BABAK semifinal Liga Champions resmi berakhir dan menghasilkan dua tim terbaik untuk berlaga di partai pamungkas Liga Champions musim 2024-25. Inter Milan yang lebih dulu memastikan satu tempat di final setelah mengandaskan perlawanan Barcelona dengan skor agregat 7-6.
La Beneamata berpeluang untuk menambah koleksi trofi Liga Champions menjadi 4 andaikan bisa memenangkan partai final yang akan digelar pada (1/6) di Allianz Arena.
Sementara, Paris Saint Germain jadi tim berikutnya yang akan menantang Inter Milan setelah sukses menghempaskan Arsenal dengan kedudukan agregat 3-1. Les Parisiens berhasil lolos ke babak final Liga Champions untuk kedua kalinya dan berhasrat untuk menuntaskan rasa penasarannya yang belum pernah jadi juara.
Kesempatan pertama terjadi pada musim 2019-20 namun PSG yang saat itu dilatih Thomas Tuchel harus takluk 1-0 dari Bayern Munchen di babak final.
Babak final Liga Champions kali ini mempertemukan kedua tim yang memiliki misi yang berbeda. Inter Milan ingin menambah koleksi trofi Liga Champions sekaligus menasbihkan diri sebagai representatif Italia yang mampu menjadi juara di kasta tertinggi benua Eropa.
Sementara, PSG ingin merengkuh gelar Liga Champions perdana sekaligus jadi tim kedua asal Prancis yang bisa jadi juara Liga Champions. Sebelumnya diraih Olympique Marseille hampir tiga dekade silam.
Dilansir dari Football Meets Data, PSG yang lebih dijagokan untuk meraih gelar juara musim ini bila dibandingkan dengan Inter Milan. Kubu Luis Enrique mendapat persentase sebesar 53 persen sementara kubu Simone Inzaghi hanya meraih 47 persen peluang untuk jadi juara.
Faktor ini didapatkan dari performa di babak semifinal dan performa di liga domestik. PSG saat ini berpeluang besar untuk meraih treble setelah sukses unggul poin di ajang Ligue 1 dan lolos ke babak final Piala Prancis di musim ini.
Sementara, Denzel Dumfries cs gagal memastikan diri jadi treble di musim ini setelah tersingkir di babak semifinal Coppa Italia melawan AC Milan. Inter Milan juga terancam gagal jadi juara Serie A lantaran masih duduk di peringkat kedua klasemen sementara dan tertinggal tiga poin dari peringkat pertama sementara, Napoli.
Hal ini membuat persentase Inter Milan untuk memenangkan Liga Champions sedikit lebih kecil dibanding persentase milik PSG. Namun, Inter Milan memiliki ambisi besar untuk bisa menjadi juara sebab kemenangan penting atas Barcelona di semifinal menambah kepercayaan diri Lautaro Martinez dkk.
Inter Milan juga memiliki catatan yang positif di sepanjang keikutsertaannya di Liga Champions. PSG juga tidak kalah percaya diri setelah berhasil mengalahkan Arsenal di semifinal.
Trio Khvicha Kvaratskhelia, Ousmane Dembele, dan Bradley Barcola bakal jadi momok menakutkan untuk lini pertahanan Nerazzurri. PSG juga didukung lini pertahanan yang solid dan penjaga gawang yang kokoh di bawah mistar gawang. Gianluigi Donnarumma jadi kiper yang mampu membuat penyelamatan gemilang tatkala mengalahkan Arsenal di babak semifinal.
Kiper yang pernah membela AC Milan itu tentu memiliki hasrat terpendam untuk bisa mengalahkan Inter Milan. Pertandingan yang akan digelar di Allianz Arena itu akan mempertemukan kedua tim yang memiliki strategi berbeda dan akan menyuguhkan pertandingan yang menarik untuk disimak.(jpc)