PROKALTENG.CO- Laga perebutan peringkat ketiga Piala Menpora 2021 yang mempertemukan PSM Makassar kontra PSS Sleman di Stadion Manahan, Solo bakal tersaji, Sabtu (24/4) nanti malam. Laga ini tentu tidak akan kalah pamor dari duel final. Juku Eja dan Elang Jawa bakal saling serang demi mendapatkan predikat terbaik di antara dua tim yang tersingkir di fase semifinal itu.
Ya, tentu laga ini sekaligus menjadi penawar kegagalan kedua tim setelah terhenti di semifinal Piala Menpora 2021. PSM Makassar yang tampil heroik dalam sepanjang turnamen, terhenti langkahnya oleh Persija Jakarta lewat adu penalti.
Sementara langkah PSS Sleman terhenti di babak semifinal Piala Menpora 2021 usai disisihkan Persib. Kalah 2-1 di leg pertama, PSS sebenarnya mencari kemenangan pada leg kedua, Senin (19/4) di Stadion Manahan, Solo lalu. Bisa unggul 1-0 lebih dulu di menit 73 lewat tendangan voli Saddam Gaffar, Persib rupanya tak membiarkan kemungkinan adu penalti terjadi, Ezra Walian menutup peluang itu untuk mengubah agregat jadi 3-2.
Sempat terseok-seok dan lolos dari lubang jarum, performa PSS makin meningkat, terutama di babak semifinal. Dua kali Bagus Nirwanto dan kawan-kawan, membuat Persib kewalahan. Terbukti dengan mampu mencetak gol terlebih dahulu. Sayangnya, PSS mudah kehilangan konsentrasi dan harus dibayar mahal dengan kecolongan gol dan terpaksa tersingkir di semifinal.
Kedua tim tetap layak mendapatkan apresiasi atas perjalanan di turnamen ini. PSM Makassar sangat berhasrat menyudahi turnamen Piala Menpora dengan sebuah catatan prestasi yang mengesankan. Meski tidak banyak masa persiapan menghadapi turnamen ini, dan tanpa pemain asing, nyatanya Zulkifli Syukur menjadi tim kuda hitam.
Gagalnya PSM ke partai puncak juga karena faktor ketidakberuntungan, lantaran melalui drama adu penalti. Padahal secara permainan dan konsistensi PSM dalam turnamen pramusim ini, tim asuhan Syamsuddin Batola itu cukup layak melangkah hingga fase terakhir turnamen.
Untuk menuntaskan turnamen Piala Menpora sebagai peringkat ketiga, PSM tampaknya tidak akan mengubah komposisi skuat maupun gaya mainnya nanti. Pemain yang selama ini menjadi starter akan kembali diturunkan sejak menit pertama.
Kiper Hilman Syah, bek Zulkifli Syukur, gelandang Rasyid Bakri, hingga striker Yakob Sayuri, adalah senjata utama PSM yang kembali akan diandalkan. Kedisiplinan dan agresivitas bermain juga bakal dipertahankan, meski dalam evaluasinya pemain PSM harus lebih tenang dalam menyelesaikan peluang.
"Kami optimistis bisa meraih kemenangan dalam setiap pertandingan, termasuk duel melawan PSS memperebutkan posisi ketiga dalam turnamen ini," ujar Syamsuddin Batola.
Sedangkan dari kubu PSS Sleman, kondisi psikologis skuat PSS sudah kembali on fire untuk melupakan kegagalan di semifinal. Semangat membara ditunjukkan oleh Saddam Emiruddin Gaffar dan kolega untuk mempertahankan motivasi bertanding seperti saat melawan Persib. Para penggawa PSS pastinya tahu apa yang harus dilakukan dalam laga nanti malam. Terutama meningkatkan konsentrasi, mengingat PSM Makassar merupakan tim yang kuat secara organisasi permainan dan berkarakter ngotot.
"Setelah pertandingan kemarin ada libur satu hari, ada recovery dilanjutkan intensitas latihan yang tinggi. Sampai sekarang mereka tetap ngotot dan bersemangat demi mengakhiri turnamen dengan mengunci peringkat ketiga," beber pelatih fisik PSS, Danang Suryadi.
"Dari pertandingan pertama sampai terakhir melawan Persib Bandung banyak sekali progresnya. Dari chemistry, komunikasi, kondisi fisik sudah cukup puas dengan penampilan pemain dalam persiapan yang pendek," tambahnya
Terpisah, usai laju tim PSS tertahan ke partai final, kapten PSS Bagus Nirwanto menilai performa permainan PSS di bawah pelatih Dejan Antonic mengalami perkembangan yang sesuai jalur menuju Kompetisi Liga 1 mendatang. Bagaimanapun turnamen Piala Menpora 2021 ini adalah ajang mengukur kekuatan sampai di mana mereka mampu berjuang.
"Kalau performa tim Alhamdulillah lebih baik dari yang sebelumnya. Kita bisa lebih berkembang permainannya dari pada yang sebelumnya. Semoga ke depan bisa lebih baik lagi," ungkap pemain 28 tahun ini.
Saat ini dia bersama timnya mengaku fokus menatap pertandingan nanti malam dan menunggu keputusan Dejan Antonic. "Persiapan kita untuk pertandingan selanjutnya, recovery menunggu instruksi dari pelatih kapan latihan dan kapan recovery itu," singkatnya.
Prediksi pemain:
PSM Makassar (4-3-3): Hilman Syah; Zulkifli Syukur, Erwin Gutawa, Hasyim Kipuw, Abdul Rachman; Rasyid Bakri, Sutanto Tan, Muhammad Arfan; Muhammad Rizky, Saldy, Yakob Sayuri
Pelatih: Syamsuddin Batolla
PSS Sleman (4-4-2): Miswar Saputra; Bagus Nirwanto, Mario Maslac, Aaron Evans, Samsul Arifin; Kim Kurniawan, Derry Rachman, Irfan Jaya, Nicolas Velez; Arsyad Yusgiantoro, Saddam Emiruddin Gaffar
Pelatih: Dejan Antonic