Site icon Prokalteng

Hujan Gol di Anfield, Pesta Liverpool Tanpa Fan dan Penonton

hujan-gol-di-anfield-pesta-liverpool-tanpa-fan-dan-penonton

LIVERPOOL menghajar Chelsea
5-3 dalam laga pekan ke-37 Premier League di Anfield, Kamis (23/7) dini hari
WIB. Naby Keita, Trent Alexander-Arnold, Georginio Wijnaldum, Roberto Firmino
dan Alex Oxlade-Chamberlain masing-masing menyumbangkan satu gol dalam kemenangan
Liverpool tersebut. Lima gol itu hanya bisa dibalas tiga kali oleh Chelsea
lewat Olivier Giroud, Tammy Abraham dan Christian Pulisic.

Sembari mengangkat trofi Liga Premier pertama
mereka –atau ke-19 untuk semua gelar kasta tertinggi Inggris–, Liverpool kini
mengoleksi 96 poin di puncak klasemen, serta mengganggu peluang Chelsea dalam
persaingan empat besar.

Sebab Chelsea tertahan di urutan keempat
dengan koleksi 63 poin, setelah disalip oleh Manchester United dalam laga lebih
awal. Setelah saling berusaha membongkar pertahanan masing-masing, Chelsea
menciptakan peluang lebih dulu pada menit ke-16 lewat tembakan spekulasi Reece
James yang sayangnya masih belum menemui sasaran.

Chelsea memilih bermain dengan pengawalan
ketat guna mencegah ada lubang di pertahanan mereka, tetapi upaya itu tak cukup
untuk mencegah Liverpool membuka keunggulan pada menit ke-23 lewat gol cantik
Keita.

Gol itu berawal dari Willian yang kehilangan
kendali bola di dekat kotak penalti Chelsea, yang kemudian bergulir ke hadapan
Keita yang memanfaatkan ruang terbuka untuk melepaskan tembakan keras yang
hampir tak mungkin diantisipasi kiper Kepa Arrizabalaga.

Willian berusaha membayar kesalahan kecilnya
ketika ia bisa merangsek di sisi kanan kotak penalti Liverpool dan melepaskan
umpan tarik sayang tak ada rekannya di muka gawang dan kiper Alisson Becker
tenang mengamankan bola. Setelah kebobolan, Chelsea tampak sedikit lebih
terbuka di lini belakang dan pada menit ke-38 Alexander-Arnold mengeksekusi
tendangan bebas dengan sempurna untuk menggandakan keunggulan Liverpool.

Para pemain Chelsea maupun Frank Lampard
berhak tidak senang, sebab tendangan bebas itu didapatkan dari situasi
pelanggaran yang tampak teatrikal setelah Sadio Mane jatuh karena jegalan kecil
dari Mateo Kovacic sebelumnya. Namun, akurasi dan kepiawaian Alexander-Arnold
melepaskan tendangan bebas tak terbantahkan, sebab bahkan Kepa tak bisa
bereaksi.

Dilanda kemarahan dan frustrasi, lini
belakang Chelsea gagal mengantisipasi sepak pojok Andy Robertson yang mengenai
Jorginho dan memantul ke hadapan Wijnaldum yang menyambarnya dengan baik untuk
membuat tuan rumah menambah keunggulan jadi 3-0 pada menit ke-43. Jika pun
Wijnaldum tak mencetak gol, besar kemungkinan wasit Andre Marriner menunjuk
titik putih karena bola terlihat sempat mengenai lengan Jorginho dalam postur
yang tidak wajar, alasan yang lebih dari cukup untuk menjadikannya pelanggaran
handball.

Chelsea memperkecil ketertinggalan mereka
pada menit ketiga injury time babak pertama ketika penyelamatan Alisson tak
sempurna dari sepakan Willian dan bola jatuh di hadapan Giroud yang tinggal
menyonteknya ke dalam gawang. Skor 3-1 untuk Liverpool ketika waktu istirahat.

Liverpool memasuki babak kedua dengan sangat
baik dan pada menit ke-55 mereka menambah keunggulan menjadi 4-1 ketika Firmino
mencetak gol pertamanya di Anfield musim ini dengan menanduk umpan silang
sempurna kiriman Alexander-Arnold. Gol itu disikapi Lampard dengan melakukan
tiga pergantian pemain sekaligus, yakni memasukkan Abraham, Pulisic dan Callum
Hudson-Odoi masing-masing menggantikan Giroud, Willian dan Mason Mount. Langkah
itu terbukti manjur, sebab Pulisic melakukan tarian nan indah melewati tak
kurang dari empat pemain Liverpool sebelum mengirim umpan tarik matang yang
disontek mudah oleh Abraham untuk memperkecil ketertinggalan Chelsea 2-4.

Lantas pada menit ke-73, Pulisic kembali
memperlihatkan kualitasnya ketika ia tetap tenang menerima umpan kiriman
Hudson-Odoi di bawah tekanan Alexander-Arnold sebelum melakukan tembakan
memutar dan mengubah skor jadi 3-4. Mohamed Salah yang banyak membuang
kesempatan bagus untuk mencetak gol ditarik keluar oleh Juergen Klopp
digantikan oleh Oxlade-Chamberlain.

Laiknya langkah Lampard, keputusan Klopp juga
terbukti manjur sebab Oxlade-Chamberlain berhasil mencetak gol kelima Liverpool
pada menit ke-85 mengakhiri sebuah serangan balik setelah lini belakang mereka
berhasil mengantisipasi dengan baik situasi tendangan bebas.

Setelah gol itu, Klopp memasukkan Divock
Origi dan Takumi Minamino menggantikan Sadio Mane dan Firmino. Keputusan itu
berarti Adam Lallana yang duduk di bangku cadangan tak bisa memainkan laga
kandang terakhirnya bersama Liverpool.

Dalam laga pemungkas
yang berlangsung serempak pada Minggu (26/7), Liverpool bakal menutup musim di
markas Newcastle United, sedangkan Chelsea menjamu Wolverhampton di Stamford
Bridge. 

Exit mobile version