PALANGKA RAYA – Kejuaraan
Nasional (Kejurnas) Panahan tingkat PPLP, PPLPD dan SKO se-Indonesia yang
sedang berlangsung di Palangka Raya akan segera berakhir. Beberapa atlet muda
Kalimantan Tengah mampu mempersembahkan medali bagi tuan rumah. Namun hingga
kemarin, baru perak dan perunggu yang diraih atlet panahan Kalteng. Mereka akan
terus berusaha untuk meraih yang terbaik sebelum hari terakhir.
“Final tiga kelas
mix tim ganda campuran akan digelar serentak, Rabu (4/12) hingga babak
final,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalteng Falery
Tuwan melalui Kabid Pengembangan dan Kepemudaan Agus S di halaman GOR Km 5,
Jalan Tjilik Riwut, Palangka Raya, Rabu
(4/12).
Dijelaskan Agus, pada
pertandingan kemarin digelar kelas recup beregu putra dan tiga atlet Kalteng
mendapat medali perunggu, atas nama Juan, Andra dan Andre. Sementara kelas beregu
putri devisi compon, Bintang, Siti dan Linda sukses memperoleh medali perunggu.
“Untuk kelas adwan
perorangan devisi recup putra, Juan Kledio sukses meraih medali perak setelah
kalah dari Yogyakarta yang meraih posisi pertama dan unggul atas Jatim di posisi
ketiga,” jelasnya.
Sebelumnya, Falery
mengatakan kejurnas kali ini merupakan bentuk apresiasi Kemenpora atas prestasi
cabang olahraga panahan Kalteng. Melalui atlet Kalteng yang tampil di ajang
nasional maupun internasional dan mampu mengharumkan nama daerah dan negara.
“Kita juga
memiliki satu atlet panahan yang tampil di SEA Games 2019 di Filipina yaitu
Linda Lestari. Ini yang menjadi kebanggaan bagi kita. Sebelumnya ada dua atlet
panahan yaitu Linda dan Alex yang tampil bersama timnas di ajang Asian Games
beberapa waktu lalu,” jelasnya.
Falery berharap, keberadaan atlet Kalteng di
skuad timnas bisa menjadi motivasi bagi atlet muda untuk terus berlatih, sehingga
saatnya nanti dapat mengharumkan nama Bumi Tambun Bungai dan juga Indonesia di
ajang nasional maupun internasional. (nue/ens)