31.7 C
Jakarta
Saturday, April 20, 2024

Setelah 40 Tahun, Iran Akhirnya Izinkan Suporter Perempuan Masuk Stadi

SUPORTER sepak bola putri di Iran akhirnya mendapatkan kesetaraan
hak dengan suporter putra. Untuk kali pertama dalam empat dekade terakhir, kaum
hawa bisa mendukung langsung timnya di bangku-bangku stadion.

Pada matchday ketiga grup C
putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia antara Iran versus Kamboja
malam ini (10/10) di Azadi Stadium, 3.500 tiket untuk suporter putri telah
disediakan dan ludes sejak kemarin (9/10).

Sebagaimana diberitakan The
Guardian, hanya butuh sekitar satu jam untuk meludeskan kuota tiket bagi
suporter putri tersebut. Melihat animo yang besar, tiket untuk suporter putri
ada kemungkinan ditambah.

Kepada AFP, jurnalis Iran Raha
Poorbakhsh berkata bahwa dirinya belum memercayai hal itu. Meninggalnya
suporter putri Iran Sahar Khodayari bulan lalu jadi pemicunya. Khodayari
membakar diri karena menghindari hukuman enam bulan penjara. Khodayari
kedapatan menyelinap dan berpakaian laki-laki ke stadion pada Maret lalu untuk
mendukung tim idolanya, Esteghlal.

Baca Juga :  Ketum PBSI Kalteng Masuk Pengurus PBSI Pusat

“Setelah bertahun-tahun bekerja di dunia jurnalis, menonton segala
hal hanya di depan televisi, saya bisa mempunyai pengalaman secara langsung,” kata Poorbakhsh.

Sebanyak 3.500 suporter putri itu
akan diletakkan di satu bagian stadion dan dipisahkan dengan suporter putra.
Demi menjaga keamanan, mereka akan dikawal 150 polisi putri selama di stadion.

Sejak bulan lalu FIFA mendesak
Federasi Sepak Bola Iran (FFIRI) dan Kementerian Olahraga Iran agar membuka
portal stadion untuk suporter putri. Meski alot karena terganjal larangan agama
di Iran, upaya itu akhirnya berhasil. (dra/tom/JPC/KPC)

SUPORTER sepak bola putri di Iran akhirnya mendapatkan kesetaraan
hak dengan suporter putra. Untuk kali pertama dalam empat dekade terakhir, kaum
hawa bisa mendukung langsung timnya di bangku-bangku stadion.

Pada matchday ketiga grup C
putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia antara Iran versus Kamboja
malam ini (10/10) di Azadi Stadium, 3.500 tiket untuk suporter putri telah
disediakan dan ludes sejak kemarin (9/10).

Sebagaimana diberitakan The
Guardian, hanya butuh sekitar satu jam untuk meludeskan kuota tiket bagi
suporter putri tersebut. Melihat animo yang besar, tiket untuk suporter putri
ada kemungkinan ditambah.

Kepada AFP, jurnalis Iran Raha
Poorbakhsh berkata bahwa dirinya belum memercayai hal itu. Meninggalnya
suporter putri Iran Sahar Khodayari bulan lalu jadi pemicunya. Khodayari
membakar diri karena menghindari hukuman enam bulan penjara. Khodayari
kedapatan menyelinap dan berpakaian laki-laki ke stadion pada Maret lalu untuk
mendukung tim idolanya, Esteghlal.

Baca Juga :  Ketum PBSI Kalteng Masuk Pengurus PBSI Pusat

“Setelah bertahun-tahun bekerja di dunia jurnalis, menonton segala
hal hanya di depan televisi, saya bisa mempunyai pengalaman secara langsung,” kata Poorbakhsh.

Sebanyak 3.500 suporter putri itu
akan diletakkan di satu bagian stadion dan dipisahkan dengan suporter putra.
Demi menjaga keamanan, mereka akan dikawal 150 polisi putri selama di stadion.

Sejak bulan lalu FIFA mendesak
Federasi Sepak Bola Iran (FFIRI) dan Kementerian Olahraga Iran agar membuka
portal stadion untuk suporter putri. Meski alot karena terganjal larangan agama
di Iran, upaya itu akhirnya berhasil. (dra/tom/JPC/KPC)

Terpopuler

Artikel Terbaru