George Russell mengungkapkan nyaris pingsan karena kondisi panas yang “benar-benar brutal” di Grand Prix F1 Qatar. Banyak pembalap mengeluhkan cuaca yang sangat panas dalam balapan 57 lap yang menuntut fisik pada Senin dini hari (WIB). Beberapa di antaranya pembalap bahkan membutuhkan bantuan medis.
Logan Sargeant terpaksa berhenti di tengah balapan setelah menderita dehidrasi parah. Sementara rekan setimnya di Williams, Alex Albon, dirawat di pusat medis karena paparan panas akut setelah terlihat kesulitan untuk keluar dari mobilnya.
Esteban Ocon mengatakan bahwa ia sempat muntah di helmnya saat balapan dan Lance Stroll mengakui bahwa pandangannya “kabur” di lap-lap terakhir.
Pemenang balapan, Max Verstappen, menggambarkan suhu yang mencapai lebih 40 derajat celsius itu terlalu “terlalu ekstrim”.
“Itu adalah balapan yang benar-benar brutal, sejauh ini merupakan balapan yang paling menguras tenaga yang pernah saya alami. Saya merasa hampir pingsan,” kata Russell.
“Saya menderita sakit selama balapan ini. Sungguh gila betapa panasnya saat itu. Rasanya seperti berada di dalam oven.”
“Saya terkadang berlatih di sauna dan memaksa tubuh beradaptasi sampai mendekati batas. Sampai pada titik di mana itu terlalu panas rasanya seperti itu, ‘Saya ingin keluar’. Itulah yang saya rasakan sejak lap ke-12.”(jpc/ind)