KATINGAN, PROKALTENG.CO – Untuk memperluas silaturahmi dan mengenalkan visi-misi Pranowo-Mahfud MD, sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) Kalteng melakukan kegiatan gotong-royong di YPAI Al-Hidayah Desa Jaya Makmur, Kabupaten Katingan bersama wali santri.
Pada kegiatan itu, sukarelawan Ganjar Pranowo-Mahfud MD juga menyalurkan bantuan bahan bangunan berupa cat tembok dan semen untuk membantu keberlanjutan pembangunan pondok pesantren (ponpes) dalam menunjang kegiatan para santri.
“SDG Kalteng mengadakan kunjungan silaturahmi sambil gotong royong. Kami memberikan sedikit bantuan yaitu berupa semen dan cat untuk pembangunan di wilayah pondok pesantren ini,” ujar ucap relawan yang bertugas Usman, baru-baru ini.
Usman menambahkan, Pondok diberikan bantuan lantaran kekurangan bangunan, santri, hingga minim pendanaan untuk melanjutkan pembangunan bangunan yang ada di lingkungan pesantren.
Oleh sebab itu, sambung Usman dengan adanya silaturahmi SDG Kalteng yang turut memberikan bantuan, jumlah santri unggul yang dicetak di ponpes tersebut juga diharapkan bisa terus bertambah seiring meningkatnya fasilitas di ponpes.
“Pondok pesantren ini masih banyak sekali membutuhkan bangunan. Maka kami survey, pondok pesantren ini yang layak untuk diberikan bantuan karena di sini minim bangunan, santri dan juga biaya,” imbuhnya. (hfz/pri)
KATINGAN, PROKALTENG.CO – Untuk memperluas silaturahmi dan mengenalkan visi-misi Pranowo-Mahfud MD, sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) Kalteng melakukan kegiatan gotong-royong di YPAI Al-Hidayah Desa Jaya Makmur, Kabupaten Katingan bersama wali santri.
Pada kegiatan itu, sukarelawan Ganjar Pranowo-Mahfud MD juga menyalurkan bantuan bahan bangunan berupa cat tembok dan semen untuk membantu keberlanjutan pembangunan pondok pesantren (ponpes) dalam menunjang kegiatan para santri.
“SDG Kalteng mengadakan kunjungan silaturahmi sambil gotong royong. Kami memberikan sedikit bantuan yaitu berupa semen dan cat untuk pembangunan di wilayah pondok pesantren ini,” ujar ucap relawan yang bertugas Usman, baru-baru ini.
Usman menambahkan, Pondok diberikan bantuan lantaran kekurangan bangunan, santri, hingga minim pendanaan untuk melanjutkan pembangunan bangunan yang ada di lingkungan pesantren.
Oleh sebab itu, sambung Usman dengan adanya silaturahmi SDG Kalteng yang turut memberikan bantuan, jumlah santri unggul yang dicetak di ponpes tersebut juga diharapkan bisa terus bertambah seiring meningkatnya fasilitas di ponpes.
“Pondok pesantren ini masih banyak sekali membutuhkan bangunan. Maka kami survey, pondok pesantren ini yang layak untuk diberikan bantuan karena di sini minim bangunan, santri dan juga biaya,” imbuhnya. (hfz/pri)
