32.4 C
Jakarta
Monday, October 21, 2024

Kunjungi Telawang, Halikin Soroti Permasalahan Mendesak Terkait Infrastruktur dan Bangunan Sekolah

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Masyarakat Kecamatan Telawang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), menunjukkan antusiasme yang tinggi saat calon Bupati Kotim, Halikinnor, melakukan kunjungan ke wilayah tersebut. Dalam kesempatan itu, Halikinnor juga melakukan silaturahmi dengan tokoh-tokoh lokal pada Kamis (17/10).

Kunjungan ini tidak hanya menjadi ajang bertukar cerita, tetapi juga momen bagi warga setempat untuk menyampaikan dukungan terhadapnya. Halikinnor menyoroti beberapa permasalahan mendesak terkait infrastruktur jalan dan kondisi bangunan sekolah di Dusun Runting Tada.

Ia mengungkapkan keprihatinan atas keadaan jalan yang belum mendapatkan peningkatan meskipun sudah ada instruksi terkait hal itu. Halikinnor dan Irawati berkomitmen untuk memasukkan aspirasi masyarakat ke dalam perencanaan APBD 2025.

Halikinnor menekankan pentingnya mendengarkan kebutuhan warga, terutama jika terpilih kembali pada pilkada mendatang. Ia berjanji akan lebih leluasa dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat demi kelanjutan pembangunan daerah.

“Beberapa waktu lalu, kami sudah mengarahkan agar perbaikan jalan ini dilaksanakan. Namun, tampaknya ada perubahan dalam anggaran yang mengakibatkan proyek ini tertunda. Saya juga menemukan bahwa kondisi bangunan SMP di sini cukup memprihatinkan,” ujarnya.

Ia menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti masalah tersebut setelah masa cuti berakhir. Halikinnor menargetkan agar sekolah tersebut dapat diperbaiki tahun depan. Selain itu, peningkatan jalan juga akan menjadi prioritas pengerjaan tahun depan.

Baca Juga :  Tim Willy – Habib Pertanyakan Integritas Hasil Survei Poltracking yang Beredar di Media

“Setelah cuti, saya akan segera memanggil kepala perangkat daerah terkait untuk merencanakan perbaikan. Minimal tahun depan, kami harap sekolah ini dapat direhab, dan jalan ini juga akan ditingkatkan. Jika tidak bisa langsung diaspal, setidaknya kami akan melakukan agregat lebih dulu,” jelasnya.

Dalam kunjungan tersebut, Halikinnor juga menerima laporan mengenai dugaan pencemaran lingkungan akibat limbah yang memengaruhi ikan-ikan yang dibudidayakan oleh warga. Menurutnya, laporan tersebut akan diperiksa lebih lanjut guna menentukan langkah yang akan diambil.

“Saya hanya memiliki dua mata dan dua telinga. Tadi saya mendengar informasi tentang limbah yang mungkin mencemari lingkungan, yang menyebabkan kematian ikan. Laporan ini belum sampai kepada saya, namun saya akan memeriksa masalah ini lebih lanjut dan mengambil langkah yang diperlukan,” bebernya.

Halikinnor berharap melalui kunjungannya ini, ia bisa mendengarkan langsung permasalahan yang dihadapi masyarakat dan mencari solusi yang tepat. Selain itu, ia juga ingin memastikan pembangunan di Kotim sudah merata.

“Saya ingin memastikan bahwa pembangunan di Kotim benar-benar merata dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat,” imbuhnya.

Halikinnor berharap melalui pertemuan dengan masyarakat setempat, ia dapat memahami lebih dalam tentang kebutuhan dan harapan mereka. Dengan begitu, ia bisa mendorong program-program yang lebih efektif dan sesuai dengan kondisi di lapangan. “Kunjungan ini adalah langkah awal untuk memastikan setiap aspirasi warga dapat terakomodasi dalam perencanaan pembangunan ke depan,” tuturnya.

Baca Juga :  Relawan Prabowo Menilai Agustiar-Edy Mampu Menjadi Perpanjangan Tangan Program Presiden Terpilih

Di sisi lain, masyarakat Desa Sebabi juga menyampaikan apresiasi mereka atas perhatian Halikinnor dan Irawati selama ini. Warga merasa banyak kemajuan yang telah dicapai, termasuk pengaspalan jalan, penyediaan listrik dari PLN, serta pembangunan puskesmas. Mereka juga bersyukur atas keberhasilan Halikinnor dalam memperjuangkan hak kebun plasma yang memberikan manfaat bagi 928 kepala keluarga.

“Warga tidak bisa membalas semua jasa baik Bapak (Halikinnor, red). Kami berharap masyarakat selalu mengenang kepedulian pejabat seperti Bapak yang selalu berjuang untuk kesejahteraan kami,” ujar Yulius, seorang warga setempat. Selain Yulius, Misran, seorang warga Dusun Runting Tada di Desa Tanah Putih, juga mengungkapkan hal yang senada.

Ia merasa selama kepemimpinan Harati, pencapaian pembangunan telah direalisasikan. Bahkan, bantuan yang mereka ajukan telah dilaksanakan.

“Kami baru saja mengajukan permohonan untuk penerangan jalan umum dan bantuan masjid. Alhamdulillah, semua itu sudah terlaksana. Kami percaya dukungan dari warga akan semakin menguat,” katanya. (mif/ram/kpg)

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Masyarakat Kecamatan Telawang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), menunjukkan antusiasme yang tinggi saat calon Bupati Kotim, Halikinnor, melakukan kunjungan ke wilayah tersebut. Dalam kesempatan itu, Halikinnor juga melakukan silaturahmi dengan tokoh-tokoh lokal pada Kamis (17/10).

Kunjungan ini tidak hanya menjadi ajang bertukar cerita, tetapi juga momen bagi warga setempat untuk menyampaikan dukungan terhadapnya. Halikinnor menyoroti beberapa permasalahan mendesak terkait infrastruktur jalan dan kondisi bangunan sekolah di Dusun Runting Tada.

Ia mengungkapkan keprihatinan atas keadaan jalan yang belum mendapatkan peningkatan meskipun sudah ada instruksi terkait hal itu. Halikinnor dan Irawati berkomitmen untuk memasukkan aspirasi masyarakat ke dalam perencanaan APBD 2025.

Halikinnor menekankan pentingnya mendengarkan kebutuhan warga, terutama jika terpilih kembali pada pilkada mendatang. Ia berjanji akan lebih leluasa dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat demi kelanjutan pembangunan daerah.

“Beberapa waktu lalu, kami sudah mengarahkan agar perbaikan jalan ini dilaksanakan. Namun, tampaknya ada perubahan dalam anggaran yang mengakibatkan proyek ini tertunda. Saya juga menemukan bahwa kondisi bangunan SMP di sini cukup memprihatinkan,” ujarnya.

Ia menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti masalah tersebut setelah masa cuti berakhir. Halikinnor menargetkan agar sekolah tersebut dapat diperbaiki tahun depan. Selain itu, peningkatan jalan juga akan menjadi prioritas pengerjaan tahun depan.

Baca Juga :  Tim Willy – Habib Pertanyakan Integritas Hasil Survei Poltracking yang Beredar di Media

“Setelah cuti, saya akan segera memanggil kepala perangkat daerah terkait untuk merencanakan perbaikan. Minimal tahun depan, kami harap sekolah ini dapat direhab, dan jalan ini juga akan ditingkatkan. Jika tidak bisa langsung diaspal, setidaknya kami akan melakukan agregat lebih dulu,” jelasnya.

Dalam kunjungan tersebut, Halikinnor juga menerima laporan mengenai dugaan pencemaran lingkungan akibat limbah yang memengaruhi ikan-ikan yang dibudidayakan oleh warga. Menurutnya, laporan tersebut akan diperiksa lebih lanjut guna menentukan langkah yang akan diambil.

“Saya hanya memiliki dua mata dan dua telinga. Tadi saya mendengar informasi tentang limbah yang mungkin mencemari lingkungan, yang menyebabkan kematian ikan. Laporan ini belum sampai kepada saya, namun saya akan memeriksa masalah ini lebih lanjut dan mengambil langkah yang diperlukan,” bebernya.

Halikinnor berharap melalui kunjungannya ini, ia bisa mendengarkan langsung permasalahan yang dihadapi masyarakat dan mencari solusi yang tepat. Selain itu, ia juga ingin memastikan pembangunan di Kotim sudah merata.

“Saya ingin memastikan bahwa pembangunan di Kotim benar-benar merata dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat,” imbuhnya.

Halikinnor berharap melalui pertemuan dengan masyarakat setempat, ia dapat memahami lebih dalam tentang kebutuhan dan harapan mereka. Dengan begitu, ia bisa mendorong program-program yang lebih efektif dan sesuai dengan kondisi di lapangan. “Kunjungan ini adalah langkah awal untuk memastikan setiap aspirasi warga dapat terakomodasi dalam perencanaan pembangunan ke depan,” tuturnya.

Baca Juga :  Relawan Prabowo Menilai Agustiar-Edy Mampu Menjadi Perpanjangan Tangan Program Presiden Terpilih

Di sisi lain, masyarakat Desa Sebabi juga menyampaikan apresiasi mereka atas perhatian Halikinnor dan Irawati selama ini. Warga merasa banyak kemajuan yang telah dicapai, termasuk pengaspalan jalan, penyediaan listrik dari PLN, serta pembangunan puskesmas. Mereka juga bersyukur atas keberhasilan Halikinnor dalam memperjuangkan hak kebun plasma yang memberikan manfaat bagi 928 kepala keluarga.

“Warga tidak bisa membalas semua jasa baik Bapak (Halikinnor, red). Kami berharap masyarakat selalu mengenang kepedulian pejabat seperti Bapak yang selalu berjuang untuk kesejahteraan kami,” ujar Yulius, seorang warga setempat. Selain Yulius, Misran, seorang warga Dusun Runting Tada di Desa Tanah Putih, juga mengungkapkan hal yang senada.

Ia merasa selama kepemimpinan Harati, pencapaian pembangunan telah direalisasikan. Bahkan, bantuan yang mereka ajukan telah dilaksanakan.

“Kami baru saja mengajukan permohonan untuk penerangan jalan umum dan bantuan masjid. Alhamdulillah, semua itu sudah terlaksana. Kami percaya dukungan dari warga akan semakin menguat,” katanya. (mif/ram/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/