PROKALTENG.CO-Tim Nasional China akan di jamu Tim Nasional Indonesia dalam laga krusial hidup mati di ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Grup C, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis malam (5/6/25).
Sebelum terbang ke Jakarta, Timnas China telah melakukan pemusatan latihan yang keras di salah satu kota di negeri China.
Meski peluang mereka lolos ke ronde empat sangat tipis, namun asa lolos ke babak berikutnya masih terbuka.
Negera Panda itu saat ini berada di dasar klasemen Grup C dengan poin 6, mereka masih memiliki peluang minimal ke ronde empat, jika mampu menyapu dua pertandingan melawan Indonesia dan Bahrain, itupun masih melihat hasil pertandingan tim lain.
Menjelang bentrok melawan Timnas Indonesia, China sudah lebih awal datang ke Jakarta untuk melakukan penyesuaian cuaca dan lapangan. Mereka sangat serius menyiapkan diri dan memasang target merebut 3 poin di Jakarta.
Meski memasang target tinggi, pelatih Timnas China, Branko Ivankovic mengakui bakal tak mudah merebut poin di kandang Timnas, SUGBK Jakarta yang bakal dipadati pemain keduabelas yang selama ini menjadi momok lawan-lawan Timnas Indonesia.
Anda tahu, saya sangat rispek terhadap Timnas Indonesia,”tutur Branko Ivankovic sesaat setelah mendarat di Jakarta.
Branko mengakui performa anak asuh Patrick Kluivert saat ini dalam kondisi yang sangat bagus dan itu bakal menyulitkan pemainnya.
“Karena mereka sungguh menampilkan performa yang bagus sekali saat berhasil mencetak gol,” ujar Branko.
Selain itu Branko Ivankovic juga mewaspadai 18 pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang telah di daftarkan PSSI untuk menghadapi China dan Jepang. Sebagian besar pemain diaspora itu merumput di klub-klub eropa.
“Mereka adalah pemain-pemain yang punya pengalaman khususnya bermain di eropa”imbuhnya.
Saat disinggung siapa pemain yang akan diwaspadai anak asuhnya, Branko enggan menyebutkan secara spesifik nama pemain yang di waspadainya.
“Pemain mereka adalah pemain yang punya pengalaman di eropa, tentu itu akan memberi warna permainan Indonesia,”kelitnya.
Sementara saat disinggung tentang fanatisme suporter Timnas Indonesia, pelatih asal Kroasia itu mengaku tak sedikitpun gentar dengan atmosfer Stadion Utama Gelora Bung Karno yang bakal di sesaki pendukung Timnas Indonesia.
“Dan saya berharap masyarakat dan suporter bisa datang menikmati laga pertandingan nanti,”sergahnya.
Bagi kedua tim ini adalah pertemuan kedua di kualifikasi Grup C, setelah dalam pertandingan pertama di China, Timnas Indonesia yang saat itu di masih dilatih Shin Tae-Yong menyerah 2-1.
Pelatih China, Branko Ivankovic optimis mampu mendulang 3 poin di SUGBK sekaligus mempermalukan Timnas Indonesia di depan pendukungnya sendiri.
“Saya orang yang optimis, jika itu melawan Indonesia, Brazil atau siapapun saya tidak tahu, itulah saya kenapa harus optimis,”tandas Branko.
Menarik kita tunggu, apakah pasukan merah China bakal mampu merontokan Garuda di depan pendukungnya sendiri atau mereka hancur lebur di kandang Garuda, Stadion Utama Gelora Bung Karno. (sls/jpg)