25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Rossi dan Marquez Sial, Pembalap KTM Jawaranya

Miguel Oliveira membuat kejutan dengan tampil sangat dominan untuk membawa KTM menjadi juara GP Catalunya pada Minggu.

Oliveira meraih kemenangan pertamanya, juga bagi KTM, musim ini. Dia finis 0,175 detik di depan pembalap Pramac Racing Johann Zarco pada lomba sepanjang 24 putaran tersebut.

Jack Miller membawa Ducati melengkapi podium. Ini setelah jagoan Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo mendapat penalti tambahan tiga detik karena mengalami masalah dengan baju balapnya.

“Saya tak bisa berkata-kata. Ini mungkin salah satu balapan terbaik yang pernah saya alami,” kata Oliveira.

Dengan podium keempatnya musim ini, Zarco mengoleksi total 101 poin. Dia memangkas jaraknya dari Quartararo yang masih unggul 17 poin di puncak klasemen sementara.

Sedangkan Miller naik ke peringkat ketiga dengan 90 poin. Dia menggeser rekan satu timnya, Francesco Bagnaia ke peringkat empat dengan margin dua poin.

Pada awal balapan, Miller langsung mencuri posisi pimpinan lomba dari Quartararo yang start dari pole setelah tikungan pertama di lap pembuka. Oliveira juga menyodok ke peringkat kedua dan menggeser Quartararo ke posisi ketiga. Setelah itu, Oliveira mengambil alih pimpinan lomba dari Miller yang membuat kesalahan di lap kedua.

Baca Juga :  Kalteng Putra Target Kembali ke Liga 1

Quartararo melaju terlalu dalam menuju tikungan ketujuh. Dia melebar dan membuka jalan bagi Joan Mir dan Aleix Espargaro.

Di saat Oliveira unggul hampir satu detik di depan rival terdekat, Quartararo berusaha menemukan ritme dan berhasil melewati rival-rivalnya untuk kembali ke P2 dan memangkas jaraknya dari pebalap KTM di depannya.

Unggul sepersekian detik setiap lapnya, pembalap berjuluk El Diablo itu memiliki celah untuk menyalip Oliveira di lap ke-12 dan merestorasi posisinya sebagai pimpinan lomba.

Oliveira tampil kompetitif sepanjang akhir pekan ini berkat sasis baru yang dibawa KTM sejak Mugello pekan lalu. Saat itu, dia finis sebagai runner-up.

Sang pembalap Portugal tak ingin menunggu hingga pengujung lomba dan kembali mencuri posisi Quartararo di lintasan lurus utama.

Di sepuluh lap terakhir, pasukan Ducati memulai serangannya ketika Johann Zarco dan Jack Miller menyalip Mir demi bertarung untuk podium.

Baca Juga :  Promosikan Jersey, Inter Gandeng Model Seksi

Quartararo tak cukup cepat untuk mengejar Oliveira dan bahkan terancam oleh dua Ducati di belakangnya. Zarco berhasil menyalip kompatriotnya dengan tiga lap tersisa. Saat itu, Quartararo mengalami masalah dengan baju balapnya. Rekaman menunjukkan Quartararo membuang pelindung dadanya di tengah lomba.

Oliveira mampu menahan gempuran Zarco di lap terakhir. Dan dia resmi meraih kemenangan ketiga dalam kariernya di depan 24.000 penonton yang menyaksikan langsung di Catalunya.

Quartararo finis ketiga. Namun, dia mendapat penalti tambahan tiga detik karena membalap dengan baju balap yang terbuka. Akhirnya, Miller berhak naik podium untuk P3. Juara bertahan Joan Mir mengamankan poin untuk Suzuki di P5.

Nasib sial dialami Valentino Rossi. Dia sebenarnya berada dalam zona poin tapi gagal menyelesaikan lomba karena terjatuh. Demikian pula Marc Marquez yang mencium gravel untuk ketiga kalinya pada tiga balapan terakhir.

Miguel Oliveira membuat kejutan dengan tampil sangat dominan untuk membawa KTM menjadi juara GP Catalunya pada Minggu.

Oliveira meraih kemenangan pertamanya, juga bagi KTM, musim ini. Dia finis 0,175 detik di depan pembalap Pramac Racing Johann Zarco pada lomba sepanjang 24 putaran tersebut.

Jack Miller membawa Ducati melengkapi podium. Ini setelah jagoan Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo mendapat penalti tambahan tiga detik karena mengalami masalah dengan baju balapnya.

“Saya tak bisa berkata-kata. Ini mungkin salah satu balapan terbaik yang pernah saya alami,” kata Oliveira.

Dengan podium keempatnya musim ini, Zarco mengoleksi total 101 poin. Dia memangkas jaraknya dari Quartararo yang masih unggul 17 poin di puncak klasemen sementara.

Sedangkan Miller naik ke peringkat ketiga dengan 90 poin. Dia menggeser rekan satu timnya, Francesco Bagnaia ke peringkat empat dengan margin dua poin.

Pada awal balapan, Miller langsung mencuri posisi pimpinan lomba dari Quartararo yang start dari pole setelah tikungan pertama di lap pembuka. Oliveira juga menyodok ke peringkat kedua dan menggeser Quartararo ke posisi ketiga. Setelah itu, Oliveira mengambil alih pimpinan lomba dari Miller yang membuat kesalahan di lap kedua.

Baca Juga :  Kalteng Putra Target Kembali ke Liga 1

Quartararo melaju terlalu dalam menuju tikungan ketujuh. Dia melebar dan membuka jalan bagi Joan Mir dan Aleix Espargaro.

Di saat Oliveira unggul hampir satu detik di depan rival terdekat, Quartararo berusaha menemukan ritme dan berhasil melewati rival-rivalnya untuk kembali ke P2 dan memangkas jaraknya dari pebalap KTM di depannya.

Unggul sepersekian detik setiap lapnya, pembalap berjuluk El Diablo itu memiliki celah untuk menyalip Oliveira di lap ke-12 dan merestorasi posisinya sebagai pimpinan lomba.

Oliveira tampil kompetitif sepanjang akhir pekan ini berkat sasis baru yang dibawa KTM sejak Mugello pekan lalu. Saat itu, dia finis sebagai runner-up.

Sang pembalap Portugal tak ingin menunggu hingga pengujung lomba dan kembali mencuri posisi Quartararo di lintasan lurus utama.

Di sepuluh lap terakhir, pasukan Ducati memulai serangannya ketika Johann Zarco dan Jack Miller menyalip Mir demi bertarung untuk podium.

Baca Juga :  Promosikan Jersey, Inter Gandeng Model Seksi

Quartararo tak cukup cepat untuk mengejar Oliveira dan bahkan terancam oleh dua Ducati di belakangnya. Zarco berhasil menyalip kompatriotnya dengan tiga lap tersisa. Saat itu, Quartararo mengalami masalah dengan baju balapnya. Rekaman menunjukkan Quartararo membuang pelindung dadanya di tengah lomba.

Oliveira mampu menahan gempuran Zarco di lap terakhir. Dan dia resmi meraih kemenangan ketiga dalam kariernya di depan 24.000 penonton yang menyaksikan langsung di Catalunya.

Quartararo finis ketiga. Namun, dia mendapat penalti tambahan tiga detik karena membalap dengan baju balap yang terbuka. Akhirnya, Miller berhak naik podium untuk P3. Juara bertahan Joan Mir mengamankan poin untuk Suzuki di P5.

Nasib sial dialami Valentino Rossi. Dia sebenarnya berada dalam zona poin tapi gagal menyelesaikan lomba karena terjatuh. Demikian pula Marc Marquez yang mencium gravel untuk ketiga kalinya pada tiga balapan terakhir.

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Terpopuler

Artikel Terbaru