power saya.
Saya sangat nyaman dengan apa yang saya rasakan,” ungkap petinju kelahiran
Brooklyn berdarah Puerto Rico tersebut.

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Terpopuler

Artikel Terbaru