PROKALTENG.CO – Agustin Teras Narang mengaku menyaksikan keindahan sungai Barito bersama Sahabat Terang yang menemaninya berkampanye ke Desa Bintang Kurung dan Desa Talio, Senin (22/1/2024). Sungai ini tak hanya memberi hidup bagi warga Barito, tapi juga menghantar kekayaan alamnya termasuk batubara untuk menopang energi Indonesia, bahkan mungkin dunia.
“Dalam momen kampanye di dua desa ini saya pesankan persatuan dan kesatuan dalam membangun daerah, agar semua sama-sama sejahtera. Semangat persatuan dan kesatuan ini saya tegaskan juga sebagai identitas kita sebagai warga negara Indonesia,dan warga provinsi Kalimantan Tengah,” katanya.
Di tempat ini, Teras Narang mendengar banyak aspirasi soal mata pencaharian hingga akses jalan, jembatan, dan berbagai keluhan masyarakat lainnya. Terkait ini Ia mencatat dan akan berupaya maksimal melakukan komunikasi politik dengan pemerintah pusat. Meski demikian, permintaan masyarakat apalagi berkaitan dengan infrastruktur, bukanlah pekerjaan sehari atau dua hari. Ini proses panjang dengan syarat sinergi pemerintah kabupaten dan provinsi serta pemerintah pusat.
“Saya berikan edukasi soal ini, agar masyarakat memahami alur kerja kebijakan pemerintah dan posisi tiap perwakilan masyarakat di DPRD, DPR, maupun DPD RI. Saya beri gambaran pembangunan Jembatan Kalahien yang memudahkan masyarakat dari wilayah Barito ke Palangka Raya, sehingga tak lagi memakan ongkos mahal dan menghindari jarak tempuh panjang dan menggunakan biaya yang tidak kecil untuk berkendara. Jembatan itu dulu dibangun hingga nyaris satu periode 5 tahun dengan lobi dan kerja nyata yang tak mudah,” ungkapnya.
Untuk itu, Senator asal Kalten ini sampaikan sedikit sosialisasi tentang keberadaan lembaga DPD RI dan bedanya dengan DPR RI. Agar semua tahu bagaimana memilah dan memilih calon yang akan dipilih nanti. Termasuk jeli melihat kertas suara, agar jangan sampai sudah dicoblos sebelum pemilih mencoblos.
“Kalau melihat kertas suara yang sudah tercoblos, saya minta pemilih agar minta kertas suara yang belum rusak. Agar suara pemilih tidak terbuang dan dianggap rusak karena coblosan berganda,” ujar mantan Gubernur Kalteng dua periode ini.
Lebih lanjut, Teras mengingatkan agar masyarakat jangan memilih orang sembarangan, karena saat memilih kita memberi kepercayaan dan amanah yang harus dilaksanakan. Bukan sekadar untuk diterima, tapi dilaksanakan sebagai tugas.
“Saya juga tak lupa mohon doa dan dukungan agar dalam Pemilu 2024 mendatang, masyarakat berkenan mencoblos nomor 1 untuk DPD RI daerah pemilihan Kalteng. Juga agar masyarakat memilih dengan tak lupa berdoa agar pilihan mereka sungguh memegang dan melaksanakan amanah,” pungkasnya. (tim)