AC Milan vs AS Roma, Pertarungan Panas Demi Satu Tempat di Semifinal

Bertemu di perempat final Coppa Italia, AC Milan dan Roma akan berusaha untuk melepaskan diri dari keterpurukan mereka di Serie A dan mengamankan tempat di semifinal Coppa Italia pada hari Kamis (6/2) dini hari.

Setelah keduanya terlibat dalam pertandingan-pertandingan penting dengan hasil akhir yang dramatis akhir pekan lalu, kedua tim akan bertemu di San Siro untuk pertandingan piala domestik Italia tengah pekan ini.

Tim asuhan Sergio Conceicao hampir saja meraih kemenangan dalam Derby Della Madonnina setelah gol Tijjani Reijnders di waktu tambahan babak pertama memberikan mereka keunggulan, namun Stefan de Vrij berhasil mencetak gol penyama kedudukan di menit-menit akhir pertandingan.

Oleh karena itu, Milan tetap tertinggal jauh di klasemen Serie A, dengan selisih 16 poin dari Inter yang berada di peringkat kedua. Mereka berada di urutan kedelapan, harus berjuang untuk lolos ke kompetisi Eropa musim depan karena performa yang tidak konsisten saat ini.

Setelah bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk memenangkan final Supercoppa Italiana bulan lalu, Rossoneri telah mengantongi beberapa trofi, namun mereka kini berniat untuk memperbaiki rekor buruk mereka di piala domestik Italia.

Dikalahkan oleh rival lokal Atalanta BC di perempat final musim lalu semakin memperpanjang puasa gelar Coppa Italia AC Milan, mereka terakhir menjadi jawara kompetisi tersebut pada tahun 2003.

Pada pertandingan babak 16 besar melawan Sassuolo bulan Desember lalu, Milan berhasil menang telak dengan skor 6-1 dan Samuel Chukwueze berhasil mengantongi dua gol. Setelah Juventus dan Inter, Milan (24) dan Roma (22) telah mencapai semifinal lebih sering daripada klub lain.

Roma sebenarnya menang dalam pertandingan Coppa terakhir mereka melawan Rossoneri, yang dimainkan 18 tahun yang lalu. Namun, klub ibu kota belum pernah lolos dari babak perempat final sejak 2017. Pada akhir tahun lalu, Giallorossi menahan Milan dengan skor imbang 1-1 di liga, dengan Reijnders mencetak gol pembuka sebelum Paulo Dybala menyamakan kedudukan di San Siro.

Hasil tersebut merupakan bagian dari kebangkitan yang dilakukan oleh pelatih Claudio Ranieri, yang mengambil alih klub masa kecilnya di tengah kekacauan di dalam dan di luar lapangan. Setelah naik ke peringkat sembilan berkat beberapa hasil yang kian membaik, mereka kemudian memastikan lolos ke babak selanjutnya Liga Europa dengan mengalahkan Eintracht Frankfurt.

Ketangguhan Roma di bawah Ranieri benar-benar diuji pada akhir pekan lalu, ketika pemuncak klasemen Serie A, Napoli, berkunjung ke Stadio Olimpico untuk Derby del Sole.

Mantan bek sayap mereka, Leonardo Spinazzola, mencetak gol ke gawang klub lamanya untuk membawa Napoli unggul atas AS Roma. Namun, dengan waktu yang semakin menipis, Angelino merangsek masuk ke dalam kotak penalti dan mencetak gol penyama kedudukan di menit-menit akhir membuat skor imbang 1-1.

Skuat asuhan Ranieri kini tak terkalahkan dalam tujuh laga Serie A setelah menelan tujuh kekalahan dari sembilan laga sebelumnya. Meskipun mereka hanya menang sekali dalam laga tandang sepanjang musim.

Setelah pekan yang penuh dengan transfer pemain, Milan juga menambahkan pemain baru berposisi penyerang, Santiago Gimenez, sementara Alvaro Morata telah bergabung dengan Galatasaray dalam kesepakatan peminjaman. Mantan kapten klub, Davide Calabria, juga telah hengkang ke Bologna.

Sergio Conceicao kini dapat memainkan kembali Youssouf Fofana, setelah gelandang asal Prancis tersebut menjalani skorsing akhir pekan lalu. Namun, trio pemain yang mengalami cedera, Ruben Loftus-Cheek, Emerson Royal, dan Alessandro Florenzi, masih belum dapat tampil.

Dengan pertandingan liga pada hari Sabtu ke Empoli yang kemudian diikuti dengan pertandingan playoff Liga Champions melawan Feyenoord, tuan rumah mungkin akan melakukan perubahan. Namun, Tammy Abraham kemungkinan akan tetap bermain di lini depan.

Sementara itu, Roma bisa bernafas sedikit lega setelah Manu Kone dan mantan pemain Milan, Stephan El Shaarawy, yang keduanya mengalami cedera saat menghadapi Napoli ternyata bisa diturunkan.

Oleh karena itu, hanya Gianluca Mancini yang tidak akan tampil dalam perjalanan ke San Siro di tengah pekan karena mengalami skorsing kartu. Bek senior Mats Hummels juga diprediksi akan bermain setelah diistirahatkan pada pertandingan akhir pekan lalu.

Claudio Ranieri diprediksi masih akan mempercayakan sisi penyerangan kepada Artem Dovbyk dan Paulo Dybala yang masuk dari babak kedua pada pertandingan melawan Napoli, namun keduanya akan kembali ke skuad 11 inti ketika kontra AC Milan nanti. Dalam beberapa tahun terakhir, Dybala telah mencetak 10 gol ke gawang Milan, namun hanya satu gol di Coppa Italia.(jpc)

Bertemu di perempat final Coppa Italia, AC Milan dan Roma akan berusaha untuk melepaskan diri dari keterpurukan mereka di Serie A dan mengamankan tempat di semifinal Coppa Italia pada hari Kamis (6/2) dini hari.

Setelah keduanya terlibat dalam pertandingan-pertandingan penting dengan hasil akhir yang dramatis akhir pekan lalu, kedua tim akan bertemu di San Siro untuk pertandingan piala domestik Italia tengah pekan ini.

Tim asuhan Sergio Conceicao hampir saja meraih kemenangan dalam Derby Della Madonnina setelah gol Tijjani Reijnders di waktu tambahan babak pertama memberikan mereka keunggulan, namun Stefan de Vrij berhasil mencetak gol penyama kedudukan di menit-menit akhir pertandingan.

Oleh karena itu, Milan tetap tertinggal jauh di klasemen Serie A, dengan selisih 16 poin dari Inter yang berada di peringkat kedua. Mereka berada di urutan kedelapan, harus berjuang untuk lolos ke kompetisi Eropa musim depan karena performa yang tidak konsisten saat ini.

Setelah bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk memenangkan final Supercoppa Italiana bulan lalu, Rossoneri telah mengantongi beberapa trofi, namun mereka kini berniat untuk memperbaiki rekor buruk mereka di piala domestik Italia.

Dikalahkan oleh rival lokal Atalanta BC di perempat final musim lalu semakin memperpanjang puasa gelar Coppa Italia AC Milan, mereka terakhir menjadi jawara kompetisi tersebut pada tahun 2003.

Pada pertandingan babak 16 besar melawan Sassuolo bulan Desember lalu, Milan berhasil menang telak dengan skor 6-1 dan Samuel Chukwueze berhasil mengantongi dua gol. Setelah Juventus dan Inter, Milan (24) dan Roma (22) telah mencapai semifinal lebih sering daripada klub lain.

Roma sebenarnya menang dalam pertandingan Coppa terakhir mereka melawan Rossoneri, yang dimainkan 18 tahun yang lalu. Namun, klub ibu kota belum pernah lolos dari babak perempat final sejak 2017. Pada akhir tahun lalu, Giallorossi menahan Milan dengan skor imbang 1-1 di liga, dengan Reijnders mencetak gol pembuka sebelum Paulo Dybala menyamakan kedudukan di San Siro.

Hasil tersebut merupakan bagian dari kebangkitan yang dilakukan oleh pelatih Claudio Ranieri, yang mengambil alih klub masa kecilnya di tengah kekacauan di dalam dan di luar lapangan. Setelah naik ke peringkat sembilan berkat beberapa hasil yang kian membaik, mereka kemudian memastikan lolos ke babak selanjutnya Liga Europa dengan mengalahkan Eintracht Frankfurt.

Ketangguhan Roma di bawah Ranieri benar-benar diuji pada akhir pekan lalu, ketika pemuncak klasemen Serie A, Napoli, berkunjung ke Stadio Olimpico untuk Derby del Sole.

Mantan bek sayap mereka, Leonardo Spinazzola, mencetak gol ke gawang klub lamanya untuk membawa Napoli unggul atas AS Roma. Namun, dengan waktu yang semakin menipis, Angelino merangsek masuk ke dalam kotak penalti dan mencetak gol penyama kedudukan di menit-menit akhir membuat skor imbang 1-1.

Skuat asuhan Ranieri kini tak terkalahkan dalam tujuh laga Serie A setelah menelan tujuh kekalahan dari sembilan laga sebelumnya. Meskipun mereka hanya menang sekali dalam laga tandang sepanjang musim.

Setelah pekan yang penuh dengan transfer pemain, Milan juga menambahkan pemain baru berposisi penyerang, Santiago Gimenez, sementara Alvaro Morata telah bergabung dengan Galatasaray dalam kesepakatan peminjaman. Mantan kapten klub, Davide Calabria, juga telah hengkang ke Bologna.

Sergio Conceicao kini dapat memainkan kembali Youssouf Fofana, setelah gelandang asal Prancis tersebut menjalani skorsing akhir pekan lalu. Namun, trio pemain yang mengalami cedera, Ruben Loftus-Cheek, Emerson Royal, dan Alessandro Florenzi, masih belum dapat tampil.

Dengan pertandingan liga pada hari Sabtu ke Empoli yang kemudian diikuti dengan pertandingan playoff Liga Champions melawan Feyenoord, tuan rumah mungkin akan melakukan perubahan. Namun, Tammy Abraham kemungkinan akan tetap bermain di lini depan.

Sementara itu, Roma bisa bernafas sedikit lega setelah Manu Kone dan mantan pemain Milan, Stephan El Shaarawy, yang keduanya mengalami cedera saat menghadapi Napoli ternyata bisa diturunkan.

Oleh karena itu, hanya Gianluca Mancini yang tidak akan tampil dalam perjalanan ke San Siro di tengah pekan karena mengalami skorsing kartu. Bek senior Mats Hummels juga diprediksi akan bermain setelah diistirahatkan pada pertandingan akhir pekan lalu.

Claudio Ranieri diprediksi masih akan mempercayakan sisi penyerangan kepada Artem Dovbyk dan Paulo Dybala yang masuk dari babak kedua pada pertandingan melawan Napoli, namun keduanya akan kembali ke skuad 11 inti ketika kontra AC Milan nanti. Dalam beberapa tahun terakhir, Dybala telah mencetak 10 gol ke gawang Milan, namun hanya satu gol di Coppa Italia.(jpc)