26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Dwigol Indah Kaki Kiri

CEPAT, kuat, tak
terhentikan. Achraf Hakimi meninggalkan jejaknya kala Inter menang atas
Bologna. Ia menorehkan dwigol indah menggunakan kaki kirinya. Pemain asal
Maroko ini sudah menyumbangkan tiga gol di Serie A sejauh ini dan menjadi
satu-satunya pemain bertahan di liga yang telah mencetak dua gol dan memberikan
dua asis. Lebih impresif lagi, Hakimi adalah pemain bertahan termuda di lima
liga top Eropa yang sudah menorehkan dua gol pada musim 2020/21.

Usai gol pertamanya,
Achraf Hakimi menunjukkan kaus khusus di dalam seragam Inter miliknya. Sebuah
penghormatan yang didedikasikan kepada pesepak bola Maroko, Mohamed Abarhoun,
yang secara tragis meninggal dunia di usia 31 tahun.

Baca Juga :  Mantan Striker Kalteng Putra Coba Peruntungan ke Bajol Ijo

Setelah peluit akhir,
Hakimi memberikan penilaian terhadap penampilannya. “Banyak yang dikatakan,
namun saya tetap sama. Saya mencoba untuk bekerja keras, untuk meningkatkan
kemampuan, dan berintegrasi ke dalam skuat. Pelatih membantu saya dalam banyak
hal dan ia memberi tahu saya apa yang ia inginkan dari saya, ke arah mana saya
harus berlari. Saya, sedikit demi sedikit, meningkatkan kemampuan untuk dapat
memberikan segalanya bagi tim ini. Ketika saya memiliki sedikit ruang, saya
bisa menggunakan kecepatan saya dan bisa lebih berguna untuk tim,”katanya
dikutip dari laman resmi klub.

“Saya sedang belajar
bahasa Italia, yang mirip dengan bahasa Spanyol. Saya sedang menyesuaikan diri
dengan kehidupan di kota serta karier di liga. Hal ini terasa terus
membaik,”tambahnya.

Baca Juga :  Kecewa Berat, Tinggalkan Pertandingan dengan Perasaan Pahit

Tren positif ini, Inter Milan naik ke posisi dua
klasemen dan ketinggalan dua poin dari AC Milan yang belum memainkan laga
giornata ke-10. Lalu Juventus menempel di urutan ketiga.

CEPAT, kuat, tak
terhentikan. Achraf Hakimi meninggalkan jejaknya kala Inter menang atas
Bologna. Ia menorehkan dwigol indah menggunakan kaki kirinya. Pemain asal
Maroko ini sudah menyumbangkan tiga gol di Serie A sejauh ini dan menjadi
satu-satunya pemain bertahan di liga yang telah mencetak dua gol dan memberikan
dua asis. Lebih impresif lagi, Hakimi adalah pemain bertahan termuda di lima
liga top Eropa yang sudah menorehkan dua gol pada musim 2020/21.

Usai gol pertamanya,
Achraf Hakimi menunjukkan kaus khusus di dalam seragam Inter miliknya. Sebuah
penghormatan yang didedikasikan kepada pesepak bola Maroko, Mohamed Abarhoun,
yang secara tragis meninggal dunia di usia 31 tahun.

Baca Juga :  Mantan Striker Kalteng Putra Coba Peruntungan ke Bajol Ijo

Setelah peluit akhir,
Hakimi memberikan penilaian terhadap penampilannya. “Banyak yang dikatakan,
namun saya tetap sama. Saya mencoba untuk bekerja keras, untuk meningkatkan
kemampuan, dan berintegrasi ke dalam skuat. Pelatih membantu saya dalam banyak
hal dan ia memberi tahu saya apa yang ia inginkan dari saya, ke arah mana saya
harus berlari. Saya, sedikit demi sedikit, meningkatkan kemampuan untuk dapat
memberikan segalanya bagi tim ini. Ketika saya memiliki sedikit ruang, saya
bisa menggunakan kecepatan saya dan bisa lebih berguna untuk tim,”katanya
dikutip dari laman resmi klub.

“Saya sedang belajar
bahasa Italia, yang mirip dengan bahasa Spanyol. Saya sedang menyesuaikan diri
dengan kehidupan di kota serta karier di liga. Hal ini terasa terus
membaik,”tambahnya.

Baca Juga :  Kecewa Berat, Tinggalkan Pertandingan dengan Perasaan Pahit

Tren positif ini, Inter Milan naik ke posisi dua
klasemen dan ketinggalan dua poin dari AC Milan yang belum memainkan laga
giornata ke-10. Lalu Juventus menempel di urutan ketiga.

Terpopuler

Artikel Terbaru