Site icon Prokalteng

Ingin Tampil di Olimpiade 2020 Tokyo

ingin-tampil-di-olimpiade-2020-tokyo

KETIKA tampil dalam sebuah event ekshibisi di
Tokyo Senin malam lalu, Roger Federer membuat pengumuman penting. Petenis 38
tahun itu ingin tampil di Olimpiade 2020 Tokyo. Dengan catatan, jika kondisinya
memungkinkan. Tidak cedera atau semacamnya. Jika benar, itu akan menjadi kali
kelima Federer membela Swiss di pesta olahraga empat tahunan tersebut.

”Aku berdebat dengan timku selama beberapa
pekan, eh bahkan beberapa bulan. Ini soal apa yang harus kulakukan musim panas
tahun depan, setelah Wimbledon dan sebelum AS Terbuka,” jelas Federer kepada
BBC. ”Aku mengibarkan bendera Swiss di Olimpiade Athena (2004) dan Beijing
(2008). Aku dapat emas dan perak. Jadi, aku ingin bermain lagi,” lanjut dia.

Pada 2008, dia merebut emas di sektor ganda
putra, berpasangan dengan Stanislas Wawrinka. Empat tahun kemudian, dia meraih
perak tunggal putra. Di final, dia takluk dari petenis tuan rumah Andy Murray.

Federer kali pertama turun di Olimpiade pada
edisi 2000 di Sydney. Dia memang gagal meraih medali. Tapi bisa jadi edisi
tersebut malah menjadi Olimpiade paling penting dalam hidup King Fed,
sapaannya. Ya, dia kali pertama bertemu dengan Miroslava ”Mirka” Vavrincova
di ajang ini. Keduanya sama-sama membela tim Swiss. Mereka lantas berpacaran,
dan menikah pada 2009.

Setelah itu, Federer tidak pernah absen di tiga
edisi Olimpiade selanjutnya. Pemilik 20 gelar grand slam itu baru absen di
Olimpiade Rio 2016 silam. Itu pun terpaksa lantaran masih cedera lutut. Dan dia
sangat menyesal. ”Bagiku, setiap Olimpiade adalah spesial,” ucap Federer.
(irr/na/jpg)

Exit mobile version