26.1 C
Jakarta
Wednesday, April 16, 2025

Arsenal Usir Liverpool dari Piala Liga

LONDON – Arsenal
mengusir Liverpool dari Piala Liga Inggris seusai menenangi drama adu penalti
5-4 dalam laga 16 besar di Stadion Anfield, Liverpool, Jumat (2/10) dini hari
WIB. Hasil itu sekaligus membuat Arsenal menuntaskan revans atas dua momen,
yakni kekalahan 1-3 di Liga Premier Inggris tiga hari yang lalu, serta
ketersingkirkan dari babak 16 besar Piala Liga musim lalu yang juga berakhir
lewat adu penalti dengan skor serupa.

Kiper Arsenal Bernd
Leno berjasa besar untuk memaksa skor kacamata terpampang tanpa perubahan
selama 90 menit lewat tak kurang dari enam penyelamatan sepanjang laga. Dalam
adu penalti, Leno juga sukses menggagalkan tendangan Divock Origi dan Harry
Wilson, sebelum Joe Willock selaku algojo terakhir Arsenal memastikan
kelanjutan langkah The Gunners, demikian catatan laman resmi EFL.

Pertandingan ini
menjadi penampilan perdana Harry Wilson bagi Liverpool musim ini, setelah dua
musim terakhir lebih banyak menimba ilmu sebagai pemain pinjaman. Ia diplot
mendampingi Diogo Jota dan Takumi Minamino di belakang Mohamed Salah.

Baca Juga :  Deal, Luis Suarez Teken Kontrak Dua Tahun dengan Atletico Madrid

Marko Grujic memiliki
peluang emas untuk meneruskan umpan Diogo Jota menjadi gol pada menit 12.
Sayang, sontekannya yang bebas tanpa pengawalan malah menyamping tipis ke sisi
kiri gawang Leno.

Ketidakhadiran
Wijdnaldum ataupun Naby Keita di lini tengah sangat terasa. Bola-bola terobosan
atau tusukan-tusukan yang biasanya mewarnai penampilan Liverpool saat masuk
Final Third lawan sulit tercipta dalam laga ini.

Sebaliknya, Arsenal
yang dikomandoi Granit Xhaka sulit untuk bisa mengembangkan permainan. Nicolas
Pepe dan Bukayo Saka selaku ditempel ketat oleh Neco Williams dan Virgil Van
Dijk.

Umpan terobosan yang
mampu melewati pemain bertahan Liverpool seperti pada pertandingan pekan
kemarin di Liga Inggris, tak hadir. Sulit bagi Arsenal membuka celah pada babak
pertama, bahkan tak satupun sepakan mengarah gawang yang mampu dilepaskan.

Liverpool hampir
membuka skor jika saja sepakan Minamino tak membentur mistar gawang jelang
waktu babak pertama berakhir. Skor kacamata menutup paruh pertama.

Leno lagi-lagi menjadi
penyelamat bagi Arsenal saat memasuki menit ke-55. Ia mampu menepis sepakan
berbahaya Grujic di luar kotak penalti. Tujuh menit berselang, Leno menepis
sepakan keras Jota dan sundulan dari Grujic.

Baca Juga :  Dramatis! Lorenzo Ngerem, Rossi-Dovizioso-Vinales Jatuh, Marquez Naik

Neco Williams melakukan
penyelamatan gemilang saat mengintersep bola Edward Nketiah. Jika saja lolos,
Liverpool dalam keadaan berbahaya karena tiga pemain Arsenal sudah bebas tanpa
pengawalan.

Tak lama berselang
giliran Adrian yang melakukan penyelamatan untuk Liverpool. Bermula dari umpan
silang Saka, bola disambut Soares lewat sundulan. Beruntung Adrian mampu
menjaga kepercayaan di bawah mistar gawang.

Dalam adu penalti,
Liverpool sempat berada dalam posisi unggul ketika penendang ketiga Arsenal
Mohamed Elneny mendapati tembakannya dijinakkan Adrian. Namun keunggulan itu
raib ketika Origi menduplikasi kegagalan Elneny.

Posisi Arsenal berbalik dalam situasi meyakinkan
ketika Leno mementahkan tendangan penalti Wilson yang jadi algojo keenam
Liverpool. Adrian hampir melakukan hal serupa atas eksekusi Willock yang
arahnya sudah ia tebak, tetapi bola menceplos dari bagian bawah badannya dan
Arsenal melangkah ke babak perempat final.

LONDON – Arsenal
mengusir Liverpool dari Piala Liga Inggris seusai menenangi drama adu penalti
5-4 dalam laga 16 besar di Stadion Anfield, Liverpool, Jumat (2/10) dini hari
WIB. Hasil itu sekaligus membuat Arsenal menuntaskan revans atas dua momen,
yakni kekalahan 1-3 di Liga Premier Inggris tiga hari yang lalu, serta
ketersingkirkan dari babak 16 besar Piala Liga musim lalu yang juga berakhir
lewat adu penalti dengan skor serupa.

Kiper Arsenal Bernd
Leno berjasa besar untuk memaksa skor kacamata terpampang tanpa perubahan
selama 90 menit lewat tak kurang dari enam penyelamatan sepanjang laga. Dalam
adu penalti, Leno juga sukses menggagalkan tendangan Divock Origi dan Harry
Wilson, sebelum Joe Willock selaku algojo terakhir Arsenal memastikan
kelanjutan langkah The Gunners, demikian catatan laman resmi EFL.

Pertandingan ini
menjadi penampilan perdana Harry Wilson bagi Liverpool musim ini, setelah dua
musim terakhir lebih banyak menimba ilmu sebagai pemain pinjaman. Ia diplot
mendampingi Diogo Jota dan Takumi Minamino di belakang Mohamed Salah.

Baca Juga :  Deal, Luis Suarez Teken Kontrak Dua Tahun dengan Atletico Madrid

Marko Grujic memiliki
peluang emas untuk meneruskan umpan Diogo Jota menjadi gol pada menit 12.
Sayang, sontekannya yang bebas tanpa pengawalan malah menyamping tipis ke sisi
kiri gawang Leno.

Ketidakhadiran
Wijdnaldum ataupun Naby Keita di lini tengah sangat terasa. Bola-bola terobosan
atau tusukan-tusukan yang biasanya mewarnai penampilan Liverpool saat masuk
Final Third lawan sulit tercipta dalam laga ini.

Sebaliknya, Arsenal
yang dikomandoi Granit Xhaka sulit untuk bisa mengembangkan permainan. Nicolas
Pepe dan Bukayo Saka selaku ditempel ketat oleh Neco Williams dan Virgil Van
Dijk.

Umpan terobosan yang
mampu melewati pemain bertahan Liverpool seperti pada pertandingan pekan
kemarin di Liga Inggris, tak hadir. Sulit bagi Arsenal membuka celah pada babak
pertama, bahkan tak satupun sepakan mengarah gawang yang mampu dilepaskan.

Liverpool hampir
membuka skor jika saja sepakan Minamino tak membentur mistar gawang jelang
waktu babak pertama berakhir. Skor kacamata menutup paruh pertama.

Leno lagi-lagi menjadi
penyelamat bagi Arsenal saat memasuki menit ke-55. Ia mampu menepis sepakan
berbahaya Grujic di luar kotak penalti. Tujuh menit berselang, Leno menepis
sepakan keras Jota dan sundulan dari Grujic.

Baca Juga :  Dramatis! Lorenzo Ngerem, Rossi-Dovizioso-Vinales Jatuh, Marquez Naik

Neco Williams melakukan
penyelamatan gemilang saat mengintersep bola Edward Nketiah. Jika saja lolos,
Liverpool dalam keadaan berbahaya karena tiga pemain Arsenal sudah bebas tanpa
pengawalan.

Tak lama berselang
giliran Adrian yang melakukan penyelamatan untuk Liverpool. Bermula dari umpan
silang Saka, bola disambut Soares lewat sundulan. Beruntung Adrian mampu
menjaga kepercayaan di bawah mistar gawang.

Dalam adu penalti,
Liverpool sempat berada dalam posisi unggul ketika penendang ketiga Arsenal
Mohamed Elneny mendapati tembakannya dijinakkan Adrian. Namun keunggulan itu
raib ketika Origi menduplikasi kegagalan Elneny.

Posisi Arsenal berbalik dalam situasi meyakinkan
ketika Leno mementahkan tendangan penalti Wilson yang jadi algojo keenam
Liverpool. Adrian hampir melakukan hal serupa atas eksekusi Willock yang
arahnya sudah ia tebak, tetapi bola menceplos dari bagian bawah badannya dan
Arsenal melangkah ke babak perempat final.

Terpopuler

Artikel Terbaru