28.3 C
Jakarta
Sunday, December 7, 2025

Atlet Muaythai Kalteng Derly Aldiansyah Menang KO Ronde Pertama di Malaysia

PROKALTENG.CO – Prestasi membanggakan kembali diraih atlet Muaythai asal Kalimantan Tengah (Kalteng), Derly Aldiansyah Pratama. Petarung muda berusia 16 tahun ini sukses mengalahkan atlet Muay Thai terbaik Malaysia, Shaharudin Yahya, melalui kemenangan KO di ronde pertama pada ajang Warzone World Championship di Malaysia, Minggu (7/12).

Wakil Ketua II Pengprov Muaythai Kalteng, Nauval Ababil Sukarna Durasid, menyatakan bahwa kemenangan Derly bukan hanya hasil dari kerja keras, tetapi juga menjadi tonggak sejarah bagi Muaythai Kalteng.

“Kemenangan luar biasa. KO di ronde pertama, serangan tajam. Musuhnya bukan sembarangan, punya sekitar 20 pertarungan pro dan usia berbeda. Derly masih 16 tahun, lawannya 20-an,” ujarnya.

Baca Juga :  Truk PBS Dominasi Jalan Kuala Kurun-Palangka Raya

Nauval menegaskan, Derly merupakan petarung asli binaan  Muaythai Kalteng yang juga  berkembang bersama Tumbuk Hatampar Promotion, kebanggaan daerah yang terus mencetak atlet profesional.

“Ini pencapaian batu loncatan, tonggak sejarah pertama Kalteng mencetak satu petarung Muaythai profesional. Benar, lahir dari anak kandung Muaythai Kalteng,” tegasnya.

Warzone World Championship sendiri merupakan salah satu event tarung bergengsi di Malaysia, melibatkan banyak petarung dari berbagai negara seperti Tiongkok, India, Malaysia, dan Thailand. Tak hanya Muaythai, ajang ini juga mempertandingkan pro boxing.

“Derly menunjukkan taring Palangka Raya. Kalteng tidak main-main. Camp kecil, promotion yang baru lahir, dengan segala keterbatasan, tapi mampu melahirkan petarung luar biasa,” lanjutnya.

Electronic money exchangers listing
Baca Juga :  Kokoh di Puncak, SDN 1 Bukit Tunggal Optimistis Juarai Liga Futsal Kal

Dengan kemampuan teknik yang sudah teruji di level internasional, Derly dinilai memiliki masa depan cerah dalam dunia Muaythai profesional.

“Perjalanan masih panjang. Di usia 16 tahun, Derly sangat berpotensi menjadi mega bintang Muaythai yang lahir dari Palangka Raya, Kalteng,” tutup Nauval.(hfz)

PROKALTENG.CO – Prestasi membanggakan kembali diraih atlet Muaythai asal Kalimantan Tengah (Kalteng), Derly Aldiansyah Pratama. Petarung muda berusia 16 tahun ini sukses mengalahkan atlet Muay Thai terbaik Malaysia, Shaharudin Yahya, melalui kemenangan KO di ronde pertama pada ajang Warzone World Championship di Malaysia, Minggu (7/12).

Wakil Ketua II Pengprov Muaythai Kalteng, Nauval Ababil Sukarna Durasid, menyatakan bahwa kemenangan Derly bukan hanya hasil dari kerja keras, tetapi juga menjadi tonggak sejarah bagi Muaythai Kalteng.

“Kemenangan luar biasa. KO di ronde pertama, serangan tajam. Musuhnya bukan sembarangan, punya sekitar 20 pertarungan pro dan usia berbeda. Derly masih 16 tahun, lawannya 20-an,” ujarnya.

Electronic money exchangers listing
Baca Juga :  Truk PBS Dominasi Jalan Kuala Kurun-Palangka Raya

Nauval menegaskan, Derly merupakan petarung asli binaan  Muaythai Kalteng yang juga  berkembang bersama Tumbuk Hatampar Promotion, kebanggaan daerah yang terus mencetak atlet profesional.

“Ini pencapaian batu loncatan, tonggak sejarah pertama Kalteng mencetak satu petarung Muaythai profesional. Benar, lahir dari anak kandung Muaythai Kalteng,” tegasnya.

Warzone World Championship sendiri merupakan salah satu event tarung bergengsi di Malaysia, melibatkan banyak petarung dari berbagai negara seperti Tiongkok, India, Malaysia, dan Thailand. Tak hanya Muaythai, ajang ini juga mempertandingkan pro boxing.

“Derly menunjukkan taring Palangka Raya. Kalteng tidak main-main. Camp kecil, promotion yang baru lahir, dengan segala keterbatasan, tapi mampu melahirkan petarung luar biasa,” lanjutnya.

Baca Juga :  Kokoh di Puncak, SDN 1 Bukit Tunggal Optimistis Juarai Liga Futsal Kal

Dengan kemampuan teknik yang sudah teruji di level internasional, Derly dinilai memiliki masa depan cerah dalam dunia Muaythai profesional.

“Perjalanan masih panjang. Di usia 16 tahun, Derly sangat berpotensi menjadi mega bintang Muaythai yang lahir dari Palangka Raya, Kalteng,” tutup Nauval.(hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/