25.1 C
Jakarta
Wednesday, June 18, 2025

Persebaya Surabaya Dikabarkan Incar Abu Razard Kamara, Striker Hebat Timnas Liberia

Persebaya Surabaya kembali jadi sorotan bursa transfer jelang musim Liga 1 Indonesia 2025/2026. Klub kebanggaan Bonek ini dikaitkan dengan penyerang asing Timnas Liberia, Abu Razard Kamara, yang memiliki nilai pasar mencapai Rp 3,91 miliar.

Kabar ini mencuat setelah akun Instagram @liga_dagelann mengunggah rumor terkait transfer tersebut pada Selasa (17/6/2025).

“Bursa Transfer Abu Razard Kamara (28|CF|Liberia) dikaitkan dengan Persebaya. Dia musim ini bermain untuk Al-Seeb (Oman),” @liga_dagelann, Selasa (17/6/2025).

Dalam unggahan itu disebutkan Abu Razard Kamara, striker berusia 28 tahun, sedang diincar oleh manajemen Persebaya Surabaya.

Abu Razard saat ini masih berstatus pemain klub asal Oman, Al-Seeb Club. Ia bergabung pada 7 Januari 2025 dan langsung mencuri perhatian lewat performanya yang impresif.

Dalam 10 pertandingan bersama Al-Seeb, Abu Razard Kamara sukses mencetak 9 gol dan menyumbang 2 assist. Catatan itu membuatnya langsung disorot sebagai bomber tajam dengan insting mencetak gol tinggi.

Tak hanya di level klub, Abu Razard juga punya pengalaman membela Timnas Liberia. Ia mengoleksi 9 caps pada periode 2021 hingga 2023 dengan total 430 menit bermain.

Dengan tinggi badan 1,82 meter dan kaki dominan kanan, Abu Razard Kamara bermain di posisi depan-tengah. Tipe permainannya dinilai cocok untuk iklim sepak bola Indonesia yang menuntut kecepatan dan ketajaman di lini depan.

Persebaya Surabaya memang sedang membutuhkan sosok striker baru setelah melepas tiga pemain asing. Ketiganya adalah Mohammed Rashid, Gilson Costa, dan Slavko Damjanovic yang kontraknya tak diperpanjang.

Manajemen Green Force juga tengah meramu komposisi terbaik untuk bersaing di Liga 1 musim depan. Keputusan mempertahankan beberapa pemain asing menjadi bukti mereka ingin menjaga konsistensi sembari menambah daya gedor.

Baca Juga :  Adu Wingman Mercedes vs Red Bull di F1 GP Rusia

Salah satu nama yang dipastikan bertahan adalah Flavio Silva, striker Portugal yang sempat jadi andalan Persebaya Surabaya musim lalu. Namun, rumor kedatangan Abu Razard Kamara memunculkan spekulasi posisi Flavio mulai tergoyahkan.

Musim lalu, Flavio Silva memang mengalami kesulitan di awal masa adaptasi bersama Persebaya Surabaya. Meski akhirnya ia bisa mencetak 9 gol dan 2 assist dari total 33 pertandingan, kontribusinya dinilai belum cukup konsisten.

Di sisi lain, performa Abu Razard sepanjang kariernya menunjukkan grafik tajam yang menjanjikan. Sebelum bermain di Al-Seeb, ia sempat memperkuat sejumlah klub di Eropa dan Asia.

Di Kuching City (Malaysia), Abu Razard Kamara mencatatkan 32 penampilan dengan torehan 15 gol dan 2 assist. Ia juga sempat memperkuat Makedonija Gjorce Petrov di Makedonia, mencetak 3 gol dari 12 laga.

Pengalamannya berlanjut di NK Rudar Velenje (Slovenia), KF Dukagjini (Kosovo), dan FC Feronikeli 74. Dari semua klub tersebut, Abu Razard mengoleksi total 67 laga dengan kontribusi 33 gol dan 4 assist.

Rasio gol per menit bermainnya pun terbilang impresif, dengan 9 gol hanya dalam 662 menit bersama Al-Seeb. Ini menjadikan Abu Razard Kamara sebagai striker tajam yang

Nama Abu Razard Kamara masuk radar Persebaya Surabaya karena efisiensi tinggi dalam mencetak gol di waktu bermain yang relatif singkat. Selain itu, pengalaman internasional bersama Timnas Liberia membuatnya punya nilai lebih dibanding striker asing biasa.

Jika transfer ini terwujud, Abu Razard Kamara bisa menjadi tandem ideal untuk Flavio Silva di lini depan. Atau bahkan menjadi pesaing langsung yang memaksa Flavio menunjukkan performa terbaiknya.

Baca Juga :  Kalahkan Filipina 2-0, Timnas Indonesia Lolos ke Babak Ketiga

Situasi ini tentu memberi sinyal tak ada jaminan posisi inti bagi siapa pun di skuad Persebaya Surabaya. Persaingan sehat di lini depan akan menguntungkan tim yang ingin berbicara banyak di musim depan.

Persebaya Surabaya juga telah mempertahankan empat pemain asing lain selain Flavio, yakni Dejan Tumbas, Dime Dimov, Francisco Rivera, dan Bruno Silva. Green Force juga baru menambah dua pemain asing, Risto Mitrevski dan Gali Freitas.

Mereka akan menjadi fondasi kuat untuk membangun kekuatan baru di bawah pelatih yang masih akan diumumkan. Kehadiran Abu Razard Kamara diprediksi bisa mendongkrak daya serang Persebaya Surabaya yang musim lalu dinilai masih kurang tajam.

Dalam beberapa laga krusial, lini depan Persebaya Surabaya kerap kesulitan memecah kebuntuan. Dengan harga pasar Rp 3,91 miliar, Abu Razard Kamara bukanlah rekrutan sembarangan. Ia merupakan sosok striker kelas menengah atas yang bisa membawa perubahan instan di Liga 1 Indonesia.

Meski begitu, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Persebaya Surabaya soal transfer Abu Razard Kamara. Namun, rumor ini terus berkembang di kalangan pendukung dan media lokal.

Apakah Abu Razard Kamara akan benar-benar berlabuh di Surabaya, atau hanya menjadi kabar angin belaka? Semua masih menunggu keputusan akhir dari manajemen Persebaya Surabaya.

Satu hal yang pasti, rumor ini telah membuat kompetisi internal lini depan Persebaya Surabaya makin menarik untuk disimak. Dan posisi Flavio Silva kini benar-benar terancam oleh bomber asal Liberia yang tengah naik daun ini.(jpc)

Persebaya Surabaya kembali jadi sorotan bursa transfer jelang musim Liga 1 Indonesia 2025/2026. Klub kebanggaan Bonek ini dikaitkan dengan penyerang asing Timnas Liberia, Abu Razard Kamara, yang memiliki nilai pasar mencapai Rp 3,91 miliar.

Kabar ini mencuat setelah akun Instagram @liga_dagelann mengunggah rumor terkait transfer tersebut pada Selasa (17/6/2025).

“Bursa Transfer Abu Razard Kamara (28|CF|Liberia) dikaitkan dengan Persebaya. Dia musim ini bermain untuk Al-Seeb (Oman),” @liga_dagelann, Selasa (17/6/2025).

Dalam unggahan itu disebutkan Abu Razard Kamara, striker berusia 28 tahun, sedang diincar oleh manajemen Persebaya Surabaya.

Abu Razard saat ini masih berstatus pemain klub asal Oman, Al-Seeb Club. Ia bergabung pada 7 Januari 2025 dan langsung mencuri perhatian lewat performanya yang impresif.

Dalam 10 pertandingan bersama Al-Seeb, Abu Razard Kamara sukses mencetak 9 gol dan menyumbang 2 assist. Catatan itu membuatnya langsung disorot sebagai bomber tajam dengan insting mencetak gol tinggi.

Tak hanya di level klub, Abu Razard juga punya pengalaman membela Timnas Liberia. Ia mengoleksi 9 caps pada periode 2021 hingga 2023 dengan total 430 menit bermain.

Dengan tinggi badan 1,82 meter dan kaki dominan kanan, Abu Razard Kamara bermain di posisi depan-tengah. Tipe permainannya dinilai cocok untuk iklim sepak bola Indonesia yang menuntut kecepatan dan ketajaman di lini depan.

Persebaya Surabaya memang sedang membutuhkan sosok striker baru setelah melepas tiga pemain asing. Ketiganya adalah Mohammed Rashid, Gilson Costa, dan Slavko Damjanovic yang kontraknya tak diperpanjang.

Manajemen Green Force juga tengah meramu komposisi terbaik untuk bersaing di Liga 1 musim depan. Keputusan mempertahankan beberapa pemain asing menjadi bukti mereka ingin menjaga konsistensi sembari menambah daya gedor.

Baca Juga :  Adu Wingman Mercedes vs Red Bull di F1 GP Rusia

Salah satu nama yang dipastikan bertahan adalah Flavio Silva, striker Portugal yang sempat jadi andalan Persebaya Surabaya musim lalu. Namun, rumor kedatangan Abu Razard Kamara memunculkan spekulasi posisi Flavio mulai tergoyahkan.

Musim lalu, Flavio Silva memang mengalami kesulitan di awal masa adaptasi bersama Persebaya Surabaya. Meski akhirnya ia bisa mencetak 9 gol dan 2 assist dari total 33 pertandingan, kontribusinya dinilai belum cukup konsisten.

Di sisi lain, performa Abu Razard sepanjang kariernya menunjukkan grafik tajam yang menjanjikan. Sebelum bermain di Al-Seeb, ia sempat memperkuat sejumlah klub di Eropa dan Asia.

Di Kuching City (Malaysia), Abu Razard Kamara mencatatkan 32 penampilan dengan torehan 15 gol dan 2 assist. Ia juga sempat memperkuat Makedonija Gjorce Petrov di Makedonia, mencetak 3 gol dari 12 laga.

Pengalamannya berlanjut di NK Rudar Velenje (Slovenia), KF Dukagjini (Kosovo), dan FC Feronikeli 74. Dari semua klub tersebut, Abu Razard mengoleksi total 67 laga dengan kontribusi 33 gol dan 4 assist.

Rasio gol per menit bermainnya pun terbilang impresif, dengan 9 gol hanya dalam 662 menit bersama Al-Seeb. Ini menjadikan Abu Razard Kamara sebagai striker tajam yang

Nama Abu Razard Kamara masuk radar Persebaya Surabaya karena efisiensi tinggi dalam mencetak gol di waktu bermain yang relatif singkat. Selain itu, pengalaman internasional bersama Timnas Liberia membuatnya punya nilai lebih dibanding striker asing biasa.

Jika transfer ini terwujud, Abu Razard Kamara bisa menjadi tandem ideal untuk Flavio Silva di lini depan. Atau bahkan menjadi pesaing langsung yang memaksa Flavio menunjukkan performa terbaiknya.

Baca Juga :  Kalahkan Filipina 2-0, Timnas Indonesia Lolos ke Babak Ketiga

Situasi ini tentu memberi sinyal tak ada jaminan posisi inti bagi siapa pun di skuad Persebaya Surabaya. Persaingan sehat di lini depan akan menguntungkan tim yang ingin berbicara banyak di musim depan.

Persebaya Surabaya juga telah mempertahankan empat pemain asing lain selain Flavio, yakni Dejan Tumbas, Dime Dimov, Francisco Rivera, dan Bruno Silva. Green Force juga baru menambah dua pemain asing, Risto Mitrevski dan Gali Freitas.

Mereka akan menjadi fondasi kuat untuk membangun kekuatan baru di bawah pelatih yang masih akan diumumkan. Kehadiran Abu Razard Kamara diprediksi bisa mendongkrak daya serang Persebaya Surabaya yang musim lalu dinilai masih kurang tajam.

Dalam beberapa laga krusial, lini depan Persebaya Surabaya kerap kesulitan memecah kebuntuan. Dengan harga pasar Rp 3,91 miliar, Abu Razard Kamara bukanlah rekrutan sembarangan. Ia merupakan sosok striker kelas menengah atas yang bisa membawa perubahan instan di Liga 1 Indonesia.

Meski begitu, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Persebaya Surabaya soal transfer Abu Razard Kamara. Namun, rumor ini terus berkembang di kalangan pendukung dan media lokal.

Apakah Abu Razard Kamara akan benar-benar berlabuh di Surabaya, atau hanya menjadi kabar angin belaka? Semua masih menunggu keputusan akhir dari manajemen Persebaya Surabaya.

Satu hal yang pasti, rumor ini telah membuat kompetisi internal lini depan Persebaya Surabaya makin menarik untuk disimak. Dan posisi Flavio Silva kini benar-benar terancam oleh bomber asal Liberia yang tengah naik daun ini.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/