PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kurma merupakan buah yang indentik dengan bulan Ramadan. Buah dari timur-tengah ini biasanya dijual ketika mendekati bulan puasa. Tahun ini pedagang kurma optimistis penjualannya ramai dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal itu dikatakan oleh Rena (24), salah satu karyawan pejual kurma di Jalan Tjilik Riwut dekat Pasar Kahayan, Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya. Dagangan kurmanya sendiri sudah dibuka sejak sekitar dua pekan sebelum bulan puasa.
“Stok tahun ini 500 dus, kurma semua. Tahun sebelumnya hanya sekitar 250 dus,” ujarnya, Kamis (23/3).
Rena sendiri merasakan penjualannya tahun ini lebih ramai dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2022 kala itu, ia menceritakan kondisinya masih pandemi Covid-19. Sehingga saat itu masih was-was dalam berjualan.
“Setengah bulan sebelum bulan puasa sudah menjual (kurma). Saat itu sudah ada yang membeli. Soalnya ada yang membeli untuk dijual lagi,” terangnya.
Lebih lanjut, sambung Rena kurma yang sering dibeli masyarakat yakni kurma mesir dengan harga Rp.40.000 per kilogram. Namun demikian, kurma yang dijual dari kisaran Rp.30 ribu perkilogram hingga Rp.300.000 perkilogram tergantung kualitasnya.
“Paling murah kurma rehab 1 kilogram Rp.30.000. Yang paling mahal kurma medjoul Rp.300.000 per kilogram, ukurannya besar dan bijinya kecil,” tandasnya.
Reporter: M Hafidz
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kurma merupakan buah yang indentik dengan bulan Ramadan. Buah dari timur-tengah ini biasanya dijual ketika mendekati bulan puasa. Tahun ini pedagang kurma optimistis penjualannya ramai dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal itu dikatakan oleh Rena (24), salah satu karyawan pejual kurma di Jalan Tjilik Riwut dekat Pasar Kahayan, Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya. Dagangan kurmanya sendiri sudah dibuka sejak sekitar dua pekan sebelum bulan puasa.
“Stok tahun ini 500 dus, kurma semua. Tahun sebelumnya hanya sekitar 250 dus,” ujarnya, Kamis (23/3).
Rena sendiri merasakan penjualannya tahun ini lebih ramai dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2022 kala itu, ia menceritakan kondisinya masih pandemi Covid-19. Sehingga saat itu masih was-was dalam berjualan.
“Setengah bulan sebelum bulan puasa sudah menjual (kurma). Saat itu sudah ada yang membeli. Soalnya ada yang membeli untuk dijual lagi,” terangnya.
Lebih lanjut, sambung Rena kurma yang sering dibeli masyarakat yakni kurma mesir dengan harga Rp.40.000 per kilogram. Namun demikian, kurma yang dijual dari kisaran Rp.30 ribu perkilogram hingga Rp.300.000 perkilogram tergantung kualitasnya.
“Paling murah kurma rehab 1 kilogram Rp.30.000. Yang paling mahal kurma medjoul Rp.300.000 per kilogram, ukurannya besar dan bijinya kecil,” tandasnya.
Reporter: M Hafidz